Google Bangun Kabel Optik Bawah Laut di Pasifik, Menghubungkan Vancouver dan Jepang

Rabu, 13 April 2022 - 04:01 WIB
loading...
Google Bangun Kabel Optik Bawah Laut di Pasifik, Menghubungkan Vancouver dan Jepang
Google mengumumkan rencana untuk membangun kabel serat optik berkecepatan tinggi pertama yang menghubungkan Kanada ke Asia. Foto/techiinsider
A A A
VANCOUVER - Google mengumumkan rencana untuk membangun kabel serat optik berkecepatan tinggi pertama yang menghubungkan Kanada ke Asia. Pembangunan kabel serat optik bawah laut baru ini, diharapkan selesai tahun depan.

Kabel bawah laut ini akan menghubungkan Vancouver ke Port Alberni di Pulau Vancouver, kemudian melintasi dasar Samudra Pasifik ke prefektur Mie dan Ibaraki Jepang. Kabel, yang disebut Topaz, diharapkan dapat mempercepat akses produk Google seperti YouTube, Gmail, dan Google Cloud.

“Kabel optik bawah laut ini akan meningkatkan kapasitas ke wilayah tersebut untuk berbagai operator jaringan ke Jepang dan Kanada,” kata Bikash Koley, kepala Google Global Networking dikutip SINDOnews dari laman globalnews, Rabu (13/4/2022).



Raksasa teknologi ini bekerja dengan mitra Jepang dan Kanada untuk membangun kabel, yang juga dapat diakses oleh penyedia internet lainnya. “Kami pada dasarnya meningkatkan keandalan bandwidth yang dapat kami tawarkan kepada mereka,” ujar Bobby Ninan, insinyur staf senior untuk Google.

Meskipun ini adalah kabel pertama yang menghubungkan Kanada ke Asia, ini bukan kabel pertama yang menjangkau Samudra Pasifik.

Pada tahun 1960-an, kabel tembaga bawah laut yang disebut Commonwealth Pacific Cable System menghubungkan Pulau Vancouver ke Australia, dengan pemberhentian di Hawaii dan Selandia Baru.


Google Bangun Kabel Optik Bawah Laut di Pasifik, Menghubungkan Vancouver dan Jepang


Menurut Koley, kabel itu sekarang sudah pensiun, tetapi fasilitas yang sama yang terhubung dengannya di Vancouver akan menampung ujung kabel Topaz.

Bangsa Pertama Hupacasath, Maa-nulth, dan Tseshaht, yang wilayah tradisionalnya akan dibangun kabel, mendukung proyek tersebut. “Perjanjian ini, yang menguntungkan Google Kanada dan Bangsa kita, didasarkan pada penghormatan terhadap perjanjian yang dilindungi secara konstitusional dan hak-hak aborigin dan meningkatkan proses rekonsiliasi,” Chief Charlie Cootes, presiden Maa-nulth Treaty Society.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2399 seconds (0.1#10.140)