Tahun Depan Pemerintah Fokus Bangun Layanan Fixed Broadband

JAKARTA - Dengan selesainya proses refarming jaringan 4G LTE belakangan ini membuat program pemerintah untuk mewujudkan masyarakat digital mulai terlihat. Bahkan pemerintah juga mendorong para penyedia perangkat untuk menghadirkan perangkat 4G yang murah dan terjangkau masyarakat.

Hari ini Advan bersama Indosat telah melaunching perangkat 4G dengan harga 1 juta guna mendukung perogram yang di gadang-gadang oleh pemerintah mengenai device, network dan application yang juga dihadiri oleh Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Rudiantara.

Dalam kesempatan ini Rudiantara mengatakan, "Terwujudnya kerjasama ini harus dapat dikomunikasikan dengan baik kepada masyarakat. Karena setelah tersedianya jaringan 4G kini tersedia juga perangkat dengan harga terjangkau dari Advan ini harus didukung karena semua muaranya adalah digital ekonomi," ujarnya di acara peluncuran Advan i45, Rabu (23/12/2015).

Menurutnya tahun ini pemerintah fokus melakukan refarming di frekuensi 1800. Kenapa fokus ke mobile broadband, karena biaya yang dikeluarkan lebih murah dibandingkan bila harus mengerjakan fixed broadband terlebih dahulu. Fixed broadband adalah layanan internet berbasis kabel seperti telepon rumah, internet dan tv berlangganan.

"Jika kita kerjakan fixed broadband terlebih dahulu pastinya biaya yang dikeluarkan akan lebih mahal. Jadi untuk mewujudkannya butuh waktu yang lama. Tapi kami akan segera mendorongnya ini di 2016 tentunya saja sambil terus memantau layanan mobile broadband yang sudah ada," tutup Rudiantara.