Penjahat Siber Mengintai, Jangan Asal Akses Tautan Terkait Virus Corona
A
A
A
MASSACHUSETTS - Tindak kejahatan kerap memanfaatkan kelengahan korbannya. Begitu juga dengan kejahatan siber. Kepanikan karena wabah virus corona Covid-19 dimanfaatkan oleh penjahat untuk meretas perangkat orang lain.
Sebuah perusahaan keamanan siber asal Amerika Serikat, Recorded Future, menemukan semakin banyak situs seputar virus corona palsu yang tersebar melalui email atau celah lainnya.
Banyak dari situs tersebut sengaja disebarkan untuk mencuri data dan informasi korbannya, atau menularkan malware ke perangkat mereka. Kewaspadaan perlu ditingkatkan agar tidak sembarang mengakses sebuah link.
Melansir dari Forbes, Selasa (17/3/2020), Director of Operation Outcomes Recorded Future, Lindsay Kaye, mengungkapkan situs-situs yang dikategorikan memiliki potensi bahaya. Antara lain:
coronavirusstatus[.]space
coronavirus-map[.]com
blogcoronacl.canalcero[.]digital
coronavirus[.]zone
coronavirus-realtime[.]com
coronavirus[.]app
bgvfr.coronavirusaware[.]xyz
coronavirusaware[.]xyz
Tidak hanya itu, berdasarkan temuan pendiri VirusTotal, Bernardo Quintero, ada situs-situs lain yang berbahaya, karena telah terdeteksi oleh perangkat lunak antivirus. Di antaranya:
corona-virus[.]healthcare
survivecoronavirus[.]org
vaccine-coronavirus[.]com
coronavirus[.]cc
bestcoronavirusprotect[.]tk
coronavirusupdate[.]tk
Belum cukup sama di situ, ada juga domain palsu yang sekilas mirip dengan Center for Disease Control and Prevention (CDC), padahal berasal dari penipu. Salah satunya malware yang menyebar lewat email yang dikirim melalui [email protected].
Meski menjamurnya situs-situs palsu tersebut belum terbukti adanya aktivitas kriminal, tetapi Kaye yakin bahwa mungkin saja kejahatan tersebut bisa terjadi dalam beberapa pekan ke depan.
Sebuah perusahaan keamanan siber asal Amerika Serikat, Recorded Future, menemukan semakin banyak situs seputar virus corona palsu yang tersebar melalui email atau celah lainnya.
Banyak dari situs tersebut sengaja disebarkan untuk mencuri data dan informasi korbannya, atau menularkan malware ke perangkat mereka. Kewaspadaan perlu ditingkatkan agar tidak sembarang mengakses sebuah link.
Melansir dari Forbes, Selasa (17/3/2020), Director of Operation Outcomes Recorded Future, Lindsay Kaye, mengungkapkan situs-situs yang dikategorikan memiliki potensi bahaya. Antara lain:
coronavirusstatus[.]space
coronavirus-map[.]com
blogcoronacl.canalcero[.]digital
coronavirus[.]zone
coronavirus-realtime[.]com
coronavirus[.]app
bgvfr.coronavirusaware[.]xyz
coronavirusaware[.]xyz
Tidak hanya itu, berdasarkan temuan pendiri VirusTotal, Bernardo Quintero, ada situs-situs lain yang berbahaya, karena telah terdeteksi oleh perangkat lunak antivirus. Di antaranya:
corona-virus[.]healthcare
survivecoronavirus[.]org
vaccine-coronavirus[.]com
coronavirus[.]cc
bestcoronavirusprotect[.]tk
coronavirusupdate[.]tk
Belum cukup sama di situ, ada juga domain palsu yang sekilas mirip dengan Center for Disease Control and Prevention (CDC), padahal berasal dari penipu. Salah satunya malware yang menyebar lewat email yang dikirim melalui [email protected].
Meski menjamurnya situs-situs palsu tersebut belum terbukti adanya aktivitas kriminal, tetapi Kaye yakin bahwa mungkin saja kejahatan tersebut bisa terjadi dalam beberapa pekan ke depan.
(wbs)