Gandeng A1 Telekom Austria, Nokia Umumkan Kemitraan ke-30 Jaringan 5G
A
A
A
JAKARTA - Nokia mengumumkan kerja sama terbarunya dengan A1 Telekom Austria dalam komersialisasi teknologi jaringan kelima atau 5G.
Kesepakatan tersebut merupakan kemitraan Nokia Ke-30 dalam hal komersialisasi 5G dan menujukkan portofolio kapabilitas 5G dari Nokia yang semakin kuat dengan cakupan end-to-end di industri yang ada di berbagai negara.
“Pencapaian ini menandai momen yang membanggakan bagi Nokia sebagai sebuah perusahaan. Melalui perjanjian ini, jaringan 5G semakin mendekati kenyataan,” kata Rajeev Suri President and CEO Nokia dalam keterangan resminya, Jumat (5/4/2019).
Nokia diketahui memang gencar menggandeng berbagi pihak guna mengembangkan dan mengimplementasikan teknologi jaringan 5G. Sampai saat ini sebanyak 30 kesepakatan yang telah dibangun mencakup berbagai elemen dari seluruh portofolio.
"Banyak dari 30 kesepakatan 5G komersial yang kita rayakan hari ini mencakup beberapa elemen dari seluruh portofolio end-to-end kami seiring para pelanggan kami beralih ke Nokia di setiap tahap siklus investasi 5G mereka," imbuh Suri.
Hal baru lain adalah perangkat Fixed Wireless Access terbaru yang diumumkan di ajang MWC 2019 lalu, yang memungkinkan layanan pelanggan yang lebih lengkap langsung ke rumah pengguna.
Selain itu, Nokia mengembangkan teknologi inti Cloud Native yang memiliki fleksibilitas untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dengan latensi rendah, throughput tinggi, layanan kaya konten, dan mengintegrasikan pengembangan 5G di samping radio 2G, 3G, dan 4G.
Kesepakatan tersebut merupakan kemitraan Nokia Ke-30 dalam hal komersialisasi 5G dan menujukkan portofolio kapabilitas 5G dari Nokia yang semakin kuat dengan cakupan end-to-end di industri yang ada di berbagai negara.
“Pencapaian ini menandai momen yang membanggakan bagi Nokia sebagai sebuah perusahaan. Melalui perjanjian ini, jaringan 5G semakin mendekati kenyataan,” kata Rajeev Suri President and CEO Nokia dalam keterangan resminya, Jumat (5/4/2019).
Nokia diketahui memang gencar menggandeng berbagi pihak guna mengembangkan dan mengimplementasikan teknologi jaringan 5G. Sampai saat ini sebanyak 30 kesepakatan yang telah dibangun mencakup berbagai elemen dari seluruh portofolio.
"Banyak dari 30 kesepakatan 5G komersial yang kita rayakan hari ini mencakup beberapa elemen dari seluruh portofolio end-to-end kami seiring para pelanggan kami beralih ke Nokia di setiap tahap siklus investasi 5G mereka," imbuh Suri.
Hal baru lain adalah perangkat Fixed Wireless Access terbaru yang diumumkan di ajang MWC 2019 lalu, yang memungkinkan layanan pelanggan yang lebih lengkap langsung ke rumah pengguna.
Selain itu, Nokia mengembangkan teknologi inti Cloud Native yang memiliki fleksibilitas untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dengan latensi rendah, throughput tinggi, layanan kaya konten, dan mengintegrasikan pengembangan 5G di samping radio 2G, 3G, dan 4G.
(wbs)