Tak Terduga, Badai Matahari Hantam Bumi Akibatkan Pemadaman Radio di Australia

Selasa, 08 November 2022 - 14:27 WIB
loading...
Tak Terduga, Badai Matahari...
Badai matahari secara tak terduga menghantam Bumi pada Minggu 6 November 2022 sehingga mengakibatkan pemadaman saluran radio di Australia dan Selandia Baru. Foto/NASA
A A A
JAKARTA - Badai matahari secara tak terduga menghantam Bumi pada Minggu 6 November 2022 sehingga mengakibatkan pemadaman saluran radio di Australia dan Selandia Baru. Suar matahari berkekuatan sedang kelas M5 terekam Solar Dynamics Observatory NASA saat meletus dari bintik matahari AR3141.

Suar matahari meletus secara tak terduga dari area magnetism padat dan mengejutkan para ilmuwan. Suar itu disertai dengan lontaran massa koronal yang meleset ke Bumi sehingga menyebabkan pemadaman radio sementara di beberapa bagian Australia dan seluruh Selandia Baru.

“Permintaan maaf kami tidak ada peringatan untuk peristiwa ini. Suar itu impulsif,” tulis situs web pelacakan aktivitas matahari SpaceWeatherLive di Twitter dikutip SINDOnews dari laman Live Science, Selasa (8/11/2022).



Bintik matahari adalah daerah gelap di permukaan matahari di mana medan magnet yang kuat, yang diciptakan oleh aliran muatan listrik, mengikat menjadi kusut sebelum tiba-tiba patah. Pelepasan energi yang dihasilkan meluncurkan semburan radiasi yang disebut semburan matahari dan pancaran bahan surya yang disebut ejeksi massa koronal (CMEs).

Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional (NOAA) mengklasifikasikan jilatan api matahari dalam lima kategori - A, B, C M dan X - berdasarkan intensitas sinar-X yang mereka keluarkan. Setiap tingkat memiliki 10 kali intensitas terakhir.
Tak Terduga, Badai Matahari Hantam Bumi Akibatkan Pemadaman Radio di Australia


Begitu mencapai Bumi, sinar-X dan radiasi ultraviolet yang dihasilkan oleh semburan matahari mengionisasi atom-atom di atmosfer atas. Jadi mustahil untuk memantulkan gelombang radio frekuensi tinggi dari mereka dan menciptakan pemadaman radio.



Pemadaman radio terjadi di area yang diterangi matahari selama waktu suar dan diklasifikasikan dari R1 hingga R5, menurut tingkat keparahannya. Suar terbaru ini menyebabkan pemadaman R2 sedang.

Aktivitas matahari, yang telah dilacak para astronom sejak 1775, naik dan turun menurut siklus sekitar 11 tahun. Aktivitas matahari sangat tinggi terjadi baru-baru ini, dengan jumlah bintik matahari hampir dua kali lipat dari prediksi NOAA.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Buih Misterius Bermunculan...
Buih Misterius Bermunculan di Laut Australia
3 Ciri-ciri Matahari...
3 Ciri-ciri Matahari Akan Terbit dari Barat
Benua Australia dan...
Benua Australia dan Asia Diklaim Ilmuwan Bakal Bertabrakan
Ratusan Paus Pembunuh...
Ratusan Paus Pembunuh Terdampar di Pantai Tasmania
Ausralia Sebut Kepulauan...
Ausralia Sebut Kepulauan Cocos Semakin Terancam Hilang Ditelan Ombak
Matahari Buatan China...
Matahari Buatan China Pecah Rekor! Energi Tak Terbatas Semakin Dekat?
Hampir 2 Juta Petir...
Hampir 2 Juta Petir Menyambar Australia dalam Waktu 24 Jam
9 Pantai Ditutup Gara-gara...
9 Pantai Ditutup Gara-gara Bola Misterius Bertebaran
Penyebab Matahari Berwarna...
Penyebab Matahari Berwarna Biru pada Tahun 1831 Akhirnya Terungkap
Rekomendasi
Kadin Indonesia dan...
Kadin Indonesia dan Rusia Perkuat Kerja Sama Dagang dan Investasi
Pentingnya Biodiversity...
Pentingnya Biodiversity Credit untuk Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia
3 Sosok yang Ingin Raja...
3 Sosok yang Ingin Raja Charles III Turun Takhta, Pangeran Harry Beri Tekanan Besar
Berita Terkini
Sambut A Minecraft Movie,...
Sambut A Minecraft Movie, Cinepolis Cinemas Luncurkan Virtual Cinema Experience
5 jam yang lalu
Warga AS Borong Produk...
Warga AS Borong Produk China di TikTok dan Amazon
6 jam yang lalu
Washington Gelar Sidang...
Washington Gelar Sidang Kasus Antimonopoli Meta
12 jam yang lalu
China Hentikan Ekspor...
China Hentikan Ekspor Unsur Tanah dan Magnet untuk Industri Chip AS
13 jam yang lalu
Donald Trump Pastikan...
Donald Trump Pastikan HP dan Barang Elektronik Tak Akan Bebas dari Tarif Baru
16 jam yang lalu
Teknologi 3D Ungkap...
Teknologi 3D Ungkap Detik-detik Tenggelamnya Kapal Tiranic
17 jam yang lalu
Infografis
Aktivitas Gempa Bumi...
Aktivitas Gempa Bumi Bisa Dipengaruhi Panas Matahari
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved