Dengan Cara Sederhana, Istri Petani Ciptakan Jaringan Internet Sendiri
A
A
A
LONDON - Seorang istri petani Christine Conder membuat tiang jaringan internet supercepat setelah kecewa dengan internet lambat. Ia menciptakan sendiri jaringan internet 4G dengan cara yang sangat sederhana.
Tapi untuk 2.300 anggota masyarakat pedesaan di Lancashire, Inggris, ia ialah pelopor internet revolusioner. Solusi dari Christine untuk masalah konektivitas internet di lingkungan sekitarnya dari-pada 2009, telah berkembang menjadi B4RN, sebuah penyedia layanan internet.
Tak tanggung-tanggung, kecepatan pita lebar yang ditawarkan B4RN satu gigabyte perdetik, yang dialirkan ke paroki-paroki bertempat di Lune Valley. Kecepatan itu 35 kali lebih cepat dari-pada rata-rata kecepatan koneksi internet di Inggris, yang menurut Ofcom (regulator bidang komunikasi di Inggris), ada di kisaran 28,9 Mbps saja.
Semuanya bermula ketika pohon-pohon yang memisahkan lahan pertanian milik Christine yang bersebelahan, tumbuh terlalu tinggi ketimbang tiang nirkabel terdekatnya.
Tiang tersebut satu-satunya koneksi ke internet yang saat itu disediakan Lancaster University. Maka itu, ia memutuskan untuk turun tangan menyelesaikan masalah itu. Ia pun membeli kabel fiber optik sepanjang satu kilometer dan menggunakan traktor untuk menggali parit tempat kabel tersebut.
“Kami menggali dan menyalakan (kabel fiber optik) sendiri. Kami membuktikan orang biasa pun bisa melakukannya. Itu bukanlah perkara sulit. Itu cuma tiga hari kerja keras,” ujar Christine seperti dilansir dari Telegraph.
Saat ini B4RN mengklaim diwajibkan menempatkan kabel sepanjang 3.218 kilometer dan menghubungkan sebuah rangkaian paroki-paroki setempat ke jaringannya.
Untuk mendapat koneksi internet dari paroki-paroki tersebut, setiap rumah dikenakan biaya 30 pound perbulan dengan biaya koneksi pound 150 (satu kali di awal).
Jasa Christine membangun jaringan pita lebar di pedesaan telah mendapatkan pengakuan Ratu Inggris. Ia dianugerahi sebagai Member of the Most Excellent Order of the British Empire (MBE) dari-pada 2015.
Tapi untuk 2.300 anggota masyarakat pedesaan di Lancashire, Inggris, ia ialah pelopor internet revolusioner. Solusi dari Christine untuk masalah konektivitas internet di lingkungan sekitarnya dari-pada 2009, telah berkembang menjadi B4RN, sebuah penyedia layanan internet.
Tak tanggung-tanggung, kecepatan pita lebar yang ditawarkan B4RN satu gigabyte perdetik, yang dialirkan ke paroki-paroki bertempat di Lune Valley. Kecepatan itu 35 kali lebih cepat dari-pada rata-rata kecepatan koneksi internet di Inggris, yang menurut Ofcom (regulator bidang komunikasi di Inggris), ada di kisaran 28,9 Mbps saja.
Semuanya bermula ketika pohon-pohon yang memisahkan lahan pertanian milik Christine yang bersebelahan, tumbuh terlalu tinggi ketimbang tiang nirkabel terdekatnya.
Tiang tersebut satu-satunya koneksi ke internet yang saat itu disediakan Lancaster University. Maka itu, ia memutuskan untuk turun tangan menyelesaikan masalah itu. Ia pun membeli kabel fiber optik sepanjang satu kilometer dan menggunakan traktor untuk menggali parit tempat kabel tersebut.
“Kami menggali dan menyalakan (kabel fiber optik) sendiri. Kami membuktikan orang biasa pun bisa melakukannya. Itu bukanlah perkara sulit. Itu cuma tiga hari kerja keras,” ujar Christine seperti dilansir dari Telegraph.
Saat ini B4RN mengklaim diwajibkan menempatkan kabel sepanjang 3.218 kilometer dan menghubungkan sebuah rangkaian paroki-paroki setempat ke jaringannya.
Untuk mendapat koneksi internet dari paroki-paroki tersebut, setiap rumah dikenakan biaya 30 pound perbulan dengan biaya koneksi pound 150 (satu kali di awal).
Jasa Christine membangun jaringan pita lebar di pedesaan telah mendapatkan pengakuan Ratu Inggris. Ia dianugerahi sebagai Member of the Most Excellent Order of the British Empire (MBE) dari-pada 2015.
(wbs)