Meski Murah, Pocophone Jamin F1 Dibuat dengan Bahan Berkualitas
Meski Murah, Pocophone Jamin F1 Dibuat dengan Bahan Berkualitas
A
A
A
JAKARTA - Pasar smartphone flagship Indonesia kembali diramaikan oleh kehadiran sub-brand terbaru dari Xiaomi, yakni Pocophone F1. Indonesia dipilih menjadi negara ketiga yang disandingkan dengan Hong Kong dan Paris, Prancis dalam peluncuran Pocophone F1 secara global. Ponsel ini sebelumnya dirilis perdana di India.
Head of Pocophone Global, Alvin Tse, mengatakan, sebenarnya Pocophone sudah lama dibuat dengan berbagai macam uji coba dan prototype untuk dijual di Indonesia. "Beberapa waktu sebelum diluncurkan, kami sudah menyiapkan banyak (smartphone). Kami berusaha membawa lebih banyak produk untuk dirakit dan dijual ke Indonesia," tambah Tse di sela-sela peluncuran Pocophone F1 di Jakarta, Senin (27/8/2018).
Tse mengutarakan, Indonesia merupakan pasar yang penting bagi Pocophone. Karena itu, setelah meluncur di India, buru-buru smartphone flagship dari anak usaha Xiaomi tersebut di boyong ke Indonesia.
Meskipun dijual dengan harga yang murah, Tse memastikan, komponen yang digunakan di Pocophone F1 sangat berkualitas. Selain itu, produk Pocophone mendapatkan layanan yang sama dengan Xiaomi berupa dukungan produksi dan after-sales service-nya.
Pocophone F1 didukung dengan teknologi LiquidCool yang dapat berfungsi mendinginkan perangkat saat suhu ponsel naik sewaktu digeber untuk bermain game. Pocophone F1 juga disisipi teknologi infrared illuminator dan kamera infrared di bagian depannya. Dengan teknologi tersebut, pengguna akan semakin aman menggunakan face unlock dalam keadaan gelap.
Smartphone ini merupakan yang pertama yang menggunakan prosesor Snapdragon 845. Dibanding merek lain, sebut saja Oppo Find X dan Samsung Galaxy S9, Pocophone F1 menawarkan harga yang jauh lebih murah dibanding pesaingnya.
Dengan kapasitas RAM 6 GB dan memori penyimpanan bawaan 128 GB, smartphone ini dibanderol hanya Rp5 juta. Selain itu juga mendapat skor 291.302 dari Antutu Benchmark. "Pocophone engga harus follow trend, kami fokus ke kebutuhan pengguna. Kami pastikan bahwa inovasi ini hadir untuk semua orang," tandas Tse.
Head of Pocophone Global, Alvin Tse, mengatakan, sebenarnya Pocophone sudah lama dibuat dengan berbagai macam uji coba dan prototype untuk dijual di Indonesia. "Beberapa waktu sebelum diluncurkan, kami sudah menyiapkan banyak (smartphone). Kami berusaha membawa lebih banyak produk untuk dirakit dan dijual ke Indonesia," tambah Tse di sela-sela peluncuran Pocophone F1 di Jakarta, Senin (27/8/2018).
Tse mengutarakan, Indonesia merupakan pasar yang penting bagi Pocophone. Karena itu, setelah meluncur di India, buru-buru smartphone flagship dari anak usaha Xiaomi tersebut di boyong ke Indonesia.
Meskipun dijual dengan harga yang murah, Tse memastikan, komponen yang digunakan di Pocophone F1 sangat berkualitas. Selain itu, produk Pocophone mendapatkan layanan yang sama dengan Xiaomi berupa dukungan produksi dan after-sales service-nya.
Pocophone F1 didukung dengan teknologi LiquidCool yang dapat berfungsi mendinginkan perangkat saat suhu ponsel naik sewaktu digeber untuk bermain game. Pocophone F1 juga disisipi teknologi infrared illuminator dan kamera infrared di bagian depannya. Dengan teknologi tersebut, pengguna akan semakin aman menggunakan face unlock dalam keadaan gelap.
Smartphone ini merupakan yang pertama yang menggunakan prosesor Snapdragon 845. Dibanding merek lain, sebut saja Oppo Find X dan Samsung Galaxy S9, Pocophone F1 menawarkan harga yang jauh lebih murah dibanding pesaingnya.
Dengan kapasitas RAM 6 GB dan memori penyimpanan bawaan 128 GB, smartphone ini dibanderol hanya Rp5 juta. Selain itu juga mendapat skor 291.302 dari Antutu Benchmark. "Pocophone engga harus follow trend, kami fokus ke kebutuhan pengguna. Kami pastikan bahwa inovasi ini hadir untuk semua orang," tandas Tse.
(mim)
Explore More