Rekor, 7.598 Drone Cahaya Hiasi Langit China
Sabtu, 28 September 2024 - 22:00 WIB
Ribuan drone cahaya menghiasi langit China. Foto/Guinness World Records
CHINA - Sebuah pertunjukan mencatatkan rekor karena ribuan drone cahaya menghiasi langit China . Pertunjukan pada 3 September lalu secara resmi mencatat rekor dunia sebagai konstelasi drone terbanyak.
Selain banyak dari sisi kuantitas, pertunjukan 7.598 drone cahaya tadi sangat menghibur warga karena membentuk menjadi gambar udara terbesar oleh multirotor drone.
Laman Guinness World Records, Sabtu (28/9/2024) melansir, pertunjukan yang menakjubkan ini diselenggarakan untuk merayakan peringatan ke-72 Prefektur Otonomi Yanbian. Otoritas setempat menyewa drone dari Shenzhen Damoda Intelligent Control Technology Co., Ltd.
Jumlah drone yang digunakan untuk rekor ini lebih dari dua kali lipat rekor sebelumnya, yaitu 3.191. Pada September 2020, perusahaan Damoda telah menjadi berita utama dengan menetapkan gelar Rekor Dunia Guinness di Zhuhai, China, dengan 3.051 drone menjadi Unmanned Aerial Vehicles (UAVs) yang paling banyak terbang secara bersamaan.
Pertunjukan terbaru ini, menampilkan lebih banyak drone daripada pertunjukan pemecah rekor empat tahun lalu, berlangsung dengan jadwal yang jauh lebih ketat.
Namun, dengan kemajuan teknologi dan produk yang signifikan selama bertahun-tahun, tim Damoda dapat melakukan acara tersebut dengan mudah.
Sebelum pertunjukan, semua drone ditata dengan rapi dalam kotak lepas landas. Setiap kotaknya berisi 12 drone. Sebuah laptop tunggal mengontrol armada dengan sistem memantau status setiap drone secara real-time.
Drone terus bergeser melintasi langit malam, membentuk gambar ikonik seperti Tembok Besar dan naga yang megah, sambil juga menghormati budaya unik Yanbian dengan penggambaran bunga kota, Azalea, dan penari tradisional.
Drone harus mempertahankan gambar setidaknya selama 20 detik. Gambar harimau pemecah rekor bertahan selama 37 detik yang mengesankan.
Setelah pertunjukan drone, kembang api menerangi langit, melengkapi pertunjukan dengan sempurna. Dilaporkan puluhan ribu orang hadir untuk menyaksikan pengalaman visual yang menakjubkan ini secara langsung.
Selain banyak dari sisi kuantitas, pertunjukan 7.598 drone cahaya tadi sangat menghibur warga karena membentuk menjadi gambar udara terbesar oleh multirotor drone.
Laman Guinness World Records, Sabtu (28/9/2024) melansir, pertunjukan yang menakjubkan ini diselenggarakan untuk merayakan peringatan ke-72 Prefektur Otonomi Yanbian. Otoritas setempat menyewa drone dari Shenzhen Damoda Intelligent Control Technology Co., Ltd.
Jumlah drone yang digunakan untuk rekor ini lebih dari dua kali lipat rekor sebelumnya, yaitu 3.191. Pada September 2020, perusahaan Damoda telah menjadi berita utama dengan menetapkan gelar Rekor Dunia Guinness di Zhuhai, China, dengan 3.051 drone menjadi Unmanned Aerial Vehicles (UAVs) yang paling banyak terbang secara bersamaan.
Pertunjukan terbaru ini, menampilkan lebih banyak drone daripada pertunjukan pemecah rekor empat tahun lalu, berlangsung dengan jadwal yang jauh lebih ketat.
Namun, dengan kemajuan teknologi dan produk yang signifikan selama bertahun-tahun, tim Damoda dapat melakukan acara tersebut dengan mudah.
Sebelum pertunjukan, semua drone ditata dengan rapi dalam kotak lepas landas. Setiap kotaknya berisi 12 drone. Sebuah laptop tunggal mengontrol armada dengan sistem memantau status setiap drone secara real-time.
Drone terus bergeser melintasi langit malam, membentuk gambar ikonik seperti Tembok Besar dan naga yang megah, sambil juga menghormati budaya unik Yanbian dengan penggambaran bunga kota, Azalea, dan penari tradisional.
Drone harus mempertahankan gambar setidaknya selama 20 detik. Gambar harimau pemecah rekor bertahan selama 37 detik yang mengesankan.
Setelah pertunjukan drone, kembang api menerangi langit, melengkapi pertunjukan dengan sempurna. Dilaporkan puluhan ribu orang hadir untuk menyaksikan pengalaman visual yang menakjubkan ini secara langsung.
(msf)
tulis komentar anda