Keunggulan Takzo dalam Mengatur Tugas Kerja
A
A
A
JAKARTA - Bicara mengenai proyek maupun tugas kantor pada aplikasi messenger dalam smartphone merupakan hal yang biasa. Tapi, bagaimana percakapan itu terintegrasi langsung dengan platform task management?
Qajoo Studio mewujudkannya dalam Takzo. Melalui Takzo, semua anggota tim dalam satu proyek atau tugas bisa langsung berkomentar dalam comment task. Solusi atau gagasan baru untuk proyek atau tugas dapat langsung dibicarakan secara terarah dan fokus.
Bahkan, seluruh anggota tim dapat memberikan apresiasi atau feedback atas ide yang dianggap cemerlang (brilliant) pada sebuah comment secara langsung. Caranya dengan memberi rate bintang 1, 2 atau 3 yang tersedia pada fitur rate your teammates idea.
Namun, fitur tersebut baru bisa dinikmati pada Takzo Premium version. Pengguna yang telah menyelesaikan tugasnya di Takzo, dapat memberikan penilaian kualitas kerja anggota tim lain. Caranya dengan memberi icon emoticon frown, smile, dan big smile pada kualitas kerja anggota tim, baik itu bad job, good job atau great job.
Fasilitas untuk memberikan feedback di atas serta data kinerja tim dalam menyelesaikan proyek atau tugas dengan tepat waktu disajikan dalam bentuk analitik. Semua fasilitas tersebut terdapat di dalam fitur Insight dan Time Tracking.
Founder sekaligus Chief Executive Officer (CEO) Qajoo Studio, Alexander Budiman (Alex) mengemukakan, kedua fitur premium tersebut memberi kesempatan kepada individu maupun organisasi untuk dapat memonitor dan mengukur kinerja tim secara nyata.
"Data ini diharapkan dapat membantu individu, manajer maupun manajemen dalam mengambil keputusan yang lebih baik dan dalam mengatur strategi tim,“ ujarnya, usai peluncuran Takzo versi Beta di Jakarta, Senin (31/8/2015).
Alex memberikan catatan, Takzo memiliki beberapa keunggulan dibanding aplikasi task management lainnya, antara lain:
Transparansi performance dan recognition
Transparansi performance dan recognition berpengaruh besar terhadap kinerja dan motivasi tim. Seluruh anggota dalam organisasi di Takzo dapat melihat peringkat Top 3 Performers dalam organisasi mereka dan performance anggota tim lainnya. Mereka juga dapat melihat berapa jumlah total proyek dan tugas yang statusnya sedang on going, pending, overdue dan completed.
Fitur Performance ini dapat dinikmati oleh pengguna Takzo Free maupun Premium version. Di mana mereka dapat menganalisa sendiri prestasi atau pencapaiannya.,” tambah Rieky
Location Based Service (LBS)
Takzo memberi kesempatan kepada para penggunanya untuk dapat mengaktifkan teknologi Location Based Service (LBS) dalam task mereka pada Takzo Premium Version.
Fitur ini akan membantu para pengguna mengetahui posisi timnya tanpa harus mengganggu aktivitas atau pun privasi anggota tim. Teknologi LBS yang dimanfaatkan oleh Takzo digunakan untuk meningkatkan akuntabilitas tim hanya pada akivitas yang berkaitan dengan tim dan tugas mereka di dalam Takzo.
Penggunaan teknologi LBS ini akan membantu manajer proyek/kepala tim dalam melacak keberadaan/posisi tim nya di lapangan, yaitu untuk mengetahui apakah mereka sudah berada di lokasi proyek atau tidak. Ketika pengguna memberi comment, attach file, atau meng-upload foto pada sebuah task, maka lokasi keberadaan anggota tim pun akan muncul.
Unsur Fun
Kebanggaan sebagai developer lokal, ditampilkan oleh Qajoo Studio dengan memasukan unsur budaya Indonesia dalam aplikasi Takzo. “Kami ingin mengambil bagian dalam membangun kebanggaan anak bangsa atas karya ciptanya. Kami menyadari bahwa proses bisnis tidak selalu dibangun dalam sebuah target dan keseriusan semata. Komunikasi dan koordinasi yang lancar serta menyenangkan, kini menjadi hal yang juga penting dalam sebuah proses bisnis," terang Alex.
Karena itu, aplikasi Takzo dirancang dengan menyediakan berbagai fasilitas yang diperlukan dalam komunikasi tim serta aneka stiker yang fun dan unik dengan tampilan unsur budaya Indonesia. Seperti karakter sticker Fahombo yang diangkat dari olah raga tradisional suku Nias dan karakter fiktif penjual Sate Madura-Prancis, “Cak Durae”.
Kehadiran stiker lucu ini diharapkan dapat mengurangi tingkat ketegangan dalam pekerjaan yang dihadapi oleh anggota tim. Sehingga, komunikasi tak hanya dapat berjalan lancar tapi juga menyenangkan.
Kehadiran stiker dan motif batik berciri Indonesia memberikan nilai tambah dan keunikan tersendiri dari aplikasi Takzo. Hal ini diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi para pemilik usaha dan profesional yang akan menggunakan aplikasi Takzo.
Kolaborasi Online
Menurut Rieky, Takzo merupakan cross platform task management app, sehingga memungkinkan seorang manajer berkolaborasi dengan timnya untuk berbagai proyek yang berbeda, melalui perangkat komputer maupun tablet atau smartphone dengan basis Android dan iOS.
Sehingga dimana pun anggota tim berada, tetap bisa berkomunikasi, serta selalu up-to-date terhadap progress proyek dan tugas mereka. Manajer juga dapat terus memantau kemajuan pekerjaan anggota timnya.
Aplikasi ini akan memudahkan kolaborasi online antar departemen, satu tim, maupun seorang pengusaha dengan kliennya. “Siapa pun dapat menggunakan Takzo untuk mengatur tugas mereka. Baik itu individu, keluarga, startup, atau bahkan seorang manajer yang membawahi banyak tim di sebuah perusahaan besar,” tandas Alex.
Qajoo Studio mewujudkannya dalam Takzo. Melalui Takzo, semua anggota tim dalam satu proyek atau tugas bisa langsung berkomentar dalam comment task. Solusi atau gagasan baru untuk proyek atau tugas dapat langsung dibicarakan secara terarah dan fokus.
Bahkan, seluruh anggota tim dapat memberikan apresiasi atau feedback atas ide yang dianggap cemerlang (brilliant) pada sebuah comment secara langsung. Caranya dengan memberi rate bintang 1, 2 atau 3 yang tersedia pada fitur rate your teammates idea.
Namun, fitur tersebut baru bisa dinikmati pada Takzo Premium version. Pengguna yang telah menyelesaikan tugasnya di Takzo, dapat memberikan penilaian kualitas kerja anggota tim lain. Caranya dengan memberi icon emoticon frown, smile, dan big smile pada kualitas kerja anggota tim, baik itu bad job, good job atau great job.
Fasilitas untuk memberikan feedback di atas serta data kinerja tim dalam menyelesaikan proyek atau tugas dengan tepat waktu disajikan dalam bentuk analitik. Semua fasilitas tersebut terdapat di dalam fitur Insight dan Time Tracking.
Founder sekaligus Chief Executive Officer (CEO) Qajoo Studio, Alexander Budiman (Alex) mengemukakan, kedua fitur premium tersebut memberi kesempatan kepada individu maupun organisasi untuk dapat memonitor dan mengukur kinerja tim secara nyata.
"Data ini diharapkan dapat membantu individu, manajer maupun manajemen dalam mengambil keputusan yang lebih baik dan dalam mengatur strategi tim,“ ujarnya, usai peluncuran Takzo versi Beta di Jakarta, Senin (31/8/2015).
Alex memberikan catatan, Takzo memiliki beberapa keunggulan dibanding aplikasi task management lainnya, antara lain:
Transparansi performance dan recognition
Transparansi performance dan recognition berpengaruh besar terhadap kinerja dan motivasi tim. Seluruh anggota dalam organisasi di Takzo dapat melihat peringkat Top 3 Performers dalam organisasi mereka dan performance anggota tim lainnya. Mereka juga dapat melihat berapa jumlah total proyek dan tugas yang statusnya sedang on going, pending, overdue dan completed.
Fitur Performance ini dapat dinikmati oleh pengguna Takzo Free maupun Premium version. Di mana mereka dapat menganalisa sendiri prestasi atau pencapaiannya.,” tambah Rieky
Location Based Service (LBS)
Takzo memberi kesempatan kepada para penggunanya untuk dapat mengaktifkan teknologi Location Based Service (LBS) dalam task mereka pada Takzo Premium Version.
Fitur ini akan membantu para pengguna mengetahui posisi timnya tanpa harus mengganggu aktivitas atau pun privasi anggota tim. Teknologi LBS yang dimanfaatkan oleh Takzo digunakan untuk meningkatkan akuntabilitas tim hanya pada akivitas yang berkaitan dengan tim dan tugas mereka di dalam Takzo.
Penggunaan teknologi LBS ini akan membantu manajer proyek/kepala tim dalam melacak keberadaan/posisi tim nya di lapangan, yaitu untuk mengetahui apakah mereka sudah berada di lokasi proyek atau tidak. Ketika pengguna memberi comment, attach file, atau meng-upload foto pada sebuah task, maka lokasi keberadaan anggota tim pun akan muncul.
Unsur Fun
Kebanggaan sebagai developer lokal, ditampilkan oleh Qajoo Studio dengan memasukan unsur budaya Indonesia dalam aplikasi Takzo. “Kami ingin mengambil bagian dalam membangun kebanggaan anak bangsa atas karya ciptanya. Kami menyadari bahwa proses bisnis tidak selalu dibangun dalam sebuah target dan keseriusan semata. Komunikasi dan koordinasi yang lancar serta menyenangkan, kini menjadi hal yang juga penting dalam sebuah proses bisnis," terang Alex.
Karena itu, aplikasi Takzo dirancang dengan menyediakan berbagai fasilitas yang diperlukan dalam komunikasi tim serta aneka stiker yang fun dan unik dengan tampilan unsur budaya Indonesia. Seperti karakter sticker Fahombo yang diangkat dari olah raga tradisional suku Nias dan karakter fiktif penjual Sate Madura-Prancis, “Cak Durae”.
Kehadiran stiker lucu ini diharapkan dapat mengurangi tingkat ketegangan dalam pekerjaan yang dihadapi oleh anggota tim. Sehingga, komunikasi tak hanya dapat berjalan lancar tapi juga menyenangkan.
Kehadiran stiker dan motif batik berciri Indonesia memberikan nilai tambah dan keunikan tersendiri dari aplikasi Takzo. Hal ini diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi para pemilik usaha dan profesional yang akan menggunakan aplikasi Takzo.
Kolaborasi Online
Menurut Rieky, Takzo merupakan cross platform task management app, sehingga memungkinkan seorang manajer berkolaborasi dengan timnya untuk berbagai proyek yang berbeda, melalui perangkat komputer maupun tablet atau smartphone dengan basis Android dan iOS.
Sehingga dimana pun anggota tim berada, tetap bisa berkomunikasi, serta selalu up-to-date terhadap progress proyek dan tugas mereka. Manajer juga dapat terus memantau kemajuan pekerjaan anggota timnya.
Aplikasi ini akan memudahkan kolaborasi online antar departemen, satu tim, maupun seorang pengusaha dengan kliennya. “Siapa pun dapat menggunakan Takzo untuk mengatur tugas mereka. Baik itu individu, keluarga, startup, atau bahkan seorang manajer yang membawahi banyak tim di sebuah perusahaan besar,” tandas Alex.
(dmd)