Apple Siapkan Lensa AR untuk Kacamata Pintar
loading...
Kacamata pintar bikinan FOTO/ IST
A
A
A
CUPERTINO - Apple bersama produsen iPhone utamanya, Foxconn, bermitra memproduksi lensa semi transparan untuk perangkat augmented reality (AR) yang akan datang.
Kabarnya, kerja sama dengan Foxconn pada lensa AR ini sudah berjalan selama tiga tahun, tetapi lensa tersebut baru saja memasuki tahap yang dikenal sebagai uji validasi teknik pada bulan Mei lalu. BACA JUGA - Suara Misterius Hantui 1 Desa di China, Warga Kaitkan Naga dan Bencana
Artinya perangkat AR tersebut sudah keluar dari tahap prototype dan siap diuji unutk produksi massal. ''
Meski begitu, lensa dan headset itu sendiri dilaporkan setidaknya dua tahun lagi memasuki produksi massal. BACA JUGA- Bukan Wanita Sembarangan, Inilah Profil Pengungkap Kebobrokan WHO-China
Lensa tersebut dikatakan sulit untuk diproduksi karena terdiri dari beberapa lapisan bahan sintetis tipis. Setiap lapisan dapat tergores, rentan terhadap gelembung dan mudah berbekas. Sehingga, lensa tersebut harus diproduksi di ruang bersih yang bebesa debu.
Lensa AR bisa membuat ilusi kedalaman dengan menggunakan gambar stereoskopik, teknologi yang sama dengan yang digunakan oleh perangkat AR/VR lain milik Magic Leap, Microsoft dan Facebook.
Mirip dengan kacamata 3D yang digunakan oleh bioskop, lensa menyatukan dua gambar dari subjek yang sama dari dua sudut yagn sedikit berbeda. Pada beberapa smartphone mengunakan teknik yang sama untuk memberi pengguna gambar 3D tanpa menggunakan kacamata khusus.
Ada indikasi lain bahwa Apple sedang dalam proses mengembangkan headset AR, yang secara luas diharapkan menjadi kategori produk utama berikutnya sejak Apple Watch.
Dikutip dari Business Insider, Senin (13/7/2020), perusahaan asal Cupertino itu bertujuan untuk merilis headset pada tahun 2022 sebelum memulai debutnya kacamata AR pada tahun 2023.
Kabarnya, kerja sama dengan Foxconn pada lensa AR ini sudah berjalan selama tiga tahun, tetapi lensa tersebut baru saja memasuki tahap yang dikenal sebagai uji validasi teknik pada bulan Mei lalu. BACA JUGA - Suara Misterius Hantui 1 Desa di China, Warga Kaitkan Naga dan Bencana
Artinya perangkat AR tersebut sudah keluar dari tahap prototype dan siap diuji unutk produksi massal. ''
Meski begitu, lensa dan headset itu sendiri dilaporkan setidaknya dua tahun lagi memasuki produksi massal. BACA JUGA- Bukan Wanita Sembarangan, Inilah Profil Pengungkap Kebobrokan WHO-China
Lensa tersebut dikatakan sulit untuk diproduksi karena terdiri dari beberapa lapisan bahan sintetis tipis. Setiap lapisan dapat tergores, rentan terhadap gelembung dan mudah berbekas. Sehingga, lensa tersebut harus diproduksi di ruang bersih yang bebesa debu.
Lensa AR bisa membuat ilusi kedalaman dengan menggunakan gambar stereoskopik, teknologi yang sama dengan yang digunakan oleh perangkat AR/VR lain milik Magic Leap, Microsoft dan Facebook.
Mirip dengan kacamata 3D yang digunakan oleh bioskop, lensa menyatukan dua gambar dari subjek yang sama dari dua sudut yagn sedikit berbeda. Pada beberapa smartphone mengunakan teknik yang sama untuk memberi pengguna gambar 3D tanpa menggunakan kacamata khusus.
Ada indikasi lain bahwa Apple sedang dalam proses mengembangkan headset AR, yang secara luas diharapkan menjadi kategori produk utama berikutnya sejak Apple Watch.
Dikutip dari Business Insider, Senin (13/7/2020), perusahaan asal Cupertino itu bertujuan untuk merilis headset pada tahun 2022 sebelum memulai debutnya kacamata AR pada tahun 2023.
(wbs)
Lihat Juga :
