Penampakan Ubur-ubur Raksasa Bercahaya Tertangkap Kamera, Ternyata Fenomena Langka

Sabtu, 07 Mei 2022 - 14:51 WIB
loading...
Penampakan Ubur-ubur...
Sebuah roket SpaceX Falcon 9 lepas landas dari landasan 39A di Kennedy Space Center Jumat pagi. Gambar eksposur kali ini menangkap efek ubur-ubur luar angkasa dari contrail yang dilihat dari Port Canaveral Marine. Foto/Gpb.org/Live Science
A A A
ATLANTA - Penampakan seperti ubur-ubur luar angkasa berukuran raksasa dan bercahaya tertangkap kamera saat melintas di langit Waycross, Georgia, Amerika Serikat (AS) pada Kamis 5 Mei 2022 dini hari. Objek misterius melesat di langit dengan mengeluarkan cahaya yang cerah, cepat, dan diikuti oleh aura lonjong yang bersinar.

Chris Combs, Profesor Aerodinamika dan Teknik Mesin di University of Texas di San Antonio melalui akun twitter menjelaskan bahwa itu ubur-ubur luar angkasa ini bukanlah UFO. Benda bercahaya itu adalah roket SpaceX Falcon 9 yang diluncurkan dari Kennedy Space Center Florida, kira-kira 400 kilometer dari Waycross.

Namun, yang menjadi pertanyaan, selama ini ada banyak roket meninggalkan landasan peluncuran di Kennedy setiap tahun. Mengapa peluncuran kali ini menciptakan fenomena langka di langit yang dikira penampakan UFO seperti ubur-ubur luar angkasa yang bercahaya.



Combs menjelaskan, terbentuknya penampakan ubur-ubur raksasa yang bercahaya di langit merupakan sisa pembakaran dari knalpot nosel mesin roket Falcon 9. Bentuk bulat memanjang yang terbentuk akibat perbedaan tekanan di dalam dan di luar nosel.

Dalam hal ini, gas buang yang keluar dari nosel diperbesar, artinya tekanan gas lebih tinggi daripada udara sekitar saat gas buang keluar dari nosel mesin. “Untuk mencocokkan tekanan di sekitar atmosfer, knalpot roket menurunkan tekanannya dengan mengembang segera setelah meninggalkan nosel,” kata Combs dikutip SINDOnews dari laman Live Science, Sabtu (7/5/2022).
Penampakan Ubur-ubur Raksasa Bercahaya Tertangkap Kamera, Ternyata Fenomena Langka


Lalu, bagaimana efek pancaran cahaya yang benderang tercipta? Menurut Combs penjelasan itu jauh lebih sederhana karena hanya soal waktu. Peluncuran roket dilakukan dini hari Kamis pagi sekitar pukul 05.45 waktu setempat, ketik aitu cahaya matahari datang dari atas cakrawala menerangi asap roket sehingga bersinar terang di langit yang gelap.

“Ini adalah fenomen fisika pada waktu yang tepat sama sehingga terbentuk ubur-ubur luar angkasa. Persamaan sederhana untuk tontonan yang indah di ketinggian langit,” kata Combs.



Tentu saja, jika Anda ingin melihat ubur-ubur luar angkasa yang sebenarnya, Anda hanya perlu melihat sedikit lebih jauh ke luar angkasa, tepatnya sekitar 300 juta tahun cahaya lebih jauh. Di sana ada gugusan galaksi Abell 2877; ketika para astronom baru-baru ini melihat objek tersebut dengan teleskop radio, mereka melihat garis hantu ubur-ubur yang berenang melalui ruang yang jauh.

Ubur-ubur besar di langit itu merupakan hasil dari ledakan gas besar, dalam hal ini, letusan besar dari kumpulan lubang hitam purba. Jadi banyak fenomena luar biasa yang terjadi di atas langit akibat berbagai aktivitas benda luar angkasa.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
China Hentikan Ekspor...
China Hentikan Ekspor Unsur Tanah dan Magnet untuk Industri Chip AS
Donald Trump Pastikan...
Donald Trump Pastikan HP dan Barang Elektronik Tak Akan Bebas dari Tarif Baru
Barang Elektronik Tak...
Barang Elektronik Tak Akan Bebas dari Tarif Impor Trump, Ini Alasannya
Gunung Berapi di Alaska...
Gunung Berapi di Alaska Akan Meletus Dahsyat, Ini Tanda-tandanya
7 Kota dengan Suhu Terpanas...
7 Kota dengan Suhu Terpanas di Dunia yang Bikin Kulit Terasa Terpanggang
Buntut Tarif Baru Trump,...
Buntut Tarif Baru Trump, Razer Tutup Layanan Online di AS
Buntut Tarif Impor Baru,...
Buntut Tarif Impor Baru, Elon Musk dan Mark Zuckerberg Cs Rugi Rp3,48 Kuadriliun dalam Sehari
Gempa Myanmar Hancurkan...
Gempa Myanmar Hancurkan Kota Purba di Mandalay
Batas Waktu Berakhir...
Batas Waktu Berakhir Besok! TikTok Belum Laku Terjual
Rekomendasi
Pentingnya Biodiversity...
Pentingnya Biodiversity Credit untuk Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia
3 Sosok yang Ingin Raja...
3 Sosok yang Ingin Raja Charles III Turun Takhta, Pangeran Harry Beri Tekanan Besar
Politikus Gerindra Tegaskan...
Politikus Gerindra Tegaskan Tak Ada Dwifungsi dalam UU TNI Baru
Berita Terkini
Sambut A Minecraft Movie,...
Sambut A Minecraft Movie, Cinepolis Cinemas Luncurkan Virtual Cinema Experience
4 jam yang lalu
Warga AS Borong Produk...
Warga AS Borong Produk China di TikTok dan Amazon
5 jam yang lalu
Washington Gelar Sidang...
Washington Gelar Sidang Kasus Antimonopoli Meta
12 jam yang lalu
China Hentikan Ekspor...
China Hentikan Ekspor Unsur Tanah dan Magnet untuk Industri Chip AS
13 jam yang lalu
Donald Trump Pastikan...
Donald Trump Pastikan HP dan Barang Elektronik Tak Akan Bebas dari Tarif Baru
16 jam yang lalu
Teknologi 3D Ungkap...
Teknologi 3D Ungkap Detik-detik Tenggelamnya Kapal Tiranic
17 jam yang lalu
Infografis
Fakta Mengejutkan, Ternyata...
Fakta Mengejutkan, Ternyata Buaya adalah Hewan yang Sangat Setia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved