Dianugerahi Desain Radikal, Samsung Perlihatkan Smartphone Gulung dan Lipat
A
A
A
SEOUL - Samsung mendapatkan anugrah atas paten konsep radikal produk ciptaanya. Langkah selanjutnya adalah produsen ponsel asal Korea Selatan, yakni Samsung akan meluncurkan sebuah ponsel pintar dengan layar yang bisa dilipat setengah dan digulung tahun ini ke pasar tahun ini.
Menurut data The Korea Herald Samsung dan LG berencana untuk meluncurkan ponsel ditekuk dan digulung Febuari 2017. Tahun lalu Samsung dianugerahi atas paten untuk desain radikal yang memungkinkan ponsel untuk melipat dua dan juga tipe yang bisa gulung.
Bahkan dokumen SID Display Week 2016, memperlihatkan Samsung prototipe displai 5.7 inc. Displai OLED yang bisa dilipat tebalnya hanya 0.3mm dan bisa digulung membentuk lingkaran dengan diamerter 10mm. Kedua perangkat menggunakan dioda organik pemancar cahaya untuk membuat layar tipis yang bisa ditekuk dan digulung tanpa bisa patah.
" Pengembangan OLED Lipat berlangsung sesuai dengan rencana kami . Kami berencana akan memproduksi massal dan melepaskan produk ini ke pasar, dengan membahas lebih dahulu dengan mitra kami. ' tutur Direktur divisi Tampilan Samsung Lee Chang-hoon , seperti dilansir dari Daily, Jumat (13/1/2017),
Divisi pembuat layar milik Samsung, Samsung Display, sedang bersiap untuk membuat panel layar tersebut. Samsung mengakui bahwa pabrik mereka dapat memproduksi 30,000 hingga 40,000 layar tekuk tiap bulannya pada akhir tahun depan.
Jika dilihat, kapasitas produksi Samsung yang besar tersebut belum bisa ditandingi oleh para kompetitornya hingga tahun 2017.
Samsung sebenarnya telah meriset pengembangan smartphone yang bisa dilipat ini sejak tiga tahun lalu. Targetnya adalah menghasilkan sebuah perangkat yang akan menjadi smartphone 5-inci bila dilipat dan berubah menjadi tablet 7-inci saat lipatannya dibuka.
Proyek smartphone lipat ini dikatakan memiliki layar OLED yang bisa dilipat menjadi dua layaknya sebuah dompet, sehingga akan lebih mudah untuk menyisipkannya ke dalam saku.
Terlepas dari prototipe layar lipat dan gulung, proyek ini pun masih memiliki beberapa tugas lain membuat modul pendukung sebelum bisa mulai diproduksi secara massal. Samsung sendiri telah mengajukan hak paten untuk berbagai teknologi yang berhubungan dengan smartphone lipat ini. Para pakar percaya jika kehadiran smartphone lipat dan gulung bisa membawa momentum di pasar smartphone yang sedang melambat.
Menurut data The Korea Herald Samsung dan LG berencana untuk meluncurkan ponsel ditekuk dan digulung Febuari 2017. Tahun lalu Samsung dianugerahi atas paten untuk desain radikal yang memungkinkan ponsel untuk melipat dua dan juga tipe yang bisa gulung.
Bahkan dokumen SID Display Week 2016, memperlihatkan Samsung prototipe displai 5.7 inc. Displai OLED yang bisa dilipat tebalnya hanya 0.3mm dan bisa digulung membentuk lingkaran dengan diamerter 10mm. Kedua perangkat menggunakan dioda organik pemancar cahaya untuk membuat layar tipis yang bisa ditekuk dan digulung tanpa bisa patah.
" Pengembangan OLED Lipat berlangsung sesuai dengan rencana kami . Kami berencana akan memproduksi massal dan melepaskan produk ini ke pasar, dengan membahas lebih dahulu dengan mitra kami. ' tutur Direktur divisi Tampilan Samsung Lee Chang-hoon , seperti dilansir dari Daily, Jumat (13/1/2017),
Divisi pembuat layar milik Samsung, Samsung Display, sedang bersiap untuk membuat panel layar tersebut. Samsung mengakui bahwa pabrik mereka dapat memproduksi 30,000 hingga 40,000 layar tekuk tiap bulannya pada akhir tahun depan.
Jika dilihat, kapasitas produksi Samsung yang besar tersebut belum bisa ditandingi oleh para kompetitornya hingga tahun 2017.
Samsung sebenarnya telah meriset pengembangan smartphone yang bisa dilipat ini sejak tiga tahun lalu. Targetnya adalah menghasilkan sebuah perangkat yang akan menjadi smartphone 5-inci bila dilipat dan berubah menjadi tablet 7-inci saat lipatannya dibuka.
Proyek smartphone lipat ini dikatakan memiliki layar OLED yang bisa dilipat menjadi dua layaknya sebuah dompet, sehingga akan lebih mudah untuk menyisipkannya ke dalam saku.
Terlepas dari prototipe layar lipat dan gulung, proyek ini pun masih memiliki beberapa tugas lain membuat modul pendukung sebelum bisa mulai diproduksi secara massal. Samsung sendiri telah mengajukan hak paten untuk berbagai teknologi yang berhubungan dengan smartphone lipat ini. Para pakar percaya jika kehadiran smartphone lipat dan gulung bisa membawa momentum di pasar smartphone yang sedang melambat.
(wbs)