Setelah Ganja, Riset Zat MDMA Bisa Obati Gangguan PTSD

Minggu, 23 Mei 2021 - 08:01 WIB
loading...
Setelah Ganja, Riset...
Ilustrasi penelitian. FOTO/ Ist
A A A
LONDON - Usai dunia medis mengakui manfaat ganja untuk pengobatan, kini beberapa negara menantikan legalisasi MDMA atau zat PSIKOTROPIKA 'ektasi' untuk membantu mengobati gangguan stres pascatrauma (PTSD).

Seperti dilansir Unilad, Uji coba Tahap 1 akan dilakukan oleh MindMed akhir tahun ini dan akan menjadi yang pertama mengapa apa yang terjadi jika Anda mencampurkan kedua obat untuk bekerja sebagai terapi.

BACA JUGA - Banyak yang Percaya Alien, Fosil Aneh di Peru Jadi Perdebatan Ahli

Studi ini akan menilai 24 subjek yang akan menjalani empat sesi eksperimental yang berbeda yang akan melihat pasien yang diberi dosis 100 mikrogram LSD gabungan dengan plasebo, 100 miligram MDMA dengan plasebo, 100 mikrogram LSD bersama dengan 100 miligram MDMA, atau dua plasebo.

Para peneliti akan menilai bagaimana setiap kombinasi dipengaruhi tekanan darah, detak jantung, dan suhu tubuh peserta.

Dr Matthias Liechti, seorang Profesor Farmakologi Klinis di Universitas Basel dan kepala laboratorium yang akan melakukan penelitian tersebut, mengatakan: “Potensi MDMA-LSD adalah untuk menciptakan keadaan psikologis yang mungkin memiliki manfaat dari. zat dan memiliki efek yang lebih tahan lama dibandingkan psilocybin mandiri atau LSD. Mendorong respons yang akut, terutama secara keseluruhan selama terapi bantuan psikedelik sangat penting karena beberapa penelitian menunjukkan bahwa pengalaman yang lebih positif terkait dengan efek terapi jangka panjang yang lebih besar pada pasien. ”

Dalam laporan sebelumnya, Dr Liechti mengungkapkan bahwa MDMA dan LSD sebagai kombinasi meningkatkan perasaan percaya sekaligus mengurangi rasa takut dan sedih, dan inilah mengapa tim berpikir ini akan menjadi terapi yang berguna untuk digunakan dalam psikoterapi yang dibantu zat.

Dalam penelitian yang diterbitkan di Neuropsychopharmacology pada November 2019, para peneliti menemukan bahwa LSD menghasilkan efek yang lebih jelas dari MDMA , tetapi pasien mengalami efek samping introversi dan laporan. Studi MindMed percaya bahwa kesimpulan dapat mengimbangi beberapa efek negatif LSD
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Teka-teki Ukiran Suci...
Teka-teki Ukiran Suci Mesir Berusia 3.300 Tahun Akhirnya Terungkap
India Akan Blokir Aliran...
India Akan Blokir Aliran Air Danau yang Menuju Pakistan
Bukti Nyata Gladiator...
Bukti Nyata Gladiator Bertarung dengan Singa Ditemukan
Bumi Bakal Terbakar...
Bumi Bakal Terbakar Matahari, Elon Musk Ngotot Pindahkan Manusia ke Mars
Danau Raksasa Tiba-tiba...
Danau Raksasa Tiba-tiba Muncul Kembali setelah 130 Tahun Menghilang
Kualitas Udara Berbahaya...
Kualitas Udara Berbahaya 50.000 Warga Florida Diminta Tidak Keluar Rumah
Penembakan Pria hingga...
Penembakan Pria hingga Tewas di Samarinda Ternyata Pembunuhan Berencana Pebisnis Narkoba
Gelar Tes Narkoba, 85...
Gelar Tes Narkoba, 85 Pekerja PKSS Lampung Negatif
Mitsubishi Menolak Keras...
Mitsubishi Menolak Keras untuk Menghentikan Produksi Mirage
Rekomendasi
Megawati Ingatkan Tanah...
Megawati Ingatkan Tanah Subur di Bali Tak Boleh Dikonversi
Siapkan Persaingan dengan...
Siapkan Persaingan dengan Kota Besar Dunia, Jakarta Luncurkan Program Kolaborasi
Indonesia Siap Bangkit...
Indonesia Siap Bangkit Hadapi Thailand di Laga Kedua AFC Women's Futsal Championship 2025
Berita Terkini
Teka-teki Ukiran Suci...
Teka-teki Ukiran Suci Mesir Berusia 3.300 Tahun Akhirnya Terungkap
India Akan Blokir Aliran...
India Akan Blokir Aliran Air Danau yang Menuju Pakistan
Bukti Nyata Gladiator...
Bukti Nyata Gladiator Bertarung dengan Singa Ditemukan
Bumi Bakal Terbakar...
Bumi Bakal Terbakar Matahari, Elon Musk Ngotot Pindahkan Manusia ke Mars
Danau Raksasa Tiba-tiba...
Danau Raksasa Tiba-tiba Muncul Kembali setelah 130 Tahun Menghilang
5 Fakta GTA VI yang...
5 Fakta GTA VI yang Baru Luncurkan Trailer Kedua, Salah Satunya Berkaitan dengan Tanggal Rilis
Infografis
Pentagon: China Bisa...
Pentagon: China Bisa Hancurkan Semua Kapal Induk AS dalam 20 Menit
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved