Dianggap Mengancam Keamanan Negara, AS Kembali Larang Huawei dan ZTE Beredar

Minggu, 27 November 2022 - 07:11 WIB
loading...
Dianggap Mengancam Keamanan...
Tindakan keras terbaru AS terhadap raksasa teknologi China di tengah kekhawatiran bahwa Beijing dapat menggunakan perusahaan teknologi China untuk memata-matai warga AS. FOTO/ IST
A A A
WASHINGTON - Amerika Serikat kembali melarang persetujuan peralatan telekomunikasi baru dari Huawei Technologies dan ZTE asal China beredar.

Administrasi Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden beralasan 2 perangkat itu menimbulkan risiko yang tidak dapat diterima terhadap keamanan nasional AS.



Komisi Komunikasi Federal AS (FCC) mengatakan telah mengadopsi aturan akhir, yang juga mencegah penjualan atau impor peralatan yang dibuat oleh pembuat peralatan pengawasan China Dahua Technology, perusahaan pengawasan video Teknologi Digital Hangzhou Hikvision dan perusahaan telekomunikasi Hytera Communications.

Larangan itu adalah tindakan keras terbaru Washington terhadap raksasa teknologi China di tengah kekhawatiran bahwa Beijing dapat menggunakan perusahaan teknologi China untuk memata-matai warga AS.

"Aturan baru ini merupakan bagian penting dari tindakan berkelanjutan kami untuk melindungi rakyat Amerika dari ancaman keamanan nasional yang melibatkan telekomunikasi," kata Ketua FCC Jessica Rosenworcel dalam sebuah pernyataan seperti dilansir dari Reuters Sabtu (26/11/2022).

Rosenwcel mengedarkan tindakan yang diusulkan kepada tiga komisaris lain untuk disetujui akhir bulan lalu yang secara efektif melarang perusahaan menjual peralatan baru di AS.

Menurut FCC, pada Juni 2021 sedang mempertimbangkan untuk melarang semua otorisasi peralatan untuk semua perusahaan dalam daftar yang dilindungi.

Keempat komisaris di agensi tersebut, termasuk dua Republikan dan dua Demokrat, mendukung langkah tersebut kemarin.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Perang Dagang dengan...
Perang Dagang dengan AS, China Yakin Akan Jadi Penguasa Teknologi Chip
Saham Perusahaan Teknologi...
Saham Perusahaan Teknologi AS Anjlok Imbas Tarif Trump
Hypernet dan Huawei...
Hypernet dan Huawei Jalin Kemitraan Strategis untuk Pemberdayaan Digital UKM
Era Baru Telah Dimulai...
Era Baru Telah Dimulai dengan Kehadiran HUAWEI Mate XT | ULTIMATE DESIGN di Indonesia, Smartphone Triple Foldable yang Mengguncang Industri
China Hentikan Ekspor...
China Hentikan Ekspor Unsur Tanah dan Magnet untuk Industri Chip AS
Donald Trump Pastikan...
Donald Trump Pastikan HP dan Barang Elektronik Tak Akan Bebas dari Tarif Baru
Barang Elektronik Tak...
Barang Elektronik Tak Akan Bebas dari Tarif Impor Trump, Ini Alasannya
Buntut Tarif Baru Trump,...
Buntut Tarif Baru Trump, Razer Tutup Layanan Online di AS
Buntut Tarif Impor Baru,...
Buntut Tarif Impor Baru, Elon Musk dan Mark Zuckerberg Cs Rugi Rp3,48 Kuadriliun dalam Sehari
Rekomendasi
Profil Victor Gao, Analis...
Profil Victor Gao, Analis yang Sebut China Bisa Hidup 5.000 Tahun Lagi Meski Ditekan AS
Deretan Miliarder Penimbun...
Deretan Miliarder Penimbun Emas Terbesar di Dunia, Daftarnya Mengejutkan
Ada Khabib Nurmagomedov...
Ada Khabib Nurmagomedov di Balik Penolakan Islam Makhachev vs Ilia Topuria
Berita Terkini
Israel Kenalkan Robdozer,...
Israel Kenalkan Robdozer, Robot Pembunuh Berteknologi AI
1 jam yang lalu
LG Smart Park, Pabrik...
LG Smart Park, Pabrik Futuristik yang Dilengkapi IoT, AI, Robot hingga 4IR
4 jam yang lalu
China Siap Lanjutkan...
China Siap Lanjutkan Misi Luar Angkasa Minggu ini
5 jam yang lalu
Diselimuti Jutaan Telur...
Diselimuti Jutaan Telur Raksasa, Gunung Berapi Bawah Laut Purba Ditemukan
13 jam yang lalu
Apa Itu Rumah Modular?...
Apa Itu Rumah Modular? Smart Cottage LG yang Jadi Tempat Tinggal Masa Depan Berteknologi Canggih
13 jam yang lalu
AI Jadi Kunci LG untuk...
AI Jadi Kunci LG untuk Menguasai Pasar Peralatan Rumah Tangga di Asia
14 jam yang lalu
Infografis
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hancurkan Pangkalan AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved