Giliran Inggris Larang Perangkat Elektronik Mati
A
A
A
LONDON - Departemen Transportasi Inggris bekerja sama dengan Amerika Serikat (AS), melarang perangkat elektronik yang dibawa pada penerbangan keluar masuk negeri dalam kondisi mati.
Dilansir dari Digitalspy, Kamis (10/7/2014), Telegraph melaporkan, para wisatawan akan menjadi sasaran pemeriksaan sebelum naik penerbangan dengan tujuan ke Timur Tengah dan Asia.
Penumpang diminta untuk mengisi daya berbagai perangkat yang dibawa dalam keadaan penuh sebelum tiba di airport. Jika tidak bisa dinyalakan mereka dipaksa untuk meninggalkan perangkat tersebut.
Sementara itu, pihak British Airways menyatakan, penumpang diberikan pilihan, apakah memesan penerbangan alternatif, meninggalkan perangkat mereka, atau penumpang bisa peroleh kembali dengan cara dikirmkan ke alamat rumah mereka.
Dilansir dari Digitalspy, Kamis (10/7/2014), Telegraph melaporkan, para wisatawan akan menjadi sasaran pemeriksaan sebelum naik penerbangan dengan tujuan ke Timur Tengah dan Asia.
Penumpang diminta untuk mengisi daya berbagai perangkat yang dibawa dalam keadaan penuh sebelum tiba di airport. Jika tidak bisa dinyalakan mereka dipaksa untuk meninggalkan perangkat tersebut.
Sementara itu, pihak British Airways menyatakan, penumpang diberikan pilihan, apakah memesan penerbangan alternatif, meninggalkan perangkat mereka, atau penumpang bisa peroleh kembali dengan cara dikirmkan ke alamat rumah mereka.
(dyt)