Hitachi ABB Power Grids Resmi Beroperasi

Jum'at, 03 Juli 2020 - 15:36 WIB
loading...
Hitachi ABB Power Grids...
Hitachi ABB Power Grids Ltd resmi mulai beroperasi untuk melayani kebutuhan energi global. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Teknologi dan portofolio pendukung akan memastikan kontinuitas, meningkatkan manfaat yang dinikmati pelanggan, dan menciptakan berbagai peluang pertumbuhan. (Baca juga: Signify Perbanyak Produk UV-C yang Diklaim Ampuh Bunuh Virus Corona )

Sesuai perjanjian yang ditanda-tangani pada 17 Desember 2018, Hitachi Ltd. dan ABB Ltd hari ini mengumumkan telah menyelesaikan seluruh prosedur wajib sesuai rencana. Keduanya juga telah mendirikan Hitachi ABB Power Grids Ltd.

Hitachi tercatat memegang 80,1% saham dari perusahaan patungan yang volume bisnisnya mencapai kurang lebih USD10 miliar. Sedangkan ABB memiliki saham selebihnya atau 19,9%.

Toshikazu Nishino, Executive, Wakil Presiden Hitachi ditunjuk sebagai Chairman ABB Power Grids Ltd. Sedangkan Claudio Facchin menjabat sebagai CEO-nya. Perusahaan baru ini berpusat di Zurich, Swiss, dan tim manajemennya akan menjamin kelangsungan bisnisnya.

“Teknologi digital terdepan Hitachi, digabungkan dengan solusi-solusi power-grid kelas dunia akan membantu kami berperan aktif dalam transformasi dan dekarbonisasi sistem energi global untuk masa depan energi yang berkelanjutan," kata Toshikazu Nishino.

Lebih lanjut dikatakan, solusi pintar berbasis teknologi untuk sistem yang lebih dinamis diharapkan dapat mendukung terwujudnya Sustainable Development Goal 7 yang dicanangkan PBB. Yakni, energi yang terjangkau, andal dan bersih.

Perusahaan gabungan yang menggabungkan dua perusahaan raksasa global tersebut menciptakan pemimpin tenaga listrik global baru. Aliansi dengan Hitachi akan memfasilitasi perluasan peluang bagi perusahaan baru ini di bidang mobilitas, smart city, industri, penyimpanan energi (energy storage), dan pusat data atau data center.

Selain itu entitas baru tersebut juga menyediakan kekuatan finansial untuk mendukung berbagai proyek ambisius. Serta membuka peluang akses ke Jepang sebagai perekonomian terbesar ketiga di dunia.

CFO ABB dan Direktur Dewan Hitachi ABB Power Grids, Timo Ihamuotila, menjelaskan, sinergi dan akses ke pasar baru serta berkembang yang difasilitasi Hitachi akan mendukung pengembangan bisnis Power Grids ke tahap berikutnya, seraya memperkuat posisinya sebagai pemimpin pasar.

“Hitachi memberikan komitmen jangka panjang kepada perusahaan baru ini, serta memperkokoh kemitraan bisnis yang dimiliki kedua perusahaan,” tambahnya.

Hal senada disampaikan Claudio Facchin. “Dengan menggabungkan kekuatan teknologi kedua perusahaan, kami akan mendapatkan peluang pasar baru dan memungkinkan kami untuk memberikan manfaat yang lebih besar kepada para pelanggan. Kami tetap berkomitmen untuk mendukung energi masa depan, sebagai mitra pilihan untuk mewujudkan sistem teknologi yang lebih pintar dan ramah lingkungan,” katanya.

Sementara itu, Country Managing Director, PT ABB Power Grids Indonesia, Michel Burtin, mengutarakan, perusahaan gabungan baru antara Hitachi dan ABB Power Grids akan memperkuat portofolio perusahaan dengan solusi-solusi inovatif bukan di sektor listrik dan energi saja, tapi juga di sektor strategis lainnya seperti transportasi dan infrastruktur.

“Sebagai perusahaan yang telah hadir di Indonesia selama lebih dari 30 tahun, PT ABB Power Grids Indonesia telah melayani pelanggan-pelanggan di sektor utilitas, industri, transportasi dan infrastruktur. Fokus utama kami adalah mendukung tersedianya jaringan listrik pintar, ramah lingkungan dan kuat yang memegang peranan penting dalam mendukung pertumbuhan ekonomi di negara ini. Kami percaya kehadiran entitas baru ini akan memperkuat kemampuan kami dalam mewujudkan masa depan energi berkelanjutan di Indonesia,” ungkap Michel.
(iqb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Elon Musk dan Tantangan...
Elon Musk dan Tantangan Etika dalam Gaming
Perdana Digelar, GrabX...
Perdana Digelar, GrabX Hadirkan Inovasi Baru Untuk Semua Versi Dirimu
Yahoo Jual TechCrunch,...
Yahoo Jual TechCrunch, Ini Alasannya
Anker Luncurkan Soundcore...
Anker Luncurkan Soundcore AeroFit 2 dan V20i: Nyaman dan Mampu Menerjemahkan 100 Bahasa
Melaju Kencang di 2024,...
Melaju Kencang di 2024, Elitery Perkokoh di Sektor Teknologi
Kurangi Risiko Kecelakaan...
Kurangi Risiko Kecelakaan Kerja, Schmalz Perkenalkan Teknologi Vacuum Lifters
Lindungi Mata Para Gamers,...
Lindungi Mata Para Gamers, Seenergy Berikan Solusi Inovatif
HDMI 2.2 Bakal Meluncur...
HDMI 2.2 Bakal Meluncur di CES 2025, Ini Bocorannya
Apple Vision Pro 2 Bakal...
Apple Vision Pro 2 Bakal Gunakan Chip M5 yang Lebih Canggih
Rekomendasi
4 Perwira Tinggi TNI...
4 Perwira Tinggi TNI Digeser ke Lemhannas pada Mutasi TNI Maret 2025, Ini Nama-namanya
Siapa Siddharth Nandyala?...
Siapa Siddharth Nandyala? Bocah 14 Tahun yang Mampu Membuat Aplikasi AI untuk Mendeteksi Penyakit Jantung
5 Letjen TNI yang Setahun...
5 Letjen TNI yang Setahun Lebih Tak Ganti Jabatan, Salah Satunya Sudah 4 Tahun Duduki Posisi yang Sama
Berita Terkini
Mengenal Timothy Ronald,...
Mengenal Timothy Ronald, Investor Muda dengan Aset Rp1 Triliun yang Menginspirasi Gen Z
14 jam yang lalu
Bingung Pilih iPhone...
Bingung Pilih iPhone 16? Panduan Lengkap: Spek, Harga, dan Fitur
14 jam yang lalu
Daftar Harga iPhone...
Daftar Harga iPhone 16, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, dan iPhone 16 Pro Max di Indonesia
14 jam yang lalu
TKDN Kelar, Penantian...
TKDN Kelar, Penantian Apple Fanboy Berakhir! iPhone 16 Series Resmi Dijual di Indonesia
15 jam yang lalu
Apple Terbangkan 1,5...
Apple Terbangkan 1,5 Juta iPhone dari India untuk Menghindari Tarif Trump
19 jam yang lalu
Terowongan Buatan Makhluk...
Terowongan Buatan Makhluk Misterius Ditemukan di Bawah Tanah Afrika
21 jam yang lalu
Infografis
Operasi Pembongkaran...
Operasi Pembongkaran 30,16 Km Pagar Laut Tangerang Resmi Ditutup
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved