Penemuan Ratusan Fosil Ikan Jurassic di Inggris, Harta Karun Berusia 183 Juta
loading...
Fosil 3D ikan Jurassic yang dikenal sebagai Pachycormus adalah salah satu dari lebih dari 180 fosil yang ditemukan di sebuah peternakan di Inggris. Foto/Courtesy Sally dan Neville Hollingworth/Live Science
A
A
A
LONDON - Harta karun berupa fosil ikan jurassic berusia 183 juta tahun ditemukan di pinggiran Gloucestershire di Cotswolds, Inggris. Selain fosil ikan, juga ditemukan reptil laut raksasa yang disebut ichthyosaurus, cumi-cumi, serangga, dan hewan purba lainnya dari awal periode Jurassic sekitar 201,3 juta hingga 145 juta tahun yang lalu.
Dari lebih dari 180 fosil yang dicatat selama penggalian, salah satu spesimen yang menonjol adalah kepala ikan tiga dimensi Pachycormus, genus ikan bersirip pari yang telah punah. Fosil, yang ditemukan para peneliti tertanam dalam nodul batu kapur mengeras yang menyembul dari tanah liat, terawetkan dengan sangat baik dan mengandung jaringan lunak, termasuk sisik dan mata.
“Analog terdekat yang bisa kita pikirkan adalah Big Mouth Billy Bass. Bola mata dan rongganya terawetkan dengan baik,” kata Neville Hollingworth, ahli geologi lapangan dari University of Birmingham yang menemukan situs tersebut bersama istrinya, Sally, seorang pembuat fosil dan koordinator penggalian dikutip SINDOnews dari laman Live Science, Jumat (29/7/2022).
Pemandangan itu sangat mengejutkan keluarga Hollingworth sehingga mereka menghubungi ThinkSee3D, sebuah perusahaan yang menciptakan model 3D digital dari fosil. Tujuannya untuk membuat gambar 3D interaktif ikan agar memungkinkan peneliti mempelajarinya lebih dekat.
“Saya belum pernah melihat yang seperti ini sebelumnya. Anda bisa melihat sisik, kulit, tulang belakang - bahkan bola matanya masih ada,” tambah Sally Hollingworth.
![Penemuan Ratusan Fosil Ikan Jurassic di Inggris, Harta Karun Berusia 183 Juta]()
Sebagian besar fosil yang ditemukan Hollingworths dan tim ilmuwan dan spesialis terletak di belakang kandang peternakan sapi. Peternakan ini adalah rumah bagi kawanan longhorn Inggris, jenis sapi potong Inggris dengan tanduk panjang dan melengkung.
Selama penggalian empat hari awal bulan ini, tim yang terdiri dari delapan menggali sedalam 80 meter melintasi tepian berumput pertanian. Sejumlah spesimen beragam dari zaman Toarcian (tahap Jurassic antara 183 juta dan 174 juta tahun lalu) dan belemnit (sefalopoda mirip cumi yang sudah punah), ammonit (sefalopoda bercangkang yang sudah punah), bivalvia dan siput, selain ikan dan hewan laut lainnya.
Dari lebih dari 180 fosil yang dicatat selama penggalian, salah satu spesimen yang menonjol adalah kepala ikan tiga dimensi Pachycormus, genus ikan bersirip pari yang telah punah. Fosil, yang ditemukan para peneliti tertanam dalam nodul batu kapur mengeras yang menyembul dari tanah liat, terawetkan dengan sangat baik dan mengandung jaringan lunak, termasuk sisik dan mata.
“Analog terdekat yang bisa kita pikirkan adalah Big Mouth Billy Bass. Bola mata dan rongganya terawetkan dengan baik,” kata Neville Hollingworth, ahli geologi lapangan dari University of Birmingham yang menemukan situs tersebut bersama istrinya, Sally, seorang pembuat fosil dan koordinator penggalian dikutip SINDOnews dari laman Live Science, Jumat (29/7/2022).
Pemandangan itu sangat mengejutkan keluarga Hollingworth sehingga mereka menghubungi ThinkSee3D, sebuah perusahaan yang menciptakan model 3D digital dari fosil. Tujuannya untuk membuat gambar 3D interaktif ikan agar memungkinkan peneliti mempelajarinya lebih dekat.
“Saya belum pernah melihat yang seperti ini sebelumnya. Anda bisa melihat sisik, kulit, tulang belakang - bahkan bola matanya masih ada,” tambah Sally Hollingworth.
Sebagian besar fosil yang ditemukan Hollingworths dan tim ilmuwan dan spesialis terletak di belakang kandang peternakan sapi. Peternakan ini adalah rumah bagi kawanan longhorn Inggris, jenis sapi potong Inggris dengan tanduk panjang dan melengkung.
Selama penggalian empat hari awal bulan ini, tim yang terdiri dari delapan menggali sedalam 80 meter melintasi tepian berumput pertanian. Sejumlah spesimen beragam dari zaman Toarcian (tahap Jurassic antara 183 juta dan 174 juta tahun lalu) dan belemnit (sefalopoda mirip cumi yang sudah punah), ammonit (sefalopoda bercangkang yang sudah punah), bivalvia dan siput, selain ikan dan hewan laut lainnya.
(wib)
Lihat Juga :
