Malam Ini, Akan Ada Fenomena Alam Super Langka Harvesy Moon
Jum'at, 13 September 2019 - 15:56 WIB
Malam Ini, Akan Ada Fenomena Alam Super Langka Harvesy Moon
A
A
A
LONDON - Fenomena alam Harvest Moon yang sangat langka akan memancarkan cahaya menyeramkan di langit malam pada Jumat tanggal 13 September 2019.
Tidak hanya Bulan Purnama akan naik sekitar saat matahari terbenam, tetapi juga akan menjadi Micromoon yang lebih kecil dari biasanya.
Di beberapa bagian dunia, Harvest Moon juga akan memuncak sebelum tengah malam pada hari Jumat 13 September 2019.
Diperkirakan fenomena alam akan terlihat di Inggris pada jam-jam awal 14 September tetapi akan naik sebagai bulan purnama pada malam 13 September.
Disebut sebagai harvest moon karena saat fenomena ini terjadi, bulan mencapai puncak paling bersinarnya dan berada paling dekat dengan equinox (lamanya waktu siang dan malam sama) musim semi.
Bulan purnama ini setiap tahunnya diasosiasikan dengan waktu panen (harvest). Dilansir Farmers Almanac, sebagian masyarakat meyakini kemunculannya sebagai penanda awal dari masa keberuntungan.
Menarik juga untuk diketahui, harvest moon sering juga dijuluki micromoon atau minimoon yang menandakan jaraknya relatif jauh dari Bumi. Titik dalam orbitnya menempatkan bulan pada jarak terjauh dari Bumi, yakni 252.100 mil.
Penampakan harvest moon akan terlihat 14% lebih kecil dan 30% lebih redup ketimbang supermoon.
Tidak hanya Bulan Purnama akan naik sekitar saat matahari terbenam, tetapi juga akan menjadi Micromoon yang lebih kecil dari biasanya.
Di beberapa bagian dunia, Harvest Moon juga akan memuncak sebelum tengah malam pada hari Jumat 13 September 2019.
Diperkirakan fenomena alam akan terlihat di Inggris pada jam-jam awal 14 September tetapi akan naik sebagai bulan purnama pada malam 13 September.
Disebut sebagai harvest moon karena saat fenomena ini terjadi, bulan mencapai puncak paling bersinarnya dan berada paling dekat dengan equinox (lamanya waktu siang dan malam sama) musim semi.
Bulan purnama ini setiap tahunnya diasosiasikan dengan waktu panen (harvest). Dilansir Farmers Almanac, sebagian masyarakat meyakini kemunculannya sebagai penanda awal dari masa keberuntungan.
Menarik juga untuk diketahui, harvest moon sering juga dijuluki micromoon atau minimoon yang menandakan jaraknya relatif jauh dari Bumi. Titik dalam orbitnya menempatkan bulan pada jarak terjauh dari Bumi, yakni 252.100 mil.
Penampakan harvest moon akan terlihat 14% lebih kecil dan 30% lebih redup ketimbang supermoon.
(wbs)
