Sudah Populer Sebagai Produsen HP Lokal, Ini Alasan Advan Loncat ke Laptop

JAKARTA - Advan dikenal sebagai produsen smartphone dan tablet lokal. Tapi, sebenarnya mereka sudah pernah membuat PC. Dan di 2023, Advan kembali lagi ke pasar PC lewat 4 laptop baru.

Keempatnya menyasar segmen berbeda-beda. Yakni, laptop kerja, laptop untuk creator, laptop 2-in-1, dan laptop gaming. Tapi, mengapa Advan sekarang beralih ke laptop?

“Karena sekarang teknologi sudah seperti komoditas. Semua ingin terhubung. Itu sebabnya Advan juga ingin bikin laptop yang sesuai kebutuhan konsumen Indonesia. Tidak hanya bagus di luar, elegan, tipis dan ringan. Juga, punya performa tinggi,” beber Chandra Tansri, CEO Advan.

Pasar Laptop Menguat Selama Pandemi

Selama 2-3 tahun terakhir, ternyata pasar laptop justru berkembang pesat. Ini dipicu keinginan untuk bekerja secara mobile dan aktivitas work from home serta belajar online. Karena itu, kebutuhan laptop jadi sangat tinggi. Nilai transaksi industri laptop secara global diperkirakan bakal meningkat hingga USD11,8 Milliar di akhir 2031.

Retail & Product Enablement Manager AMD Indonesia Donnie Brahmandhika menyebut bahwa masih terbuka ruang bagi produsen lokal untuk masuk ke pasar laptop, meski persaingannya sengit.



Head of Electronics at Tokopedia Rr Arum Saratika menilai, dari data historis, produk Advan banyak dicari dan dibeli oleh user online di marketplace. “Merek Advan sudah dikenal di smartphone, dan punya peluang besar di kategori laptop PC,” beber Arum.

4 Tipe Laptop, Beda Target Konsumen

Advan langsung fokus menargetkan 4 model dengan 4 target berbeda. Advan 360 Stylus, menargetkan desainer. Sebab, bisa menulis, menggambar, dan sketch menggunakan stylus di layar sentuhnya.

Layarnya 14.1” FHD (1920x1200) IPS Display, prosesor i3 dan RAM 8 GB, Storage SDD 256GB. Harganya Rp6 jutaan.