Survei InMobi: Sambut Ramadan 2021, Warganet Sudah Tak Sabar Belanja Habis-Habisan
loading...
2 dari 3 Konsumen di Indonesia memanfaatkan ponsel untuk belanja saat Ramadan. Foto : dok Tokopedia
A
A
A
JAKARTA - Meski 2020 tahun sulit, masyarakat Indonesia tetap bersemangat untuk menyambut Ramadan di 2021 dengan berbelanja.
Hal tersebut disampaikan dalam laporan Ramadan 2021 terbaru pemasar cloud InMobi “Building Resilient Brands: Gearing up for Ramadan 2021” terhadap lebih dari 1,000 konsumen Indonesia.
Disebutkan bahwa 61% masyarakat dari hasil survei tersebut mengalami penurunan pendapatan. Namun, dalam Ramadan 2021 mereka tetap akan mencarii promo-promo Ramadan dan berbelanja lewat ponsel mereka. Berikut sejumlah kesimpulan riset InMobi terhadap Ramadan 2021:
Belanja untuk Keluarga
Ramadan tahun ini difokuskan untuk keluarga. 74% responden berencana berbelanja untuk keluarga atau anggota keluarga besar, 40% berniat mudik. Keranjang belanja Ramadan mereka kebanyakan diisi pakaian, bahan makanan dan paket hadiah.
Pembeli Ramadan Impulsif
79% masyarakat Indonesia berencana melakukan pembelian hanya selama bulan Ramadan. Ini merupakan perubahan dramatis dari 2020, dimana hanya 33% yang ingin belanja saat Ramadan.
57% responden belum memutuskan produk kategori yang akan mereka beli tahun ini. 62% generasi millenial belum memutuskan brand atau produk apa yang akan mereka beli di 2021.
Selain itu, 82% wanita tidak merencanakan pembelian mereka, menjadikan wanita masuk ke dalam kategori pembeli impulsif yang jauh lebih banyak daripada pria.
Ramadan di Ponsel
Smartphone sangat penting bagi konsumen selama Ramadan. 53% responden mempelajari dan menjelajahi promo Ramadan melalui ponsel. Hanya 6% generasi milenial mengandalkan televisi untuk mendapat pengetahuan terbaru tentang brand.
61% wanita dan 58% keluarga menggunakan ponsel untuk menemukan produk/layanan.
84% memilih mengeksplorasi belanja Ramadan mereka melalui mobile, dibandingkan dengan sumber lain seperti di dalam toko fisik dan desktop.
Ponsel juga muncul sebagai saluran pembelian yang paling disukai konsumen dengan 63% responden mengandalkannya untuk berbelanja di bulan Ramadan.
Hal tersebut disampaikan dalam laporan Ramadan 2021 terbaru pemasar cloud InMobi “Building Resilient Brands: Gearing up for Ramadan 2021” terhadap lebih dari 1,000 konsumen Indonesia.
Disebutkan bahwa 61% masyarakat dari hasil survei tersebut mengalami penurunan pendapatan. Namun, dalam Ramadan 2021 mereka tetap akan mencarii promo-promo Ramadan dan berbelanja lewat ponsel mereka. Berikut sejumlah kesimpulan riset InMobi terhadap Ramadan 2021:
Belanja untuk Keluarga
Ramadan tahun ini difokuskan untuk keluarga. 74% responden berencana berbelanja untuk keluarga atau anggota keluarga besar, 40% berniat mudik. Keranjang belanja Ramadan mereka kebanyakan diisi pakaian, bahan makanan dan paket hadiah.
Pembeli Ramadan Impulsif
79% masyarakat Indonesia berencana melakukan pembelian hanya selama bulan Ramadan. Ini merupakan perubahan dramatis dari 2020, dimana hanya 33% yang ingin belanja saat Ramadan.
57% responden belum memutuskan produk kategori yang akan mereka beli tahun ini. 62% generasi millenial belum memutuskan brand atau produk apa yang akan mereka beli di 2021.
Selain itu, 82% wanita tidak merencanakan pembelian mereka, menjadikan wanita masuk ke dalam kategori pembeli impulsif yang jauh lebih banyak daripada pria.
Ramadan di Ponsel
Smartphone sangat penting bagi konsumen selama Ramadan. 53% responden mempelajari dan menjelajahi promo Ramadan melalui ponsel. Hanya 6% generasi milenial mengandalkan televisi untuk mendapat pengetahuan terbaru tentang brand.
61% wanita dan 58% keluarga menggunakan ponsel untuk menemukan produk/layanan.
84% memilih mengeksplorasi belanja Ramadan mereka melalui mobile, dibandingkan dengan sumber lain seperti di dalam toko fisik dan desktop.
Ponsel juga muncul sebagai saluran pembelian yang paling disukai konsumen dengan 63% responden mengandalkannya untuk berbelanja di bulan Ramadan.
(dan)
Lihat Juga :
