5 Cara Menghindari Penipuan File APK yang Sedang Viral

Rabu, 15 Maret 2023 - 16:13 WIB
Cara menghindari penipuan berkedok file APK lewat media sosial harus dipahami. Foto: dok Tokopedia
JAKARTA - Penipuan online lewat file APK belakangan ini memang meresahkan. Sebab, sudah berdampak pada banyak sekali korban. Banyak yang mudah sekali tertipu untuk membuka file APK yang dikirim lewat WhatsApp , yang berakibat kerugian finansial seperti terkurasnya rekening di aplikasi bank, saldo di aplikasi uang elektronik maupun e-commerce dan platform daring lainnya.

Lewat situs resminya, Bank Indonesia (BI) menyebut bahwa modus penipuan undangan pernikahan dan modus penipuan kurir paket merupakan dua dari berbagai modus penipuan yang tengah marak terjadi.

Modus baru ini akan mencuri informasi dan data pribadi, sehingga penting bagi masyarakat untuk selalu waspada.

Cara Kerja Penipuan File APK

Penipuan online lewat file APK dilakukan oleh pelaku dengan cara mengirim file APK ke calon korban melalui aplikasi pesan singkat seperti WhatsApp.

Setelah file APK tersebut diunduh dan diberi izin akses, maka pelaku bisa mencuri data rahasia dari handphone calon korban, seperti foto, video, SMS, akses akun m-banking dan lain-lain.



Direktur Corporate Affairs Tokopedia Nuraini Razak mengungkapkan lima tips agar masyarakat terhindar dari penipuan online lewat pengiriman file APK dan tetap menjaga kerahasiaan data pribadi di ruang digital. Berikut rinciannya:

1. Jangan asal klik link atau download file APK

Saat menerima pesan berisi file APK dari nomor tidak dikenal–misalnya berupa undangan pernikahan digital, tagihan, resi pengiriman dan sebagainya–lewat aplikasi pesan singkat, hindari mengeklik atau mengunduh file tersebut.

“Jika pengguna terlanjur klik atau mengunduh file APK ilegal, segera kembalikan HP ke setelan pabrik (reset factory). Ubah seluruh data di semua akun aplikasi yang menyimpan data pribadi, seperti nomor handphone, e-mail, password dan PIN, di aplikasi perbankan dan yang berkaitan dengan transaksi digital lainnya, seperti Tokopedia,” saran Nuraini.

2. Konfirmasi ulang dan laporkan informasi mencurigakan

Selalu lakukan konfirmasi ulang, melalui jalur terpercaya atau resmi, saat menerima pesan mencurigakan atau file APK dari pihak, yang mengaku sebagai kerabat dekat atau instansi lain.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More