CERN: Penyimpanan Data Dibutuhkan 400PB di 2023

Kamis, 06 November 2014 - 11:02 WIB
CERN: Penyimpanan Data Dibutuhkan 400PB di 2023
CERN: Penyimpanan Data Dibutuhkan 400PB di 2023
A A A
GENEVA - CERN (Organisation Européenne pour la Recherche Nucléaire) membutuhkan penyimpanan data sebesar 400PB (Petabyte) per tahun mulai 2023.

Dikutip dari Theregister, Kamis (6/11/2014), hal ini dilakukan oleh penilitian yang dilakukan CERN. Dimana melimpahnya jumlah data kerap melebihi infrastruktur yang ada.

Manager Layanan Infrasturktur CERN Tim Bell mengatakan, percobaan yang dilakukan Large Hadron Collider (LHC) terkait meluapnya jumlah data, merupakan sebuah tantangan yang harus dipertimbangkan.

Percobaan LHC telah menciptakan sebuah arsip 100PB (terjadi penambahan 27PB di tahun ini). Untuk menghadapi itu, organisasi memiliki 11.000 server, 75.000 disk drive dan 45.000 kaset (karena kebutuhan data
hingga 20 tahun).

Jumlah itu akan mencapai dua kali lipat pada 2023, sebuah perusahaan akan membutuhkan sekitar 50 kali lipat dari yang ada sekarang, dan dalam setahun akan membutuhkan penyimpanan hingga 400 PB.

Menurut Bell, jika melihat dari sudut pandang komputasi yang ada, sudah tidak ada harapan. Terutama didesak dengan keterbatasan anggaran, kapasitas data center, dan staf.

Untuk itu CERN, telah berkolaborasi berpusat di di Budapest, Hongaria, dengan dual 100 Gbps link kembali ke Jenewa.

Bell mengatakan, OpenStack kini akan hadir dengan pelaksanaan pengujian pada 2011 dan mulai aktif pada 2013. serta tampak seperti mesin tunggal.

"Pengguna berharap VMs mereka untuk memiliki kontinuitas, tidak peduli perubahan apa yang dibuat berikutnya," ucap Bell.

Rencana CERN adalah menggunakan OpenStack untuk menciptakan cloud federasi, yang akan mencakup tidak hanya lembaga akademis lainnya tapi juga cloud publik.
(dyt)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8346 seconds (0.1#10.140)