BlackBerry Prioritaskan Kepercayaan dalam Sistem Smart City
A
A
A
BlackBerry hadirkan layanan tidak berbayar untuk para pengembang mobil dan institusi layanan publik yang terlibat dalam program smart city dan connected vehicle pilots.
Kemarin, Kamis (20/12) BlackBerry Limited mengumumkan komitmennya untuk membantu sektor swasta dan pemerintah dalam rangka mempercepat pengembangan Smart City (Kota Cerdas) dan Intelligent Transportation Systems (Sistem Transportasi Cerdas) yang dilengkapi dengan layanan Security Credential Management System (SCMS).
BlackBerry menyediakan layanan tidak berbayar SCMS yang dirancang untuk para produsen mobil dan institusi layanan publik yang terlibat dalam program Smart City dan Connected Vehicle pilot. Layanan ini menyediakan mekanisme yang memungkinkan kendaraan serta berbagai jenis infrastruktur, seperti lampu lalu lintas, untuk melakukan pertukaran informasi dengan aman dan terpercaya menggunakan sertifikat digital.
Layanan SCMS, menurut Executive Chairman and CEO John Chen, BlackBerry didasarkan pada teknologi BlackBerry Certicom, menawarkan infrastruktur publik yang aman dan andal, serta dapat mengelola sertifikat atas nama perusahaan atau seluruh ruang lingkup usaha.
Layanan dirancang agar dapat menyesuaikan dan mendukung penyebaran sistem pada tingkat nasional dan antarnegara ini memungkinkan OEM dan para pejabat publik untuk memanfaatkan layanan turnkey berbasis cloud untuk menerbitkan sertifikat vehicle-to-infrastructure (V2X) dan menggunakan lifecycle management.
BlackBerry juga dapat mendukung solusi SCMS hibrida yang dioptimalkan untuk produksi kendaraan secara massal. "Masa depan kendaraan otonom takkan bisa diwujudkan tanpa adanya sistem transportasi cerdas," kata John Chen, Executive Chairman and CEO, BlackBerry. "Dengan menghilangkan hambatan yang berkaitan dengan keamanan, privasi, dan biaya, kami yakin layanan SCMS akan membantu mempercepat realisasi program smart city dan connected vehicle pilot di seluruh dunia."
Roger Lanctot, Director Automotive Connected Mobility at Strategy Analytics menilai, kalau BlackBerry telah mengambil langkah yang besar untuk mendukung program Smart City dan mendorong upaya pengembangan connected car (mobil yang terhubung dengan aplikasi).
"Seiring dengan regulator (para pemangku kebijakan) yang masih dalam proses mendefinisikan jenis sistem tersebut dan cara memanfaatkannya, BlackBerry menyediakan layanan untuk menguji berbagai konsep dan teknologi dengan segera serta dapat mendukung aplikasi inter-vehicle, vehicle-to-vehicle, dan vehicle-to-infrastructure," katanya.
Menanggapi kehadiran layanan baru dari BlackBerry, Menteri Inovasi, Sains, dan Pembangunan Ekonomi Kanada Navdeep Bains mengatakan, pemerintah fokus untuk memastikan bahwa semua warga Kanada dapat memperoleh manfaat dari transformasi digital.
"Komitmen BlackBerry untuk memajukan smart city merupakan langkah yang baik menuju program Canadian Innovation (Inovasi Kanada). Dengan membangun kemajuan yang menjanjikan di Kanada dalam bidang kendaraan otonom, hal ini akan membantu masyarakat dalam menggunakan teknologi informasi dan komunikasi dengan aman untuk meningkatkan kehidupan mereka,” paparnya.
Layanan SCMS BlackBerry yang baru telah diuji interoperabilitasnya dalam beberapa acara OmniAir Consortium Plug Fests yang diadakan awal tahun ini. Perusahaan akan bermitra dengan Invest Ottawa untuk memanfaatkan layanan SCMS ini dalam rangka membangun 16 kilometer jalur uji kendaraan otonom yang menyerupai kota miniatur, serta lengkap dengan marka trotoar, lampu lalu lintas, marka berhenti, dan penyeberangan pejalan kaki yang disematkan dengan smart infrastructure (infrastruktur pintar) yang dirancang untuk memanfaatkan data yang dihasilkan oleh AV.
Kemarin, Kamis (20/12) BlackBerry Limited mengumumkan komitmennya untuk membantu sektor swasta dan pemerintah dalam rangka mempercepat pengembangan Smart City (Kota Cerdas) dan Intelligent Transportation Systems (Sistem Transportasi Cerdas) yang dilengkapi dengan layanan Security Credential Management System (SCMS).
BlackBerry menyediakan layanan tidak berbayar SCMS yang dirancang untuk para produsen mobil dan institusi layanan publik yang terlibat dalam program Smart City dan Connected Vehicle pilot. Layanan ini menyediakan mekanisme yang memungkinkan kendaraan serta berbagai jenis infrastruktur, seperti lampu lalu lintas, untuk melakukan pertukaran informasi dengan aman dan terpercaya menggunakan sertifikat digital.
Layanan SCMS, menurut Executive Chairman and CEO John Chen, BlackBerry didasarkan pada teknologi BlackBerry Certicom, menawarkan infrastruktur publik yang aman dan andal, serta dapat mengelola sertifikat atas nama perusahaan atau seluruh ruang lingkup usaha.
Layanan dirancang agar dapat menyesuaikan dan mendukung penyebaran sistem pada tingkat nasional dan antarnegara ini memungkinkan OEM dan para pejabat publik untuk memanfaatkan layanan turnkey berbasis cloud untuk menerbitkan sertifikat vehicle-to-infrastructure (V2X) dan menggunakan lifecycle management.
BlackBerry juga dapat mendukung solusi SCMS hibrida yang dioptimalkan untuk produksi kendaraan secara massal. "Masa depan kendaraan otonom takkan bisa diwujudkan tanpa adanya sistem transportasi cerdas," kata John Chen, Executive Chairman and CEO, BlackBerry. "Dengan menghilangkan hambatan yang berkaitan dengan keamanan, privasi, dan biaya, kami yakin layanan SCMS akan membantu mempercepat realisasi program smart city dan connected vehicle pilot di seluruh dunia."
Roger Lanctot, Director Automotive Connected Mobility at Strategy Analytics menilai, kalau BlackBerry telah mengambil langkah yang besar untuk mendukung program Smart City dan mendorong upaya pengembangan connected car (mobil yang terhubung dengan aplikasi).
"Seiring dengan regulator (para pemangku kebijakan) yang masih dalam proses mendefinisikan jenis sistem tersebut dan cara memanfaatkannya, BlackBerry menyediakan layanan untuk menguji berbagai konsep dan teknologi dengan segera serta dapat mendukung aplikasi inter-vehicle, vehicle-to-vehicle, dan vehicle-to-infrastructure," katanya.
Menanggapi kehadiran layanan baru dari BlackBerry, Menteri Inovasi, Sains, dan Pembangunan Ekonomi Kanada Navdeep Bains mengatakan, pemerintah fokus untuk memastikan bahwa semua warga Kanada dapat memperoleh manfaat dari transformasi digital.
"Komitmen BlackBerry untuk memajukan smart city merupakan langkah yang baik menuju program Canadian Innovation (Inovasi Kanada). Dengan membangun kemajuan yang menjanjikan di Kanada dalam bidang kendaraan otonom, hal ini akan membantu masyarakat dalam menggunakan teknologi informasi dan komunikasi dengan aman untuk meningkatkan kehidupan mereka,” paparnya.
Layanan SCMS BlackBerry yang baru telah diuji interoperabilitasnya dalam beberapa acara OmniAir Consortium Plug Fests yang diadakan awal tahun ini. Perusahaan akan bermitra dengan Invest Ottawa untuk memanfaatkan layanan SCMS ini dalam rangka membangun 16 kilometer jalur uji kendaraan otonom yang menyerupai kota miniatur, serta lengkap dengan marka trotoar, lampu lalu lintas, marka berhenti, dan penyeberangan pejalan kaki yang disematkan dengan smart infrastructure (infrastruktur pintar) yang dirancang untuk memanfaatkan data yang dihasilkan oleh AV.
(don)