Layanan Livestream Dibajak, Pengguna Diimbau Ganti Password

CALIFORNIA - Layanan Livestream telah mengungkapkan kepada para penggunanya melalui email bahwa web mereka telah dibajak. Guna melakukan pencegahan sebaiknya pengguna me-reset password mereka.

Informasi account pengguna yang mungkin telah diakses meliputi nama, alamat email, versi terenkripsi dari password serta nomor telepon dan tanggal kelahiran jika pengguna melakukannya untuk Livestream.

Dilansir dari Ubergizmo, Sabtu (26/12/2015), melalui email kepada para penggunanya, layanan Livestream mengatakan bahwa baru-baru ini pihaknya menemukan bahwa "orang yang tidak betanggung jawab" telah mengakses akun pelanggan melalui basis data.

Pihaknya saat ini tengah menyelidiki insiden tersebut, dan menegaskan kembali beberapa informasi dari akun pengguna mungkin telah diakses peretas.

Dengan lebih dari 300.000 pengguna, hal ini tentu bukan sesuatu yang diinginkan. Namun, jalan satu-satunya untuk mencegah hal ini adalah dengan cara secepatnya mengubah password dengan yang lebih aman.