Langkah Mudah jika Laptop Ketumpahan Air
Senin, 13 November 2023 - 21:00 WIB
Peristiwa segelas air tumpah ke laptop seringkali terjadi. (Foto: Slash Gear)
JAKARTA - Kejadian tak terduga bisa terjadi kapan saja, seperti segelas air di samping laptop tumpah di seluruh laptop. Ada beberapa cara untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
Langkah pertama yang harus dilakukan dengan mematikan laptop tanpa peduli dengan program terbuka atau tugas yang belum disimpan, atau dengan kata lain, memaksa untuk dimatikan. Matikan dengan tangan kering untuk mencegah dari sengatan listrik.
Tekan dan tahan tombol daya selama lima hingga 10 detik sampai layar menjadi hitam, dan tidak terdengar kipas pendingin. Hal ini mengurangi kemungkinan terjadinya korsleting. Jika laptop sudah mati ketika air tumpah, jangan hidupkan kecuali yakin sudah kering.
Selanjutnya, cabut kabel daya dari laptop dan semua aksesori lainnya, seperti mouse, keyboard, pembaca kartu, drive penyimpanan eksternal, monitor sekunder, dan lainnya.
Dikutip dari Slash Gear, Senin (13/11/2023), setelah mematikan laptop dan mencabut semua aksesori, balikkan laptop di atas handuk atau kain serap. Cara ini akan mengeluarkan sebagian besar air yang masuk ke laptop melalui lubang-lubang kecil di sekitar tombol.
Meskipun ini lebih mudah dilakukan dengan laptop yang penutupnya bisa berputar 180 derajat, mungkin harus menggunakan tumpukan buku atau sudut meja untuk meletakkan laptop biasa dengan sudut sehingga keyboard berada di atas handuk dan layar tergantung.
Saat laptop mengering, cabut baterainya untuk mencegah kerusakan akibat air. Jika laptop memiliki baterai yang dapat dilepas, tekan kait di panel belakang dan segera lepaskan. Namun, jika baterai laptop tersembunyi di bawah pelat belakang, harus melepaskannya untuk memutuskan sel baterai. Jika tidak nyaman untuk memutuskan baterai, cukup lepaskan sekrup pelat belakang dan letakkan di samping, yang akan membantu laptop mengering. Idealnya, harus meninggalkan perangkat dalam posisi ini setidaknya selama satu hari.
Langkah pertama yang harus dilakukan dengan mematikan laptop tanpa peduli dengan program terbuka atau tugas yang belum disimpan, atau dengan kata lain, memaksa untuk dimatikan. Matikan dengan tangan kering untuk mencegah dari sengatan listrik.
Tekan dan tahan tombol daya selama lima hingga 10 detik sampai layar menjadi hitam, dan tidak terdengar kipas pendingin. Hal ini mengurangi kemungkinan terjadinya korsleting. Jika laptop sudah mati ketika air tumpah, jangan hidupkan kecuali yakin sudah kering.
Selanjutnya, cabut kabel daya dari laptop dan semua aksesori lainnya, seperti mouse, keyboard, pembaca kartu, drive penyimpanan eksternal, monitor sekunder, dan lainnya.
Balikkan laptop dan buka panel belakang
Dikutip dari Slash Gear, Senin (13/11/2023), setelah mematikan laptop dan mencabut semua aksesori, balikkan laptop di atas handuk atau kain serap. Cara ini akan mengeluarkan sebagian besar air yang masuk ke laptop melalui lubang-lubang kecil di sekitar tombol.
Meskipun ini lebih mudah dilakukan dengan laptop yang penutupnya bisa berputar 180 derajat, mungkin harus menggunakan tumpukan buku atau sudut meja untuk meletakkan laptop biasa dengan sudut sehingga keyboard berada di atas handuk dan layar tergantung.
Saat laptop mengering, cabut baterainya untuk mencegah kerusakan akibat air. Jika laptop memiliki baterai yang dapat dilepas, tekan kait di panel belakang dan segera lepaskan. Namun, jika baterai laptop tersembunyi di bawah pelat belakang, harus melepaskannya untuk memutuskan sel baterai. Jika tidak nyaman untuk memutuskan baterai, cukup lepaskan sekrup pelat belakang dan letakkan di samping, yang akan membantu laptop mengering. Idealnya, harus meninggalkan perangkat dalam posisi ini setidaknya selama satu hari.
Lihat Juga :
tulis komentar anda