4 Astronot Misi Ax-1 Tiba di Stasiun Luar Angkasa Internasional
loading...
Empat anggota awak swasta Axiom-1 (Ax-1) bergabung dengan tujuh anggota awak Ekspedisi 67 Stasiun Luar Angkasa Internasional untuk upacara penyambutan singkat pada Sabtu, 9 April 2022. Foto/NasaTV
A
A
A
WASHINGTON - Pesawat ruang angkasa SpaceX Crew Dragon yang membawa 4 astronot pribadi tiba di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) pada 9 April 2022 untuk kunjungan selama 8 hari. Pesawat ruang angkasa Crew Dragon Endeavour merapat di ISS pukul 08:29 am.
Berarti pesawat ruang angkasa SpaceX Crew Dragon merapat di ISS sekitar 21 jam setelah mencapai orbit, setelah diluncurkan dengan Falcon 9 dari Kennedy Space Center. Docking terjadi sekitar 45 menit di belakang jadwal ketika Dragon berkeliaran 20 meter dari ISS, sementara kru ISS dan pengontrol darat memperbaiki masalah video untuk mendukung docking.
Lubang palka antara Dragon dan ISS dibuka hampir dua jam kemudian, dan empat anggota misi Ax-1 Axiom Space memasuki stasiun. Empat astronot komersial yang tiba di ISS, adalah komandan misi Michael López-Alegría, pilot Larry Connor serta spesialis misi Eytan Stibbe dan Mark Pathy.
López-Alegría, mantan astronot NASA, adalah karyawan Axiom, sedangkan Connor, Stibbe, dan Pathy adalah pelanggan Axiom, masing-masing membayar sekitar USD55 juta atau Rp790,4 miliar. Keempatnya dijadwalkan berada di ISS selama 8 hari untuk melakukan penelitian dan kegiatan komersial lainnya.
“Kami di sini dan mengalami ini , tetapi kami memahami ada tanggung jawab. Tanggung jawab adalah untuk kru sipil pertama ini untuk melakukannya dengan benar. itulah komitmen penuh kami,” kata Connor saat upacara penyambutan di ISS dikutip SINDOnews dari laman SpaceNews, Minggu (10/4/2022).
Namun, waktu di luar angkasa tidak semuanya serius. López-Alegría mengatakan rekan-rekannya semua tercengang dengan pandangan pertama mereka tentang Bumi dari luar angkasa. “Ini pengalaman yang luar biasa,” katanya selama upacara penyambutan.
![4 Astronot Misi Ax-1 Tiba di Stasiun Luar Angkasa Internasional]()
Misi Ax-1 adalah bagian dari jadwal kegiatan di ISS, mencakup misi Kru-4 yang akan mengangkut empat astronot NASA dan Badan Antariksa Eropa ke stasiun dengan Kru Dragon, dan kemudian kembali ke Bumi. Keempat astronot NASA dan ESA Crew-3 saat ini berada di stasiun.
“Kami memiliki jadwal yang sangat ketat,” Dana Weigel, wakil manajer program ISS NASA, saat briefing pasca peluncuran Ax-1 pada 8 April. NASA ingin meluncurkan Crew-4 tepat waktu untuk memungkinkan Crew-3 kembali sekitar 10 Mei setelah "serah terima" lima hari ketika kedua kru berada di ISS.
Itu akan memungkinkan, untuk peluncuran Boeing CST-100 Starliner pada penerbangan uji tanpa awak kedua yang disebut OFT-2 pada akhir Mei. Crew-4 saat ini direncanakan untuk diluncurkan pada 21 April, tetapi Weigel menyebutnya sebagai “jadwal yang sangat agresif.” Dia mencatat ketidakpastian tentang peluncuran dan cuaca dapat mempengaruhi jadwal tersebut.
"Tujuan kami adalah meluncurkan Crew-4 pada akhir April, dan kemudian menurunkan Crew-3 pada pertengahan Mei untuk siap menghadapi OFT-2," kata Kathy Lueders, administrator asosiasi NASA untuk operasi luar angkasa.
Berarti pesawat ruang angkasa SpaceX Crew Dragon merapat di ISS sekitar 21 jam setelah mencapai orbit, setelah diluncurkan dengan Falcon 9 dari Kennedy Space Center. Docking terjadi sekitar 45 menit di belakang jadwal ketika Dragon berkeliaran 20 meter dari ISS, sementara kru ISS dan pengontrol darat memperbaiki masalah video untuk mendukung docking.
Lubang palka antara Dragon dan ISS dibuka hampir dua jam kemudian, dan empat anggota misi Ax-1 Axiom Space memasuki stasiun. Empat astronot komersial yang tiba di ISS, adalah komandan misi Michael López-Alegría, pilot Larry Connor serta spesialis misi Eytan Stibbe dan Mark Pathy.
López-Alegría, mantan astronot NASA, adalah karyawan Axiom, sedangkan Connor, Stibbe, dan Pathy adalah pelanggan Axiom, masing-masing membayar sekitar USD55 juta atau Rp790,4 miliar. Keempatnya dijadwalkan berada di ISS selama 8 hari untuk melakukan penelitian dan kegiatan komersial lainnya.
“Kami di sini dan mengalami ini , tetapi kami memahami ada tanggung jawab. Tanggung jawab adalah untuk kru sipil pertama ini untuk melakukannya dengan benar. itulah komitmen penuh kami,” kata Connor saat upacara penyambutan di ISS dikutip SINDOnews dari laman SpaceNews, Minggu (10/4/2022).
Namun, waktu di luar angkasa tidak semuanya serius. López-Alegría mengatakan rekan-rekannya semua tercengang dengan pandangan pertama mereka tentang Bumi dari luar angkasa. “Ini pengalaman yang luar biasa,” katanya selama upacara penyambutan.
Misi Ax-1 adalah bagian dari jadwal kegiatan di ISS, mencakup misi Kru-4 yang akan mengangkut empat astronot NASA dan Badan Antariksa Eropa ke stasiun dengan Kru Dragon, dan kemudian kembali ke Bumi. Keempat astronot NASA dan ESA Crew-3 saat ini berada di stasiun.
“Kami memiliki jadwal yang sangat ketat,” Dana Weigel, wakil manajer program ISS NASA, saat briefing pasca peluncuran Ax-1 pada 8 April. NASA ingin meluncurkan Crew-4 tepat waktu untuk memungkinkan Crew-3 kembali sekitar 10 Mei setelah "serah terima" lima hari ketika kedua kru berada di ISS.
Itu akan memungkinkan, untuk peluncuran Boeing CST-100 Starliner pada penerbangan uji tanpa awak kedua yang disebut OFT-2 pada akhir Mei. Crew-4 saat ini direncanakan untuk diluncurkan pada 21 April, tetapi Weigel menyebutnya sebagai “jadwal yang sangat agresif.” Dia mencatat ketidakpastian tentang peluncuran dan cuaca dapat mempengaruhi jadwal tersebut.
"Tujuan kami adalah meluncurkan Crew-4 pada akhir April, dan kemudian menurunkan Crew-3 pada pertengahan Mei untuk siap menghadapi OFT-2," kata Kathy Lueders, administrator asosiasi NASA untuk operasi luar angkasa.
(wib)
Lihat Juga :
