AHM Kirim 3 Pemenang HMC 2015 ke Ajang Modifikasi Bergengsi Dunia
A
A
A
JAKARTA - PT Astra Honda Motor (AHM) memberangkatkan tiga pemenang Honda Modif Contest (HMC) 2015 ke The 24th Annual Mooneyes Yokohama Hot Rod Custom Show 2015 di Pacifico Yokohama, Jepang. Di ajang modifikasi bergengsi ini, mereka akan mendapatkan ilmu dan inspirasi untuk mengembangkan kreativitas dengan sepeda motor Honda di Indonesia.
Sebelumnya gelaran HMC 2015 mengusung tema “We Create, We Ride” yang di gelar dibeberapa kota di Indonesia. Gelaran akbar kontes modifikasi final battle HMC 2015 di gelar di Yogyakarta November lalu.
Ketiga pemenang HMC 2015 adalah Andre Wiguna dari kelas Matic National Champion (Vario 2007), Hendra Agus yang berlomba di kelas Cub and Sport National Champion (Tiger 2010), dan Ivan Jeriko di kelas Free for All National Champion (Vario 2007).
Ketiganya akan menyaksikan langsung The 24th Annual Mooneyes Yokohama Hot Rod Custom Show yang merupakan salah satu festival motor modifikasi bergengsi di dunia. Ajang ini diikuti oleh berbagai modifikator ternama berprestasi dunia. Ketiga modifikator HMC 2015 mengasah kemampuannya dari para modifikator papan atas negara-negara Asia.
GM Marketing Planning & Analysis AHM Agustinus Indraputra mengatakan kegiatan ini merupakan upaya perusahaan untuk mendukung kreativitas generasi muda agar terus memberikan karya-karya terbaiknya di bidang modifikasi. Para pemenang HMC, tidak hanya akan menimba ilmu di ajang modifikasi bergengsi Mooneyes, mereka juga diajak melihat perjalanan pengembangan sepeda motor Honda di Honda Collection Hall serta mengikuti workshop di Bratstyle di Jepang.
“Sejalan dengan semangat Satu Hati, kami terus berusaha mendukung anak bangsa menghadirkan karya terbaik dan berkualitas. Mereka diharapkan dapat pulang ke Tanah Air dengan beragam ide modifikasi berkelas dunia yang selanjutnya dapat berkarya dengan sepeda motor Honda, yang memang sudah terbukti mudah dimodifikasi,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya Minggu, (6/12/2015).
HMC merupakan wadah kreasi bagi para modifikator berkualitas untuk menunjukkan kebolehannya dalam meluapkan ide dan konsep terbaik mereka yang telah diaplikasikan pada sepeda motor Honda.
Mereka juga diharuskan memastikan hasil modifikasi mereka layak jalan demi keselamatan berkendara penggunanya. Motor yang diikutsertakan harus lolos uji coba pada sesi scrutineering.
Sebelumnya gelaran HMC 2015 mengusung tema “We Create, We Ride” yang di gelar dibeberapa kota di Indonesia. Gelaran akbar kontes modifikasi final battle HMC 2015 di gelar di Yogyakarta November lalu.
Ketiga pemenang HMC 2015 adalah Andre Wiguna dari kelas Matic National Champion (Vario 2007), Hendra Agus yang berlomba di kelas Cub and Sport National Champion (Tiger 2010), dan Ivan Jeriko di kelas Free for All National Champion (Vario 2007).
Ketiganya akan menyaksikan langsung The 24th Annual Mooneyes Yokohama Hot Rod Custom Show yang merupakan salah satu festival motor modifikasi bergengsi di dunia. Ajang ini diikuti oleh berbagai modifikator ternama berprestasi dunia. Ketiga modifikator HMC 2015 mengasah kemampuannya dari para modifikator papan atas negara-negara Asia.
GM Marketing Planning & Analysis AHM Agustinus Indraputra mengatakan kegiatan ini merupakan upaya perusahaan untuk mendukung kreativitas generasi muda agar terus memberikan karya-karya terbaiknya di bidang modifikasi. Para pemenang HMC, tidak hanya akan menimba ilmu di ajang modifikasi bergengsi Mooneyes, mereka juga diajak melihat perjalanan pengembangan sepeda motor Honda di Honda Collection Hall serta mengikuti workshop di Bratstyle di Jepang.
“Sejalan dengan semangat Satu Hati, kami terus berusaha mendukung anak bangsa menghadirkan karya terbaik dan berkualitas. Mereka diharapkan dapat pulang ke Tanah Air dengan beragam ide modifikasi berkelas dunia yang selanjutnya dapat berkarya dengan sepeda motor Honda, yang memang sudah terbukti mudah dimodifikasi,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya Minggu, (6/12/2015).
HMC merupakan wadah kreasi bagi para modifikator berkualitas untuk menunjukkan kebolehannya dalam meluapkan ide dan konsep terbaik mereka yang telah diaplikasikan pada sepeda motor Honda.
Mereka juga diharuskan memastikan hasil modifikasi mereka layak jalan demi keselamatan berkendara penggunanya. Motor yang diikutsertakan harus lolos uji coba pada sesi scrutineering.
(dol)