Wajib Tahu, Ini Cara Cek HP Xiaomi Bekas sebelum Membelinya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ada beberapa cara cek hp xiaomi bekas yang bisa dilakukan sebelum membelinya. Xiaomi sendiri dikenal sebagai salah satu produk yang cukup populer di Indonesia.
Setiap tahunnya, Xiaomi kerap memunculkan berbagai varian baru dari produk yang dimilikinya. Hal ini menjadikannya sebagai salah satu brand smartphone yang paling diburu banyak peminat. Tak jarang juga, sebagian orang membelinya dalam kondisi bekas atau second.
Namun, sebelum membeli perangkat bekas, Anda harus memperhatikan beberapa hal yang berkaitan dengan kondisi perangkat tersebut. Tujuannya sederhana, untuk memastikan tidak ada kerusakan fatal pada hp bekas tersebut.
Bagaimanakah cara cek hp Xiaomi bekas sebelum membelinya? Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ulasannya.
1. Cek Kondisi Fisik Perangkat
Hal pertama yang bisa dilakukan sebelum membeli hp Xiaomi bekas adalah memeriksa kondisi fisiknya. Perhatikan dengan teliti setiap bagiannya untuk mengetahui apakah ada yang lecet atau bahkan pecah.
Jangan lupa juga periksa bagian layarnya. Apabila terjadi goresan atau pecahan pada layar, bisa jadi hp tersebut pernah jatuh atau terkena benda yang keras.
Selain itu, periksa juga bagian-bagian tombol yang tersedia, seperti tombol power, tombol volume, hingga bagian sidik jari. Pastikan semuanya dalam kondisi normal sebelum membelinya.
2. Periksa IMEI
IMEI atau International Mobile Equipment Identity merupakan merupakan sebuah nomor khusus yang digunakan untuk identifikasi suatu ponsel. Dalam hal ini, perlu diketahui bahwa tidak semua hp Xiaomi yang tersebar luas adalah produk resmi.
Cara mengetahui resmi atau tidaknya produk, anda bisa mengeceknya dari nomor IMEI yang tertera. Caranya cukup mudah. Selain bisa melihat pada dusbook, pengguna hp Xiaomi hanya perlu mengetik kode *#06# di menu dial up untuk bisa melihat IMEI perangkat.
3. Cek Kondisi Baterai Perangkat
Salah satu penyakit pada smartphone yang cukup umum adalah pada kondisi baterainya. Maka dari itu, sebelum anda membeli hp Xiaomi bekas alangkah lebih baiknya mengecek terlebih dahulu kondisi baterainya.
Caranya mudah, pengguna hanya perlu masuk ke menu ‘Setelan’. Lalu, pilih opsi ‘Baterai dan Performa. Dalam opsi menu tersebut, anda bisa melihat riwayat pemakaian baterai pada perangkat. Silakan perhatikan dengan seksama untuk mengetahui kondisinya normal atau tidak.
4. Periksa Kondisi Kamera dan Speaker
Bagian yang tak kalah penting dari baterai adalah kamera dan speaker. Pengguna bisa memeriksanya secara langsung pada bagian kamera dengan mencoba beberapa fungsi kamera untuk memastikannya normal.
Pada bagian speaker, anda bisa mencoba menyetel sebuah lagu atau video untuk bisa memastikan kondisinya masih berbunyi normal.
5. Cek Kondisi Hardware Perangkat
Xiaomi memiliki sebuah tombol rahasia yang berguna untuk mengecek kondisi komponen-komponen yang ada di perangkat. Anda bisa mengaksesnya dengan menuliskan kode ##64663## pada opsi dial up di perangkat anda.
Nantinya akan muncul tampilan tes hardware. Dari Check Version, Sim Card hingga Touch Sensor dan beberapa komponen lainnya.
Setiap tahunnya, Xiaomi kerap memunculkan berbagai varian baru dari produk yang dimilikinya. Hal ini menjadikannya sebagai salah satu brand smartphone yang paling diburu banyak peminat. Tak jarang juga, sebagian orang membelinya dalam kondisi bekas atau second.
Namun, sebelum membeli perangkat bekas, Anda harus memperhatikan beberapa hal yang berkaitan dengan kondisi perangkat tersebut. Tujuannya sederhana, untuk memastikan tidak ada kerusakan fatal pada hp bekas tersebut.
Baca Juga
Bagaimanakah cara cek hp Xiaomi bekas sebelum membelinya? Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ulasannya.
1. Cek Kondisi Fisik Perangkat
Hal pertama yang bisa dilakukan sebelum membeli hp Xiaomi bekas adalah memeriksa kondisi fisiknya. Perhatikan dengan teliti setiap bagiannya untuk mengetahui apakah ada yang lecet atau bahkan pecah.
Jangan lupa juga periksa bagian layarnya. Apabila terjadi goresan atau pecahan pada layar, bisa jadi hp tersebut pernah jatuh atau terkena benda yang keras.
Selain itu, periksa juga bagian-bagian tombol yang tersedia, seperti tombol power, tombol volume, hingga bagian sidik jari. Pastikan semuanya dalam kondisi normal sebelum membelinya.
2. Periksa IMEI
IMEI atau International Mobile Equipment Identity merupakan merupakan sebuah nomor khusus yang digunakan untuk identifikasi suatu ponsel. Dalam hal ini, perlu diketahui bahwa tidak semua hp Xiaomi yang tersebar luas adalah produk resmi.
Cara mengetahui resmi atau tidaknya produk, anda bisa mengeceknya dari nomor IMEI yang tertera. Caranya cukup mudah. Selain bisa melihat pada dusbook, pengguna hp Xiaomi hanya perlu mengetik kode *#06# di menu dial up untuk bisa melihat IMEI perangkat.
3. Cek Kondisi Baterai Perangkat
Salah satu penyakit pada smartphone yang cukup umum adalah pada kondisi baterainya. Maka dari itu, sebelum anda membeli hp Xiaomi bekas alangkah lebih baiknya mengecek terlebih dahulu kondisi baterainya.
Caranya mudah, pengguna hanya perlu masuk ke menu ‘Setelan’. Lalu, pilih opsi ‘Baterai dan Performa. Dalam opsi menu tersebut, anda bisa melihat riwayat pemakaian baterai pada perangkat. Silakan perhatikan dengan seksama untuk mengetahui kondisinya normal atau tidak.
4. Periksa Kondisi Kamera dan Speaker
Bagian yang tak kalah penting dari baterai adalah kamera dan speaker. Pengguna bisa memeriksanya secara langsung pada bagian kamera dengan mencoba beberapa fungsi kamera untuk memastikannya normal.
Pada bagian speaker, anda bisa mencoba menyetel sebuah lagu atau video untuk bisa memastikan kondisinya masih berbunyi normal.
5. Cek Kondisi Hardware Perangkat
Xiaomi memiliki sebuah tombol rahasia yang berguna untuk mengecek kondisi komponen-komponen yang ada di perangkat. Anda bisa mengaksesnya dengan menuliskan kode ##64663## pada opsi dial up di perangkat anda.
Nantinya akan muncul tampilan tes hardware. Dari Check Version, Sim Card hingga Touch Sensor dan beberapa komponen lainnya.
(wib)