Indonesia Tak Setegas China dan Rusia

Rabu, 12 November 2014 - 12:30 WIB
Indonesia Tak Setegas...
Indonesia Tak Setegas China dan Rusia
A A A
JAKARTA - Ketegasan pemerintah Indonesia dengan masuknya bisnis online asing, belum bisa sekestrim yang dilakukan China dan Rusia.

"China dan Rusia bisa memberlakukan hal itu karena tidak ada urusan dengan Amerika Serikat (AS)," ujar Anggota DPR Tantowi Yahya melalui sambungan telepon kepada Sindonews, Rabu (12/11/2014).

Dia menjelaskan, semua itu tergantung pada bagaimana pemerintah menghadapinya karena hal bisnis online tersangkut pada frekuensi.

Tapi semua itu bisa teratasi jika pemerintah memegang teguh kedaulatan NKRI. "Pertumbuhan Indonesia bisa secepat China dan Rusia dan tidak mengandalkan modal asing," ujar Tantowi.

Menjadi seperti China dan Rusia masih boleh dianggap terlalu tinggi dan jauh, sehingga untuk sekarang Tantowi menegaskan, pemerintah Indonesia hendaknya harus bersikap lebih fair.

"Tata aturan harus ada, investasi data center, membuka lapangan pekerjaan, sehingga terdaftar sebagai wajib pajak," terangnya.

Ditambahkannya, kebobolan Indonesia di sektor ini tidak boleh ditolerir lagi. "Khususnya ketika pendapatan dari pajak masih mnejadi penyumbang terbesar ke pendapatan negara," kata Tantowi.

Sebagai informasi, lewat regulasi yang sangat ketat online China dalam negeri mereka tumbuh pesat, seperti Baidu dan Weibo, begitu juga Rusia dengan Yandex.
(dyt)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1116 seconds (0.1#10.140)