Microsoft Akan Akuisisi Yahoo yang Mulai Terpuruk
Rabu, 30 Maret 2016 - 00:31 WIB
Microsoft Akan Akuisisi Yahoo yang Mulai Terpuruk
A
A
A
NEW YORK - Rumor mengenai Yahoo dalam kondisi terpuruk sudah menjadi rahasia umum. Bahkan beberapa kantor perwakilan serta layanan yang mereka miliki satu persatu tutup. Yang terbaru, tersiar kabar kalau Yahoo akan menjual beberapa aset kepada pihak kedua.
Seperti dilansir dari Reuters, Selasa (29/3/2019), terkait masalah Yahoo, muncul nama Microsoft yang siap mengakuisisi. Pembicaraan terkait akuisisi Yahoo oleh Microsoft masih dalam tahap awal. Butuh waktu yang cukup lama untuk hal ini.
Bahkan dikatakan kalau proses akuisisi oleh Microsoft akan melibatkan bisnis utama yang dalam beberapa tahun menjadi penopang Yahoo termasuk Yahoo Mail, News serta search engine Yahoo. Sayangnya belum menyebutkan banyaknya dana yang dipersiapkan untuk hal ini.
Sebagai informasi bahwa Microsoft dan Yahoo mempunyai hubungan bisnis yang cukup lama dalam kerjasama terkait search engine dan advertising.
Microsoft saat digawangi Stev Ballmer juga pernah berusaha untuk mengakuisisi Yahoo pada 2008. Saat itu, Ballmer menyiapkan dana sebesar 45 miliar USD namun ditolak oleh Yahoo. Kondisi saat ini tentunya berbeda dengan sekarang.
Seperti dilansir dari Reuters, Selasa (29/3/2019), terkait masalah Yahoo, muncul nama Microsoft yang siap mengakuisisi. Pembicaraan terkait akuisisi Yahoo oleh Microsoft masih dalam tahap awal. Butuh waktu yang cukup lama untuk hal ini.
Bahkan dikatakan kalau proses akuisisi oleh Microsoft akan melibatkan bisnis utama yang dalam beberapa tahun menjadi penopang Yahoo termasuk Yahoo Mail, News serta search engine Yahoo. Sayangnya belum menyebutkan banyaknya dana yang dipersiapkan untuk hal ini.
Sebagai informasi bahwa Microsoft dan Yahoo mempunyai hubungan bisnis yang cukup lama dalam kerjasama terkait search engine dan advertising.
Microsoft saat digawangi Stev Ballmer juga pernah berusaha untuk mengakuisisi Yahoo pada 2008. Saat itu, Ballmer menyiapkan dana sebesar 45 miliar USD namun ditolak oleh Yahoo. Kondisi saat ini tentunya berbeda dengan sekarang.
(dol)
