Perbandingan Spesifikasi Steam Deck dan Nintendo Switch, Mana yang Terbaik?

JAKARTA - Perbandingan spesifikasi Steam Deck dan Nintendo Switch penting diketahui, terutama mereka yang mencari mesin game terbaik.

Steam Deck dan Nintendo Switch memang sangat berbeda. Namun juga sangat mirip. Keduanya adalah perangkat untuk memainkan game secara portable. Sama-sama menargetkan gamer yang tidak ingin dibatasi oleh tempat atau lokasi. Mereka ingin bisa bermain game dimana saja.

Sementara Nintendo Switch memiliki banyak IP yang menarik dan berbagai game yang sudah populer, Steam Deck hadir membawa game PC untuk bisa dimainkan secara portabel.

Nah, berikut adalah perbandingan kedua perangkat tersebut:

1. Layar
Baik Nintendo Switch dan Steam Deck sama-sama mengusung layar ringkas dan tajam. Steam Deck memiliki ukuran cukup layar besar 7 inci LCD. Sementara Nintendo Switch layarnya hanya 6,4 inci LCD dan OLED 7 inci.

Kedua perangkat tersebut sama-sama mendukung refresh rate 60 Hz. Sebenarnya, ukurannya tidak jauh berbeda dan sama-sama ringkas untuk dibawa-bawa.

2. Spesifikasi

Nintendo Switch OLED menggunakan prosesor Nvidia Custom Tegra, CPU 4 ARM Cortex A57 cores 2GHz, RAM 4 GB, dan GPU 256 CUDA Cores 1GHz.
Adapun Steam Deck menggunakan CPU AMD Zen 2 4-core/8-thread 2,4-3,5 GHZ, GPU AMD RDNA 2, RAM 16 GB LPDDR5 @ 5,500MT/s dan prosesor SteamOS 3,0.

Memang secara spesifikasi, RAM, dan kartu grafis Steam Deck lebih baik. Tapi, bukan berarti Nintendo Switch tidak berkualitas.

2. Berat dan Kapasitas
Steam Deck sedikit lebih berat jika dibanding Nintendo Switch OLED. Beratnya 669 gram. Sebenarnya masih sangat ringat. Tapi, Nintendo Switch OLED beratnya hanya 399 gram atau setara dengan ponsel biasa. Jadi lebih mudah dibawa-bawa.

Untuk kapasitas, Steam Deck memiliki tiga varian, yakni 64GB, 256GB, dan 512GB. Sementara Nintendo Switch OLED hanya punya kapasitas 64 GB. Meski, bisa ditambah kapasitasnya hingga 2 TB melalui microSDHC atau microSDXC cards.

3. Grafik dan Baterai

Nintendo Switch OLED memiliki layar Multi-touch capacitive touch screen, 7.0 inci OLED screen dengan resolusi 1280x720 piksel.

Steam Deck sendiri dilengkapi dengan layar 7 inci, 60Hz LCD touchscreen, 1200x800 pixel, dengan kecerahan 400 nits dan refresh rate 60hz. Tentu saja, layar OLED lebih tajam dan cerah dibandingkan LCD.

Baterai Steam Deck bisa tahan 2-8 jam pemakaian, sedangkan Nintendo Switch OLED tahan 4,5-9 jam pemakaian.

4. Jumlah Game

Platform Nintendo Switch yang berbentuk digital maupun fisik memiliki hampir 4.000 game. Sedangkan untuk Steam Deck mengklaim ada 5.000 judul game yang tersedia di Steam bisa dimainkan di Steam Deck.

5. Konektivitas dan Port
Steam Deck sudah mendukung Bluetooth 5.0 serta WiFi 2.4Ghz dan 5Ghz. Sementara untuk port-nya, Steam Deck dilengkapi dua HDMI 2.0, Display Port 1.4, dua USB-A, dan satu USB-C.

Sedangkan Nintedo Swich punya tiga USB-A 2.0, HDMI, dan USB-C.



6. Harga
Nintendo Switch OLED versi terbaru dibanderol harga sekitar 350 dollar Amerika atau setara dengan Rp5 juta.

Sedangkan Steam Deck dibanderol berbeda tergantung variannya, yaitu 64 GB (Rp5,7 juta), 256 GB (Rp7,6 juta), dan 512 GB (Rp 9,4 juta).