Tangkap Sinyal Darurat, Kondisi Tonga hingga Kini Masih Tanda Tanya

WELLINGTON - Sinyal darurat terdeteksi di kepulauan Tonga setelah letusan gunung berapi memicu tsunami ketika kematian pertama tercatat.

Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (OCHA) menyatakan keprihatinan atas situasi di dua pulau Mango dan Fonoi setelah pesawat pemantau mengkonfirmasi kerusakan parah di dua daerah tersebut.


"Sinyal darurat terdeteksi dari Mangga yang memiliki lebih dari 30 warga," menurut OCHA seperti dilansir dari AFP Rabu (19/1/2021).

Tiga hari setelah bencana, sistem komunikasi belum pulih dan banyak pihak yang belum bisa menghubungi keluarga mereka di Tonga.

Selain itu, kerusakan besar dilaporkan terjadi di wilayah pantai barat pulau utama, Tongatapu, dengan sejumlah resor dan rumah hancur dan dua orang hilang.

Rincian lebih lanjut tentang dua orang yang hilang belum diketahui, tetapi saudara laki-laki seorang pria Inggris yang tersapu tsunami memberi tahu bahwa tubuh saudaranya telah ditemukan.

Nick Eleini menginformasikan, keluarganya turut berduka atas meninggalnya adiknya, Angela Glover yang pada saat kejadian berusaha menyelamatkan anjingnya sebelum tersapu tsunami.

Angela, 50, dan suaminya menetap di Tonga untuk mengelola pusat kesejahteraan hewan.