7 Cara Mencegah Ransomware Menyerang Laptop, Ketahui Supaya Data Aman

Rabu, 03 Juli 2024 - 15:22 WIB
Serangan ransomware telah terus berkembang dan menjadi ancaman serius di dunia digital. Foto: ist
JAKARTA - Cara mencegah ransomware di laptop ini penting untuk diketahui setiap orang supaya keamanan data terjaga. Ransomware adalah jenis malware yang mengenkripsi data di komputer dan menuntut pembayaran tebusan untuk memulihkan akses ke data tersebut.

Ransomware pertama kali muncul pada awal tahun 1990-an dan dikenal sebagai "AIDS Trojan" atau "PC Cyborg". Ransomware awal ini mengunci akses ke sistem dengan mengenkripsi file dan meminta tebusan dalam bentuk cek yang harus dikirim ke kotak surat tertentu.

Namun di era modern, ransomware telah menggunakan kriptocurrency sebagai metode pembayaran. Sejak itu, serangan ransomware telah terus berkembang dan menjadi ancaman serius di dunia digital.

Mencegah ransomware menyerang laptop memerlukan pendekatan berlapis dengan tindakan pencegahan dan kebiasaan keamanan yang baik. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa dilakukan.



7 Cara Mencegah Ransomware Menyerang Laptop

1. Meningkatkan Kesadaran Keamanan

Cara mencegah ransomware menyerang laptop yang pertama adalah dengan meningkatkan kesadaran tentang keamanan data. Dilansir dari laman resmi Kemenkeu, penting untuk mengedukasi pengguna tentang ancaman ransomware, seperti menghindari membuka lampiran email yang mencurigakan atau mengklik tautan dari sumber yang tidak dikenal.

2. Gunakan Perangkat Lunak Keamanan yang Terpercaya

Instal dan perbarui perangkat lunak antivirus dan anti-malware yang terpercaya. Pastikan perangkat lunak ini memiliki fitur perlindungan ransomware. Aktifkan firewall untuk membantu memblokir akses tidak sah ke sistem komputer.

3. Perbarui Sistem dan Perangkat Lunak

Selalu perbaharui sistem perangkat lunak yang digunakan. Perbaharui juga semua aplikasi, termasuk browser web dan plugin, untuk melindungi dari kerentanan yang bisa dieksploitasi oleh ransomware.

4. Cadangkan Data Secara Berkala

Lakukan pencadangan data secara rutin ke perangkat penyimpanan eksternal atau layanan cloud. Pastikan juga jika cadangan tersebut dapat dipulihkan dengan melakukan uji pemulihan secara berkala.

5. Waspada terhadap Phishing dan Email Berbahaya

Jangan membuka lampiran atau mengklik tautan dalam email dari pengirim yang tidak dikenal atau mencurigakan.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More