Jadi Penasihat E-Commerce, Jack Ma Tak Perlu Bolak-balik ke RI

Jum'at, 09 September 2016 - 15:58 WIB
Jadi Penasihat E-Commerce,...
Jadi Penasihat E-Commerce, Jack Ma Tak Perlu Bolak-balik ke RI
A A A
JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara menyatakan, meski nantinya Founder Alibaba Group, Jack Ma resmi menjadi penasihat Presiden Joko Widodo (Jokowi) di bidang e-commerce, namun dia tidak perlu terus bolak-balik ke Indonesia.

(Baca: Jokowi Diminta Hati-hati Tunjuk Bos Alibaba)

Dia mengatakan, komunikasi antara pemerintah dengan Jack Ma tidak perlu secara fisik. Melainkan, bisa lewat email ataupun video conference.

"Advisor itu, kita kan kebiasaan yang namanya advisor itu bahasa Indonesia nya penasihat. Selalu harus ada di sini. Dalam konteks internasional enggak perlu, kita kan mungkin bisa rapat setahun sekali fisiknya ya, tetapi kan kalau advice saya bisa email, video conference, dan sebagainya," kata dia di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (9/9/2016).

(Baca: Menkominfo Pastikan Jack Ma Jadi Penasihat E-Commerce)

Menurutnya, Jack Ma sangat tertarik dengan sektor e-commerce di Tanah Air. Selain karena sistemnya yang bagus, Bos Alibaba itu juga menilai bahwa produk yang dihasilkan usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia cukup berkualitas.

"Bayangkan, dunia itu melihat Indonesia sebagai apa. Ini jangan ditulis 'leterek' ya, saya pinjam mulutnya Jack Ma untuk 'menjual' Indonesia, menjual produk UKM Indonesia. Dan Jack Ma bukan satu-satunya," tandas Rudiantara.


Baca Juga:


Ini Tugas Bos Alibaba Jadi Penasihat E-Commerce Indonesia
Punya Misi Terselubung, Alasan Jack Ma Terima Tawaran Jokowi
idEA Sambut Positif Penunjukkan Bos Alibaba
Jack Ma Jadi Penasihat E-Commerce Presiden Jokowi
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7313 seconds (0.1#10.140)