Rekor Tertinggi, Suhu di Alaska Tembus 19 Derajat Celcius

Rabu, 29 Desember 2021 - 08:05 WIB
loading...
Rekor Tertinggi, Suhu...
Suhu di negara bagian Alaska, Amerika Serikat (AS), mencapai rekor tertinggi yaitu 67 derajat Fahrenheit atau sekitar 19,4 derajat celcius pada Desember 2021. Foto/ilustrasi/dailymail
A A A
KODIAK - Perubahan iklim sudah terbukti di negara bagian Alaska , Amerika Serikat (AS), setelah suhu pada bulan Desember 2021 mencapai rekor tertinggi, yaitu 67 derajat Fahrenheit atau sekitar 19,4 derajat celcius. Rekor tertinggi sebelumnya, tercatat pada tahun 1980-an, sekitar 40 derajat Fahrenheit (4,4 derajat celcius), di atas suhu rata-rata sekitar 30 derajat Fahrenheit (minus 1,1 derajat celcius).

Rekor suhu tertinggi 67 derajat Fahrenheit tercatat di Kodiak, Alaska pada hari Minggu 26 Desember 2021. Kodiak bukan satu-satunya kota di Alaska yang mengalami rekor suhu tertinggi, wilayah Cold Bay, yang terletak di Kepulauan Aleutian, suhu tertinggi mencapai 66 derajat Fahrenheit (18,8 derajat Celcius), di atas rekor suhu tertinggi pada tahun 1999, yaitu 44 derajat Fahrenheit (6,6 derajat Celcius).
Rekor Tertinggi, Suhu di Alaska Tembus 19 Derajat Celcius


The Washington Post melaporkan, suhu di wilayah Unalaska, juga melonjak menjadi 57,3 derajat Fahrenheit (14 derajat Celcius) pada Senin 27 Desember 2021 siang. Suhu terendah di wilayah itu terjadi pada malam hari sekitar 50 derajat Fahrenheit (10 derajat Celcius). (Baca juga; Dalam 5 Tahun Gletser Kiamat Ini Bakal Runtuh, Permukaan Laut Naik 65 Sentimeter )

Cuaca yang lebih hangat di Alaska akibat kubah bertekanan tinggi yang stagnan di area tenggara Kepulauan Aleutian, Samudra Pasifik utara. Cuaca hangat ini menyebabkan curah hujan yang lebih tinggi di Fairbanks, Alaska, sekitar 1,93 inci. Ini terjadi karena kenaikan suhu membuat sekitar 4% air menguap ke udara.

Meningkatnya suhu di Alaska menyebabkan lapisan es menipis atau bahkan hilang, serta meningkatnya curah hujan. Kondisi suhu yang lebih panas, pada musim kering memicu kebakaran hutan. Tahun lalu, lebih dari setengah kebakaran di Alaska dimulai oleh petir. (Baca juga; Suhu Tertinggi di Siberia Tembus 38 Derajat Celcius, PBB Bunyikan Lonceng Bahaya )
Rekor Tertinggi, Suhu di Alaska Tembus 19 Derajat Celcius


Pusat Penelitian Atmosfer Nasional (NCAR) memberikan peringatan pada bulan Februari 2022, jika emisi rumah kaca tidak dikendalikan, jumlah badai petir akan meningkat tiga kali lipat. Peningkatan badai dahsyat ini akan memicu banjir bandang yang meluas, tanah longsor dan kebakaran hutan yang disebabkan oleh petir.

NCAR, bersama dengan tim ilmuwan yang dipimpin oleh para ilmuwan di Paris Sciences and Letters University, melakukan dua penelitian tentang dampak perubahan iklim di Alaska. “Studi lebih lanjut diperlukan untuk menentukan dampak ini terhadap ekosistem dan masyarakat,” kata Basile Poujol, seorang ilmuwan dari Paris Sciences and Letters University.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Nvidia Memasok Chip...
Nvidia Memasok Chip ke Humain Arab Saudi untuk Pabrik AI
Ubah Nama Teluk Meksiko...
Ubah Nama Teluk Meksiko Jadi Amerika, Google Digugat
Bill Gates Berencana...
Bill Gates Berencana Sumbangkan Separuh Harta Kekayaanya
Dugaan Korupsi Besar...
Dugaan Korupsi Besar Melibatkan Microsoft Terkuak, Begini Modusnya
Danau Raksasa Tiba-tiba...
Danau Raksasa Tiba-tiba Muncul Kembali setelah 130 Tahun Menghilang
Kualitas Udara Berbahaya...
Kualitas Udara Berbahaya 50.000 Warga Florida Diminta Tidak Keluar Rumah
Trump Melarang Universitas...
Trump Melarang Universitas Harvard Terima Mahasiswa Asing
Ibas: Jangan Jadikan...
Ibas: Jangan Jadikan Pesaing, Wujudkan Trinitas Strategis untuk Dunia yang Berkelanjutan
Prabowo Sudah Kantongi...
Prabowo Sudah Kantongi 4-5 Nama Calon Dubes AS
Rekomendasi
Terence Crawford Pukul...
Terence Crawford Pukul KO Canelo, Abel Sanchez: Dia Kelelahan setelah 4-5 Ronde
Mahmoud Abbas Setujui...
Mahmoud Abbas Setujui Peta Jalan untuk Lucuti Senjata Faksi-faksi Palestina di Lebanon
Manny Pacquiao Comebak...
Manny Pacquiao Comebak di Usia 46: Sejarah Gelar Atau Uang Besar?
Berita Terkini
Kemarau Basah Melanda...
Kemarau Basah Melanda Indonesia, Musim Kemarau Tetapi Hujan Deras
Arab Saudi Dilanda Panas...
Arab Saudi Dilanda Panas Ekstrem, Suhu di Jeddah Mencapai 47 Celcius
Google Veo 3, Video...
Google Veo 3, Video AI yang Sulit Dibedakan Palsu atau Asli Diluncurkan
Apple Berencana Luncurkan...
Apple Berencana Luncurkan Kacamata Pintar Tahun Depan
Mengapa Banyak Terjadi...
Mengapa Banyak Terjadi Gempa Bumi di Yunani? Ini Penjelasan Ilmiahnya
Melindungi Jejak Digital...
Melindungi Jejak Digital Anda: Panduan Mematikan Lokasi di iPhone
Infografis
Rekor! Terdapat 771.000...
Rekor! Terdapat 771.000 Tunawisma di Seluruh Amerika Serikat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved