Ini Cara Pesawat Ruang Angkasa NASA Mendarat di Planet Mars

Jum'at, 12 Februari 2021 - 21:05 WIB
loading...
Ini Cara Pesawat Ruang...
Bagian dramatis terakhir dari video menunjukkan Perseverance dengan sendirinya di permukaan, meskipun penjelajah diharapkan akan melakukan kontak dengan ratusan ilmuwan dan insinyur di Bumi. Foto/NASA
A A A
HOUSTON - Pesawat ruang angkasa NASA , Perseverance, dalam satu pekan ke depan bersiap mendarat di Planet Mars . Ini artinya, Perseverance akan lebih dahulu menjejakkan roda penjelajahnya di Planet Merah dibanding Tianwen-1, pesawat ruang angkasa China yang sudah terlebih dulu memasuki orbit Mars.

Pada 18 Februari, tulis Space.com. Perseverance sang penjelajah Mars akan mencoba melakukan pendaratan dengan skycrane yang mirip pendahulunya, Curiosity, pada Agustus 2012. Video NASA nan epik menunjukkan dengan tepat bagaimana hal itu akan dilakukan.

NASA menjuluki pendaratan penjelajah Curiosity sebagai "teror tujuh menit" yang mengerikan, seperti yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Rover atau penjelajah harus menyelesaikan seluruh urutan pendaratannya sendiri, mulai dari masuk ke atmosfer, pelepasan parasut hingga manuver hover bertenaga roket yang belum pernah terjadi sebelumnya saat Curiosity diturunkan ke permukaan Mars. Sebab urutannya terjadi lebih cepat daripada sinyal yang bisa mencapai Bumi dari Mars.

Perseverance akan memiliki pendekatan yang hampir sama, tapi teror masih ada. Sebab tidak setiap misi pendaratan ke Mars berhasil mencapai permukaan dengan aman.

Video pendaratan 4K Perseverance yang baru dibuka dengan bidikan Mars, segera diikuti oleh Perseverance yang meluncur ke permukaan setelah berpisah dari backshell pelindung. Terselip di selubung khusus, rover akan melewati bagian atas atmosfer, melesat melintasi langit. Mendekati pendaratan, diharapkan mikrofon di dalam pesawat akan menangkap desiran angin -yang mungkin menjadi alasan NASA juga memasukkan suara itu ke dalam video.

Casing pelindung akan mengeluarkan parasut. Lebih dekat ke pendaratan, bagian bawah akan jatuh, dengan bagian atas tetap dijepit ke penjelajah untuk kemudi terakhir ke permukaan. Pemandangan dramatis dari video menunjukkan roda Perseverance yang terpapar pada atmosfer Mars yang tipis. Beberapa saat kemudian, casing belakang menembakkan jet untuk memperlambat pendaratan lebih jauh.

Bermanuver di bawah jet, rover akan melakukan penyesuaian akhir ke lokasi pendaratannya sebelum memulai penurunan terkontrol ke permukaan dengan "sky crane" khusus. Sama seperti roda mengendap di regolith Mars (tanah), derek akan merobek dari Perseverance dan cangkang akan jatuh dengan aman menjauhi rover, memungkinkannya untuk bergulir segera setelah pemeriksaan sistem rutin menunjukkan semuanya baik-baik saja.

Bagian dramatis terakhir dari video menunjukkan Perseverance dengan sendirinya di permukaan, meskipun penjelajah diharapkan akan melakukan kontak dengan ratusan ilmuwan dan insinyur di Bumi untuk merencanakan gerakan pertamanya.

Diluncurkan pada Juli 2020, penjelajah Perseverance diharapkan mendarat segera mendarat di Planet Mars. Baca juga: JK: Demokrasi Tak Dapat Dipisahkan dari Penegakan HAM
(iqb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Ilmuwan Temukan Bukti...
Ilmuwan Temukan Bukti Peradaban Kuno di Planet Mars
Racun di Danau Laguna...
Racun di Danau Laguna Verde Diklaim seperti Air di Mars
Kenapa Planet Mars Berwarna...
Kenapa Planet Mars Berwarna Merah? Ini Jawaban Ilmiahnya
Mars vs Bumi: Perbandingan...
Mars vs Bumi: Perbandingan Keunikan dan Misteri di Dua Planet
Fenomena yang Membelah...
Fenomena yang Membelah Planet Mars Akhirnya Terpecahkan
Kacang Merah Raksasa...
Kacang Merah Raksasa Ditemukan di Mars, Tanda-tanda Kehidupan?
10 Penemuan Menakjubkan...
10 Penemuan Menakjubkan di Mars Tahun 2024, dari Laba-laba hingga Anjing Mars!
Alasan Paling Masuk...
Alasan Paling Masuk Akal Penduduk Bumi Harus Pindah ke Mars
Karakter Tanahnya Subur,...
Karakter Tanahnya Subur, Elon Musk Siapkan Ini Sebelum Pindahkan Manusia ke Mars
Rekomendasi
AS Berencana Tutup 30...
AS Berencana Tutup 30 Kedutaan dan Konsulat di Seluruh Dunia
Shopee Hadirkan Kompetisi...
Shopee Hadirkan Kompetisi Liga Shorts YouTube Shopping untuk Pacu Kreativitas Para Kreator
Riwayat Karier Militer...
Riwayat Karier Militer Raja Charles III, Mengabdi sejak 1971
Berita Terkini
Daftar Kode Redeem FF...
Daftar Kode Redeem FF Free Fire Max Rabu 16 April 2025, Klaim Sekarang!
15 jam yang lalu
Ambisi Indonesia-Rusia...
Ambisi Indonesia-Rusia Bikin Internet Ngebut tapi Murah Meriah
17 jam yang lalu
Era Baru Telah Dimulai...
Era Baru Telah Dimulai dengan Kehadiran HUAWEI Mate XT | ULTIMATE DESIGN di Indonesia, Smartphone Triple Foldable yang Mengguncang Industri
18 jam yang lalu
Sambut A Minecraft Movie,...
Sambut A Minecraft Movie, Cinepolis Cinemas Luncurkan Virtual Cinema Experience
1 hari yang lalu
Warga AS Borong Produk...
Warga AS Borong Produk China di TikTok dan Amazon
1 hari yang lalu
Washington Gelar Sidang...
Washington Gelar Sidang Kasus Antimonopoli Meta
1 hari yang lalu
Infografis
4 Negara di Dunia yang...
4 Negara di Dunia yang Tidak Memiliki Pesawat Tempur
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved