Uji Kekuatan Baterai Raksasa Asus Zenfone Max
A
A
A
JAKARTA - Pada Maret lalu, Asus secara resmi mengumumkan ketersediaan Zenfone Max ZC550KL untuk pasar Indonesia. Berbeda dengan perangkat yang beredar di pasaran saat ini, Zenfone Max hadir dengan kapasitas baterai super besar.
Dihadirkan bersama prosesor quadcore yakni Qualcomm Snapdragon 410, brand asal Taiwan ini membekalinya dengan batere berkapasitas 5.000mAh. Hal ini tentu saja akan berdampak terhadap penggunaan sehari-hari. Pada kesempatan ini tim Sindonews coba berbagi pengalaman saat menggunakan Asus Zenfone Max. Pertama-tama tim menjajalnya untuk pemakaian normal.
Setelah diisi sampai full sekitar dua setengah jam, perangkat ini dipakai untuk mendukung mobilitas sehari-hari. Hasilnya, perangkat ini mampu bertahan hingga tiga puluh enam jam.
Akan tetapi pemakaian ini hanya sebatas, browsing, chatting dan mendengarkan musik. Dengan daya tahan batere seperti ini tentu pengguna tidak perlu lagi repot- repot membawa power bank saat beraktifitas sehari-hari.
Selanjutnya, perangkat dengan kapasitas baterai raksasa ini disiksa untuk menonton serial berseri sebanyak empat puluh episode dengan durasi 25 – 30 menit, tentu saja dengan kondisi batere dalam keadaan full.
Setelah disiksa, hasilnya sangat mencengangkan, perangkat ini mampu bertahan hingga 18 jam sampai kondisi baterai benar- benar habis. Namun sayangnya memang perangkat jadi agak panas, walaupun tidak mempengaruhi performa.
Dengan kapasitas beterai super besar ini, Zenfone Max masih memiliki salah satu keunggulan. Selain tahan lama, perangkat ini dapat berfungsi sebagai power bank.
Dijajal untuk mengisi perangkat dengan kapasitas baterai 2100mAh, dalam kurun waktu 30 menit perangkat mampu terisi hingga 50%. Sedangkan 51 – 100%, pengisian memakan waktu yang lebih lama 20 menit.
Maka kalau di total, pengisian hingga batere hingga 100% bisa memakan waktu hingga 80 menit. Sedangkan Zenfone Max nya sendiri masih menyisakan daya sebesar 57%. Akan tetapi dengan catatan, pengisian ini dilakukan dalam kondisi diam tanpa dipakai aktifitas.
Dengan kemampuan batere yang dimiliki, perangkat ini tentu dapat sangat mendukung untuk mobilitas sehari-hari. Meski begitu perangkat ini hanya dibanderol dengan harga Rp. 2.599.000,.
Spesifikasi :
CPU : Qualcomm Snapdragon 410 quad core 64-bit 1,2GHz
GPU : Adreno 306 400MHz
RAM : 2GB RAM
Storage : 16GB + 5GB ASUS Webstorage gratis
Micro SD : Yes (up to 128 GB)
Connectivity:
WLAN 802.11 b/g/n, BT 4.0 with A2DP, Wifi Direct, Super Fast Wi-FI Hotspot Capability (Tethering), MicroUSB (USB OTG), 35 mm earjack
Network:
4G LTE Cat4 Download speed hingga 150Mbps, LTE band 1 (2100), 2 (1900), 3 (1800), 5 (850), 7 (2600), 8 (900), dan 20 (800) MHz
SIM Card : Dual Micro-SIM Support
Battery : Lithium-Polimer 5.000 mAh
Dihadirkan bersama prosesor quadcore yakni Qualcomm Snapdragon 410, brand asal Taiwan ini membekalinya dengan batere berkapasitas 5.000mAh. Hal ini tentu saja akan berdampak terhadap penggunaan sehari-hari. Pada kesempatan ini tim Sindonews coba berbagi pengalaman saat menggunakan Asus Zenfone Max. Pertama-tama tim menjajalnya untuk pemakaian normal.
Setelah diisi sampai full sekitar dua setengah jam, perangkat ini dipakai untuk mendukung mobilitas sehari-hari. Hasilnya, perangkat ini mampu bertahan hingga tiga puluh enam jam.
Akan tetapi pemakaian ini hanya sebatas, browsing, chatting dan mendengarkan musik. Dengan daya tahan batere seperti ini tentu pengguna tidak perlu lagi repot- repot membawa power bank saat beraktifitas sehari-hari.
Selanjutnya, perangkat dengan kapasitas baterai raksasa ini disiksa untuk menonton serial berseri sebanyak empat puluh episode dengan durasi 25 – 30 menit, tentu saja dengan kondisi batere dalam keadaan full.
Setelah disiksa, hasilnya sangat mencengangkan, perangkat ini mampu bertahan hingga 18 jam sampai kondisi baterai benar- benar habis. Namun sayangnya memang perangkat jadi agak panas, walaupun tidak mempengaruhi performa.
Dengan kapasitas beterai super besar ini, Zenfone Max masih memiliki salah satu keunggulan. Selain tahan lama, perangkat ini dapat berfungsi sebagai power bank.
Dijajal untuk mengisi perangkat dengan kapasitas baterai 2100mAh, dalam kurun waktu 30 menit perangkat mampu terisi hingga 50%. Sedangkan 51 – 100%, pengisian memakan waktu yang lebih lama 20 menit.
Maka kalau di total, pengisian hingga batere hingga 100% bisa memakan waktu hingga 80 menit. Sedangkan Zenfone Max nya sendiri masih menyisakan daya sebesar 57%. Akan tetapi dengan catatan, pengisian ini dilakukan dalam kondisi diam tanpa dipakai aktifitas.
Dengan kemampuan batere yang dimiliki, perangkat ini tentu dapat sangat mendukung untuk mobilitas sehari-hari. Meski begitu perangkat ini hanya dibanderol dengan harga Rp. 2.599.000,.
Spesifikasi :
CPU : Qualcomm Snapdragon 410 quad core 64-bit 1,2GHz
GPU : Adreno 306 400MHz
RAM : 2GB RAM
Storage : 16GB + 5GB ASUS Webstorage gratis
Micro SD : Yes (up to 128 GB)
Connectivity:
WLAN 802.11 b/g/n, BT 4.0 with A2DP, Wifi Direct, Super Fast Wi-FI Hotspot Capability (Tethering), MicroUSB (USB OTG), 35 mm earjack
Network:
4G LTE Cat4 Download speed hingga 150Mbps, LTE band 1 (2100), 2 (1900), 3 (1800), 5 (850), 7 (2600), 8 (900), dan 20 (800) MHz
SIM Card : Dual Micro-SIM Support
Battery : Lithium-Polimer 5.000 mAh
(wbs)