Indosat: Soal Penyadapan Resiko Operator Besar

Senin, 09 Maret 2015 - 22:25 WIB
Indosat: Soal Penyadapan Resiko Operator Besar
Indosat: Soal Penyadapan Resiko Operator Besar
A A A
JAKARTA - Terkait kasus penyadapan yang dilakukan badan intelijen negara asing Australia dan Selandia Baru terhadap saluran telekomunikasi Indonesia, menjadi resiko buat operator besar. Tak luput hal ini juga termasuk Indosat.

Hal ini disampaikan oleh President Director & CEO Indosat, Alexander Rusli mengungkapkan, sekarang yang jadi target penyadap (intecept) adalah pasti operator besar, makanya yang disebutin seperti Telkomsel, Indosat, padahal itu isu lama.

"Sedangkan untuk pemain kecil kemungkinan tidak disebutin. Ya memang itu konsekuensi dari penyadapan ke operator besar," ujarnya kepada awak media di Kantor Pusat Indosat, Jakarta Pusat, Senin (9/3/2015).

Terkait perihal itu, Indosat sedang berusaha keras untuk tetap menjaga perusahannya dari para pelaku penyadapan.

Seperti yang dikabarkan, bahwa perusahaan yang dia pimpin sedang diisukan oleh kabar tak sedap yaitu isu penyadapan.

Pria yang akrab disapa Alex ini menjelaskan, enggak heran kalau Indosat menjadi incaran isu penyadapan, dan menjadi target oknum-oknum untuk menggali informasi para pelanggan.

"Sekarang ini, yang ditargetin itu operator-operator besar. Makanya yang disebutin itu Telkomsel, Indosat, yang besar-besar kan, jadi kecil kemungkinan untuk pemain kecil," tandas Alex.
(dol)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6484 seconds (0.1#10.140)