Terkuak ID Face iPhone X Tidak Mampu Deteksi Wajah Oriental
Kamis, 21 Desember 2017 - 15:08 WIB
Terkuak ID Face iPhone X Tidak Mampu Deteksi Wajah Oriental
A
A
A
BEIJING - Bobolnya teknologi pemindai wajah atau ID Face milik iPhone untuk yang kedua kali di Negeri Ginseng, China. Hal ini membuat stigma jika teknologi Face ID milik iPhone X tak berpungsi untuk menganalisis pemilik iPhone berwajah oriental (China).
Seperti dilansir dari The Sun, Kamis, (21/12/2017) Pengguna dari China mengklaim pengenalan wajah iPhoneX tidak bisa membedakan mereka. Bahkan seorang ibu dan anak dari Shanghai, China timur, mengklaim bahwa mereka berdua bisa membuka kunci telepon yang sama dengan wajah mereka dengan cara yang sederhana.
![Terkuak ID Face iPhone X Tidak Mampu Deteksi Wajah Oriental]()
Oleh karenanya, Apple telah dituduh "rasis" setelah seorang anak laki-laki China dapat membuka kunci ponsel iPhone ibunya dengan wajahnya sendiri.
ID Face Apple tidak bisa membedakan mereka, ibu ini, kaget saat menemukan anaknya bisa menggunakan wajahnya untuk melewati perangkat lunak pengenal wajah. Sepertinya orang berwajah China timur, bisa mengelabui sistem.
Sang ayah, Liu, mengatakan bahwa dia langsung menelepon hotline layanan pelanggan Apple untuk melaporkan masalahnya.
Mendengar laporan tersebut, raksasa teknologi Amerika Serikat tersebut sekarang melancarkan penyelidikan penuh atas klaim keluarga Liu.
Berita tersebut muncul hanya seminggu setelah seorang wanita China menyadari bahwa dia bisa membuka kunci rekan rekannya dari iPhone X dengan menggunakan perangkat lunak pengenal wajah.
![Terkuak ID Face iPhone X Tidak Mampu Deteksi Wajah Oriental]()
Apple manyarankan agar pemilik iPhone X di China tidak memberi tahu orang-orang satu sama lain. Klaim tersebut telah memicu kemarahan, dengan banyak orang berkomentar di Twitter menunjukkan bahwa perangkat lunaknya "rasis".
Seperti dilansir dari The Sun, Kamis, (21/12/2017) Pengguna dari China mengklaim pengenalan wajah iPhoneX tidak bisa membedakan mereka. Bahkan seorang ibu dan anak dari Shanghai, China timur, mengklaim bahwa mereka berdua bisa membuka kunci telepon yang sama dengan wajah mereka dengan cara yang sederhana.
Oleh karenanya, Apple telah dituduh "rasis" setelah seorang anak laki-laki China dapat membuka kunci ponsel iPhone ibunya dengan wajahnya sendiri.
ID Face Apple tidak bisa membedakan mereka, ibu ini, kaget saat menemukan anaknya bisa menggunakan wajahnya untuk melewati perangkat lunak pengenal wajah. Sepertinya orang berwajah China timur, bisa mengelabui sistem.
Sang ayah, Liu, mengatakan bahwa dia langsung menelepon hotline layanan pelanggan Apple untuk melaporkan masalahnya.
Mendengar laporan tersebut, raksasa teknologi Amerika Serikat tersebut sekarang melancarkan penyelidikan penuh atas klaim keluarga Liu.
Berita tersebut muncul hanya seminggu setelah seorang wanita China menyadari bahwa dia bisa membuka kunci rekan rekannya dari iPhone X dengan menggunakan perangkat lunak pengenal wajah.
Apple manyarankan agar pemilik iPhone X di China tidak memberi tahu orang-orang satu sama lain. Klaim tersebut telah memicu kemarahan, dengan banyak orang berkomentar di Twitter menunjukkan bahwa perangkat lunaknya "rasis".
(wbs)
