Hati-hati, Tegangan Listrik Tidak Stabil Bisa Merusak Alat-alat Elektronik

Rabu, 25 Agustus 2021 - 18:55 WIB
loading...
Hati-hati, Tegangan...
Ilustrasi stabiliser arus listrik. FOTO/ IST
A A A
JAKARTA - Penggunaan fasilitas listrik berkepanjangan oleh masyarakat menimbulkan ketidakstabilan atau naik turunnya tegangan listrik menjadi masalah yang cukup sering terjadi di setiap rumah kelas menengah dan perkantoran.

Penggunaan listrik yang berlebihan dapat menyebabkan tegangan listrik menjadi tidak stabil. Ketika listrik digunakan secara berlebihan, tegangan listrik menjadi sering naik turun sehingga mengakibatkan terjadinya korsleting, lonjakan arus listrik yang besar, hingga kerusakan. BACA JUGA - Antibodi Ilama dan Unta Diyakini Akan Akhiri Pandemi COVID-19

Ketidakstabilan atau naik turunnya tegangan listrik ini juga dapat menimbulkan ancaman besar bagi keselamatan barang-barang elektronik di rumah atau kantor. Tegangan listrik yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat memengaruhi kinerja peralatan elektronik dengan konsumsi listrik berat seperti AC, kulkas, komputer, TV, dan lain-lain.

Untuk mencegah terjadinya masalah ini, serta melindungi barang-barang elektronik dengan konsumsi listrik berat dari kerusakan, dibutuhkan stabilizer listrik agar arus listrik bisa seimbang. Sehingga peralatan elektronik di rumah atau kantor dapat berfungsi dengan optimal.

"Stabilizer listrik adalah alat yang berfungsi untuk mengatur dan menyeimbangkan tingkat tegangan listrik secara konstan. Kini stabilizer listrik pun telah menjadi salah satu kebutuhan penting untuk mengatasi masalah naik turunnya tegangan listrik di rumah ataupun kantor," kata Jacky Herman Hardjono, putra owner PT Gunindo Trimukti.

Dikatakannya, Stabilizer Matsuyama dari perusahaan dapat menjadi solusi efisien untuk membantu masalah ketidakstabilan atau naik turunnya tegangan listrik. Alasannya, sistem DC Servo Motor Stabilizer Matsuyama dapat menstabilkan tegangan masuk (input voltage) dan perubahan beban yang naik turun agar tegangan keluaran (output voltage) selalu stabil.

Jacky Herman Hardjono, menjelaskan, Stabilizer Matsuyama terdiri dari dua kategori, yaitu 1 Phase dan 3 Phase. Model 1 Phase biasanya digunakan untuk listrik perumahan dan elektronik rumah.

Sedangkan model 3 Phase umumnya digunakan untuk perumahan mewah, industri atau pabrik. Dengan menggunakan stabilizer Matsuyama, mesin-mesin yang memiliki tingkat kepekaan tinggi terhadap perubahan tegangan listrik tetap dapat beroperasi dengan baik.

Dia menjelaskan, ada dua faktor yang sangat menentukan cara kerja stabilizer listrik. Faktor pertama ialah kapasitas nilai yang dimiliki oleh barang elektronik yang sedang tersambung dengan stabilizer. Sedangkan faktor kedua, nilai kapasitas yang diperlukan oleh stabilizer itu sendiri.

"Karena itu, pilihlah stabilizer listrik yang berkualitas baik serta sesuai dengan konsumsi daya dan kapasitas pada peralatan elektronik di rumah atau kantor," pungkasnya seraya menambahkan, PT Gunindo Trimukti menyediakan after sales service dengan suku cadang yang selalu tersedia.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Lebih Akurat dan Efisien,...
Lebih Akurat dan Efisien, SNDWAY Dorong Penggunaan Pengukuran Digital
Barang Elektronik Tak...
Barang Elektronik Tak Akan Bebas dari Tarif Impor Trump, Ini Alasannya
Banyak Pilihan Perangkat...
Banyak Pilihan Perangkat Elektronik, AQUA Hadirkan Sweat Heart
Bantah Menutup Pabrik,...
Bantah Menutup Pabrik, Sanken Pastikan Akan Tetap Produksi Alat Elektronik
Toshiba Gandeng Distributor...
Toshiba Gandeng Distributor Baru untuk Hard Drives Internal di Pasar Indonesia
HDMI 2.2 Bakal Meluncur...
HDMI 2.2 Bakal Meluncur di CES 2025, Ini Bocorannya
Kisah Pilu Korban Banjir...
Kisah Pilu Korban Banjir Bogor, 3 Hari Tanpa Air Bersih dan Listrik
Erafone Sediakan Fasilitas...
Erafone Sediakan Fasilitas Daur Ulang Limbah Elektronik
Resmikan 37 Proyek Kelistrikan...
Resmikan 37 Proyek Kelistrikan di 18 Provinsi, Prabowo: Terbesar di Dunia
Rekomendasi
Setelah Berlaku di Sekolah,...
Setelah Berlaku di Sekolah, Mendagri Prancis Akan Larang Penggunaan Jilbab di Kampus
Beda dari Biasa, Lapangan...
Beda dari Biasa, Lapangan Indonesia Open 2025 Bukan Hijau tapi Biru, Apa Dampaknya untuk Pemain?
Bea Cukai Kantongi Rp77,5...
Bea Cukai Kantongi Rp77,5 Triliun di Kuartal I 2025, Setara 25,7% dari Target
Berita Terkini
Kapan GTA VI Rilis?...
Kapan GTA VI Rilis? Ini Spesifikasi PC yang Dibutuhkan!
HUAWEI Mate XT | Ultimate...
HUAWEI Mate XT | Ultimate Design Diluncurkan dengan Layanan Premium: Maksimalkan Pengalaman Penggunaan Smartphone Lipat
Kualitas Udara Berbahaya...
Kualitas Udara Berbahaya 50.000 Warga Florida Diminta Tidak Keluar Rumah
Ajaib, Ilmuwan Temukan...
Ajaib, Ilmuwan Temukan Bakteri yang Bisa Menyalakan Lampu!
Daftar Kode Redeem Genshin...
Daftar Kode Redeem Genshin Impact 5.6 Mei 2025, Banjir Primogem dan Item Langka!
China Mulai Uji Coba...
China Mulai Uji Coba Fitur Face ID iPhone 18
Infografis
5 Manfaat Kurma untuk...
5 Manfaat Kurma untuk Berbuka Puasa, Bisa Mengontrol Nafsu Makan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved