Infeksi Omicron 70 Kali Lebih Cepat di Bronkus tapi 10 Kali Lebih Lambat di Paru-paru, Apa Artinya?

Kamis, 16 Desember 2021 - 14:28 WIB
loading...
Infeksi Omicron 70 Kali...
Hasil penelitian ilmuwan dari Hongkong menyebutkan bahwa varian Omicron berkembang biak 70 kali lebih cepat daripada varian Delta di saluran udara manusia atau Bronkus. Foto/livescience
A A A
HASIL penelitian ilmuwan dari Hongkong menyebutkan bahwa varian Omicron berkembang biak 70 kali lebih cepat daripada varian Delta di saluran udara manusia atau Bronkus. Namun, varian Omicron bereplikasi kurang efisien sekitar 10 kali lebih rendah di jaringan paru-paru daripada virus Sars-CoV-2 asli.

Bronkus adalah cabang batang tenggorokan yang terletak setelah tenggorokan (trachea) sebelum paru-paru. Bagian ini merupakan saluran yang memastikan udara masuk dengan baik dari trakea ke alveolus. (Baca juga; Kasus Omicron Pertama di Indonesia, Bermutasi di Sini atau dari Luar Negeri? )

“Varian Omicron bereplikasi lebih cepat daripada virus Sars-CoV-2 asli dan varian Delta di bronkus manusia. Dalam 24 jam setelah infeksi, varian Omicron berreplikasi (berkembang biak) sekitar 70 kali lebih tinggi daripada varian Delta dan virus Sars-CoV-2 asli,” kata Profesor Dr Michael Chan Chi-wai dari Fakultas Kedokteran di Universitas Hong Kong dikutip SINDOnews dari laman hulldailymail, Kamis (16/12/2021).

Namun, kata Dr Michael Chan Chi-wai, varian Omicron bereplikasi kurang baik di jaringan paru-paru manusia dibandingkan dengan jenis virus asli. Menurut dia ini dapat menunjukkan tingkat keparahan penyakit yang lebih rendah. (Baca juga; Omicron Tak Terdeteksi PCR, Eropa Gunakan Teknik RT-qPCR )

“Sebaliknya, varian Omicron bereplikasi kurang efisien (lebih dari 10 kali lebih rendah) di jaringan paru-paru manusia daripada virus Sars-CoV-2 asli, yang mungkin menunjukkan tingkat keparahan penyakit yang lebih rendah,” jelasnya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Varian JN.1 Picu Lonjakan...
Varian JN.1 Picu Lonjakan Drastis Kasus Covid-19 di Asia
Satu Lagi Varian Baru...
Satu Lagi Varian Baru Virus Corona Bikin Was-was Ahli Kesehatan
CIA Punya Bukti Covid-19...
CIA Punya Bukti Covid-19 Berasal dari Bocornya Laboratorium di China
Wuhan Resmi Bebas dari...
Wuhan Resmi Bebas dari Covid-19, Ini Datanya
China Tegaskan Tidak...
China Tegaskan Tidak Ada Penyakit Menular Baru setelah Covid-19
Sama-sama dari China,...
Sama-sama dari China, Ahli Pastikan HMPV Berbeda dengan Covid-19
Covid-19 Meningkat di...
Covid-19 Meningkat di Singapura, Thailand, dan Hong Kong, Kemenkes: Indonesia Aman
Korupsi APD Covid-19,...
Korupsi APD Covid-19, Eks Pejabat Kementerian Kesehatan Dituntut 4 Tahun Penjara
Hakim AS Perintahkan...
Hakim AS Perintahkan China Bayar Ganti Rugi Rp391 Triliun dalam Kasus Covid-19
Rekomendasi
Miss Indonesia 2024...
Miss Indonesia 2024 Monica Kezia Juara Miss World Talent Final 2025
Menang Miss World Talent...
Menang Miss World Talent Final 2025, Miss Indonesia Monica Kezia Masuk 10 Besar Asia-Oceania
Dolar AS Terancam Kolaps,...
Dolar AS Terancam Kolaps, BRICS dan Utang AS Jadi Ancaman Serius
Berita Terkini
Cara Menggunakan Translate...
Cara Menggunakan Translate di Discord, Ternyata Mudah!
Cara Akses PC dari Jarak...
Cara Akses PC dari Jarak Jauh Melalui iPhone, Ternyata Mudah!
Badai Korupsi PDNS Terjang...
Badai Korupsi PDNS Terjang Komdigi: Tim Internal Dibentuk, Meutya Hafid Tegaskan Bersih-bersih!
3 Hinaan Stephen Hawking...
3 Hinaan Stephen Hawking Kepada Tuhan, Salah Satunya Menyebut Surga Adalah Dongeng
Pesawat India Hancur...
Pesawat India Hancur Akibat Ditabrak Burung dan Diguyur Hujan Es
Awas! Charger Murah...
Awas! Charger Murah Bisa Jadi Bom Waktu? Kenali Ciri Charger GaN Berkualitas yang Aman!
Infografis
Mutasi Virus Corona...
Mutasi Virus Corona Baru 'D614G' Menular 10 Kali lebih Cepat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved