Lenovo Indonesia Tak Khawatir Produknya Berbenturan dengan Moto
Jum'at, 18 November 2016 - 13:25 WIB
Lenovo Indonesia Tak Khawatir Produknya Berbenturan dengan Moto
A
A
A
LABUAN BAJO - Lenovo Indonesia baru saja memperkenalkan Lenovo A7700 smartphone teranyar. Meski demikian, dari segi harga dan spesifikasi A7700 perangkat ini tidak beda jauh dengan perangkat Moto E3 Power yang telah diluncurkan sebelumnya.
"Harga memang berdekatan. Tapi yang diketahui, kita dulu juga punya A6000, A6000 Plus, A6010 yang harganya juga berdekatan. Tapi semuanya bisa jalan, penjualannya juga cukup tinggi," ujar Mobile Business Group 4P Manager Lenovo Indonesia, Anvid Erdian, di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Jumat (18/11/2016).
Bila diperhatikan, Lenovo memang lebih banyak meluncurkan produk dengan kisaran harga Rp 1,5 - 2 juta. Dengan strategi yang dilancarkan, Lenovo berhasil mencapai penjualan yang signifikan di 2016.
"Kenapa kita diharga segitu punya bebeberapa produk karena memang segmen ini pasarnya sangat besar. Jadi disini konsumen kita tawarkan bergam pilihan. Selain itu, bagi konsumen harga berbeda sedikit akan menjadi pertimbangan buat mereka," tambahnya.
Setelah diakuisisi Lenovo, Moto (Motorola) rencananya akan bermain di segmen Middle dan High End. Sedanhkan Lenovo akan befmain di segmen Middle dan Affordable.
"Sebenarnya baik Moto ataupun Lenovo jatuhnya sama, pemasukannya akan ke kita - kita juga. Tapi walaupun ada harga yang beda-beda tipis kita hanya coba tawarkan pilihan kepada konsumen," tutupnya.
"Harga memang berdekatan. Tapi yang diketahui, kita dulu juga punya A6000, A6000 Plus, A6010 yang harganya juga berdekatan. Tapi semuanya bisa jalan, penjualannya juga cukup tinggi," ujar Mobile Business Group 4P Manager Lenovo Indonesia, Anvid Erdian, di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, Jumat (18/11/2016).
Bila diperhatikan, Lenovo memang lebih banyak meluncurkan produk dengan kisaran harga Rp 1,5 - 2 juta. Dengan strategi yang dilancarkan, Lenovo berhasil mencapai penjualan yang signifikan di 2016.
"Kenapa kita diharga segitu punya bebeberapa produk karena memang segmen ini pasarnya sangat besar. Jadi disini konsumen kita tawarkan bergam pilihan. Selain itu, bagi konsumen harga berbeda sedikit akan menjadi pertimbangan buat mereka," tambahnya.
Setelah diakuisisi Lenovo, Moto (Motorola) rencananya akan bermain di segmen Middle dan High End. Sedanhkan Lenovo akan befmain di segmen Middle dan Affordable.
"Sebenarnya baik Moto ataupun Lenovo jatuhnya sama, pemasukannya akan ke kita - kita juga. Tapi walaupun ada harga yang beda-beda tipis kita hanya coba tawarkan pilihan kepada konsumen," tutupnya.
(dol)
