Apple Tambah Investasi untuk Produksi Layar Safir

NEW YORK - Keseriusan Apple untuk membenamkan layar safir mendekati kenyataan. Nantinya iPhone 6 terbaru kabarnya akan tersedia dalam dua model layar, kemungkinan akan menggunakan layar safir.

Wall Steet Journal, Sabtu (16/8/2014), melaporkan kalau Apple akan melakukan investasi dana sebesar USD700 juta atau sekitar Rp8,1 triliun memperlancar proses produksi layar safir sintetis.

Pihak Apple tengah menyiapkan iPhone 6 (berlayar 4,7 inci dan 5,5 inci) dengan versi ‘lebih mahal’ yang akan mulai deputnya September mendatang. Ini berarti Apple menyiapkan iPhone lain yang didesain dengan harga lebih murah, dan kemungkinan tak akan memakai layar safir.

Awal tahun ini, Apple membeli pabrik di Mesa, Arzona, di mana salah satu mitra (GT Advanced Technologies) diharapkan akan mulai memproduksi secara massal menampilkan safir sintetis bulan ini.

WSJ mengutip seorang analis di perusahaan riset Prancis Yole Développement, mengatakan bahwa, pada kapasitas penuh, pabrik Apple bisa menghasilkan dua kali lebih banyak safir sintetis daripada 100 produsen safir dunia bila digabungkan.

Penggunaan layar safir membutuhkan biaya lebih mahal dibanding Gorilla Glass. Untuk membuat satu unit layar safir, dibutuhkan biaya sebesar 16 USD, sangat jauh jika dibandingkan Gorilla Glass yang hanya butuh biaya sebesar 3 USD. Jenis layar mempunyai ketahanan lebih jika dibandingkan dengan Gorilla Glass.