3 Pertayaan yang Tidak Boleh Dibagikan ke Chatbot AI untuk Dijawab
Minggu, 01 Desember 2024 - 06:47 WIB
LONDON - Chatbot berbasis Kecerdasan Buatan (AI) kini semakin populer dalam kehidupan sehari-hari.
Banyak orang memanfaatkan Chatbot berbasis Kecerdasan Buatan (AI) untuk berbagai tujuan, mulai dari menanyakan hal-hal sederhana hingga yang lebih kompleks.
Dengan kecanggihan AI, chatbot memang semakin membantu, namun perlu diingat bahwa keamanan dan privasi pengguna belum sepenuhnya terjamin.
Oleh karena itu, ada beberapa hal yang sebaiknya tidak Anda tanyakan chatbot AI untuk menjaga data dan privasi Anda tetap aman.
Berikut 3 hal ditanyakan ke Chatbot Berteknologi AI seperti dilansir dari CNET:
1. Informasi Rahasia Tempat Kerja
Chatbot AI semakin canggih dan dapat digunakan untuk berbagai tujuan, seperti mencari jawaban atau meringkas dokumen. Namun, Anda harus berhati-hati saat menggunakan chatbot untuk hal-hal yang terkait dengan pekerjaan, terutama yang melibatkan informasi sensitif.
Belum lama ini, sebuah insiden terjadi ketika seorang karyawan Samsung secara tidak sengaja mengunggah kode rahasia perusahaan ke dalam platform AI generatif seperti ChatGPT.
Banyak orang memanfaatkan Chatbot berbasis Kecerdasan Buatan (AI) untuk berbagai tujuan, mulai dari menanyakan hal-hal sederhana hingga yang lebih kompleks.
Dengan kecanggihan AI, chatbot memang semakin membantu, namun perlu diingat bahwa keamanan dan privasi pengguna belum sepenuhnya terjamin.
Oleh karena itu, ada beberapa hal yang sebaiknya tidak Anda tanyakan chatbot AI untuk menjaga data dan privasi Anda tetap aman.
Berikut 3 hal ditanyakan ke Chatbot Berteknologi AI seperti dilansir dari CNET:
1. Informasi Rahasia Tempat Kerja
Chatbot AI semakin canggih dan dapat digunakan untuk berbagai tujuan, seperti mencari jawaban atau meringkas dokumen. Namun, Anda harus berhati-hati saat menggunakan chatbot untuk hal-hal yang terkait dengan pekerjaan, terutama yang melibatkan informasi sensitif.
Belum lama ini, sebuah insiden terjadi ketika seorang karyawan Samsung secara tidak sengaja mengunggah kode rahasia perusahaan ke dalam platform AI generatif seperti ChatGPT.
Lihat Juga :
tulis komentar anda