Mark Zuckerberg Ingin Penduduk Indonesia Melek Internet
A
A
A
JAKARTA - Chairman dan CEO Facebook Mark Zuckerberg ingin 240 juta penduduk Indonesia bisa mengakses (melek) internet.
Hal tersebut disampaikannya dalam kunjungan ke kantor Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (13/10/2014).
Pembicaraan Zuckerberg dengan mantan Wali Kota Solo ini mengenai perkembangan internet di Indonesia.
Dia mengatakan, menjadi sebuah kehormatan bisa berada di Balai Kota dan berkesempatan untuk mendiskusikan perkembangan negara Indonesia bersama Presiden terpilih Jokowi.
"Negeri ini sangat menakjubkan. Saya sangat tertarik untuk bekerja sama dan bermitra dengan kepemimpinan Anda (Jokowi) untuk memperluas akses internet, serta membantu agar 240 juta warga Indonesia memiliki akses internet," ujar Zuckerberg di Balai Kota DKI Jakarta.
Pria kelahiran 14 Mei 1984 ini menjelaskan, bahwa warga Indonesia harus memiliki akses internet karena teknologi ini sebagai sarana dasar berkomunikasi dalam segala hal.
"Mengembangkan bisnis, menciptakan pekerjaan dan hal penting lainnya. Tidak hanya itu, saya bermaksud berdialog langsung dengan pemimpin negara ini," tandasnya.
Adapun pertemuan antara Zuckerberg dan Jokowi dilakukan selama kurang lebih 30 menit.
Hal tersebut disampaikannya dalam kunjungan ke kantor Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (13/10/2014).
Pembicaraan Zuckerberg dengan mantan Wali Kota Solo ini mengenai perkembangan internet di Indonesia.
Dia mengatakan, menjadi sebuah kehormatan bisa berada di Balai Kota dan berkesempatan untuk mendiskusikan perkembangan negara Indonesia bersama Presiden terpilih Jokowi.
"Negeri ini sangat menakjubkan. Saya sangat tertarik untuk bekerja sama dan bermitra dengan kepemimpinan Anda (Jokowi) untuk memperluas akses internet, serta membantu agar 240 juta warga Indonesia memiliki akses internet," ujar Zuckerberg di Balai Kota DKI Jakarta.
Pria kelahiran 14 Mei 1984 ini menjelaskan, bahwa warga Indonesia harus memiliki akses internet karena teknologi ini sebagai sarana dasar berkomunikasi dalam segala hal.
"Mengembangkan bisnis, menciptakan pekerjaan dan hal penting lainnya. Tidak hanya itu, saya bermaksud berdialog langsung dengan pemimpin negara ini," tandasnya.
Adapun pertemuan antara Zuckerberg dan Jokowi dilakukan selama kurang lebih 30 menit.
(dmd)