Tele2 Tingkatkan Kapasitas Jaringan dengan Small Cell LTE Nokia

Sabtu, 12 Maret 2016 - 10:03 WIB
Tele2 Tingkatkan Kapasitas...
Tele2 Tingkatkan Kapasitas Jaringan dengan Small Cell LTE Nokia
A A A
JAKARTA - Menyusul sukses ujicoba small cell di luar dan dalam ruangan, perusahaan telekomuinikasi Belanda, Tele2 menunjuk Nokia sebagai pemasok produk-produk small cell LTE. Operator memulai langkah komersial base station LTE Flexi Zone untuk memberikan pengalaman baru kepada pengguna serta memenuhi permintaan data selular yang terus meningkat.

Dalam keterangan tertulisnya kepada Sindonews, Nokia menyebutkan, solusi Flexi Zone Nokia telah terpasang di toko unggulan baru Tele2 di Amsterdam, yang akan segera dibuka untuk memberikan pengalaman menakjubkan kepada para pelanggan, menguji ponsel-ponsel baru dan kinerja jaringan LTE Tele2.

Flexi Zone menciptakan sebuah jaringan akses poin LTE rendah daya yang dapat dengan mudah melengkapi infrastruktur berbasis base station makro, sehingga dapat memberikan kecepatan broadband ultra cepat bagi pelanggan.

“Kami terus membangun jaringan LTE-Advanced dengan cepat untuk memenuhi permintaan data selular yang terus meningkat, khususnya di lokasi-lokasi sibuk dan di waktu-waktu puncak. Hasil yang dicapai selama ujicoba langsung sebelumnya membuktikan bahwa Flexi Zone Nokia dapat menawarkan kapasitas yang sangat cepat dan sesuai target di area-area dalam ruang dengan kepadatan tinggi, membuatnya menjadi solusi ideal untuk toko unggulan kami yang baru,” ujar François Mairey, CTIO Tele2 Belanda.

Direktur Akun Belanda Nokia, Mikko Ylä-Kauttu mengatakan, Nokia gembira dapat mendukung Tele2 mengimplementasi produk-produk small cell yang tahan lama di toko unggulan, sebuah tempat berkumpul berteknologi tinggi bagi para pengguna untuk menguji teknologi tercanggih dan layanan-layanan kecepatan tinggi.

"Solusi Flexi Zone kami adalah sebuah cara yang sangat hemat biaya untuk melengkapi jaringan-jaringan makro di area-area residensial dan komersial, memastikan sebuah pengalaman superior di mana kebanyakan penggunaan data terjadi,” tandasnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0990 seconds (0.1#10.140)