Dolphinwave Series, Mesin Cuci Jumbo dari Sharp
Rabu, 26 November 2014 - 14:52 WIB
Dolphinwave Series, Mesin Cuci Jumbo dari Sharp
A
A
A
JAKARTA - PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) kembali mempersembahkan keunggulan terbaru mesin cuci twin tube (dua tabung) Dolphinwave Series (ES-T1090) berkapasitas 10 kg.
"Kami melihat ada pergeseran minat konsumen dari mesin cuci berkapaitas kecil antara 7-8 kg ke kapasitas yang lebih besar. Karena itu kami meluncurkan Dolphinwave series 10 kg," ujar Presiden Direktur SEID Fumiro Irie di Jakarta, Rabu (26/11/2014).
Dengan kapasitas besar, lini terbaru ini mampu mengakomodasi cucian keluarga secara masif. Baik secara kuantitas pakaian yang akan dicuci hingga produk lain seperti sprei, handuk dan selimut.
"Umumnya keluarga Indonesia dengan empat anggota menghasilkan 12-14 kg pakaian kotor dalam seminggu. Dengan mesin cuci berkapasitas 7-8 kg dibutuhkan sekitar 3-4 kali proses pencucian. Sedangkan dengan mesin berkapasitas 10 kg hanya 1-2 kali mencuci dalam seminggu," imbuhnya.
Fumiro menambahkan, dengan pola mencuci yang lebih efisien maka kebutuhan air dan listrik juga dapat ditekan. Dari hasil simulasi Sharp Corp Jepang, ditemukan bahwa pola mencuci 1-2 kali dalam seminggu dapat menghemat penggunaan air sebesar 17% dan listrik hingga 23%.
Selain mengusung kelebihan dalam hal kapasitas, SEID mengkalim mesin cuci Dolphinwave Seris dapat mencuci lebih bersih. Teknologi utama terletak pada pulsator (pencipta putaran air didasar mesin cuci) berbentuk ekor lumba-lumba.
"Bentuk ini kami adapatasi dari alam. Inspirasi ini membuat putaran air yang dihaslikan lebih kencang, sehingga hasil pencucian lebih sempurna," ulas Fumiro.
Teknologi lain ialah Super Aquamagic berupa filter luar berfungsi menyaring segala kotoran yang dibawa oleh air sebelum masuk kedalam mesin cuci untuk membilas pakaian.
"Super Aquamagic akan mengatasi permasalahan kualitas air tanah yang kurang baik. Teknologi ini akan menyaring karat, pasir dan kotoran lain yang membuat warna pakaian mudah menguning," pungkasnya.
"Kami melihat ada pergeseran minat konsumen dari mesin cuci berkapaitas kecil antara 7-8 kg ke kapasitas yang lebih besar. Karena itu kami meluncurkan Dolphinwave series 10 kg," ujar Presiden Direktur SEID Fumiro Irie di Jakarta, Rabu (26/11/2014).
Dengan kapasitas besar, lini terbaru ini mampu mengakomodasi cucian keluarga secara masif. Baik secara kuantitas pakaian yang akan dicuci hingga produk lain seperti sprei, handuk dan selimut.
"Umumnya keluarga Indonesia dengan empat anggota menghasilkan 12-14 kg pakaian kotor dalam seminggu. Dengan mesin cuci berkapasitas 7-8 kg dibutuhkan sekitar 3-4 kali proses pencucian. Sedangkan dengan mesin berkapasitas 10 kg hanya 1-2 kali mencuci dalam seminggu," imbuhnya.
Fumiro menambahkan, dengan pola mencuci yang lebih efisien maka kebutuhan air dan listrik juga dapat ditekan. Dari hasil simulasi Sharp Corp Jepang, ditemukan bahwa pola mencuci 1-2 kali dalam seminggu dapat menghemat penggunaan air sebesar 17% dan listrik hingga 23%.
Selain mengusung kelebihan dalam hal kapasitas, SEID mengkalim mesin cuci Dolphinwave Seris dapat mencuci lebih bersih. Teknologi utama terletak pada pulsator (pencipta putaran air didasar mesin cuci) berbentuk ekor lumba-lumba.
"Bentuk ini kami adapatasi dari alam. Inspirasi ini membuat putaran air yang dihaslikan lebih kencang, sehingga hasil pencucian lebih sempurna," ulas Fumiro.
Teknologi lain ialah Super Aquamagic berupa filter luar berfungsi menyaring segala kotoran yang dibawa oleh air sebelum masuk kedalam mesin cuci untuk membilas pakaian.
"Super Aquamagic akan mengatasi permasalahan kualitas air tanah yang kurang baik. Teknologi ini akan menyaring karat, pasir dan kotoran lain yang membuat warna pakaian mudah menguning," pungkasnya.
(dol)
