Google Isyaratkan Belum Ada Vaksin yang Bisa Bebaskan Dunia dari COVID-19

Rabu, 16 Desember 2020 - 15:11 WIB
loading...
Google Isyaratkan Belum...
ilustrasi Vaksin virus corona. FOTO/ Ist
A A A
MENLO PARK - Vaksin virus corona sudah didistribusikan namun hingga kini belum ada satupun merek vaksin yang diklaim manjur, dan terkait hal ini Google akan terus menerapkan sistem kerja Work From Home (WFH) hingga 2021. BACA JUGA-Vaksin Kebal COVID-19 Belum Terbukti, Bill Gates Minta Hindari Kerumunan

Raksasan teknologi asal Amerika Serikat itu bahkan memutuskan untuk melanjutkan WFH bagi karyawannya, hingga September 2021. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh CEO Google, Sundar Pichai, lewat email internal perusahaan. (Baca juga: FDA Siapkan Uji Vaksin Corona untuk Anak di Bawah 16 Tahun )

"Apabila posisi Anda memungkinkan untuk bekerja dari rumah hingga Juli 2021, Anda bisa melanjutkannya hingga awal September 2021," tulis Pichai, dikutip dari CNBC, Rabu (16/12/2020).

Selain itu, Pichai juga mengumumkan uji coba model kerja hybrid yang mengombinasikan bekerja di kantor dan di luar kantor. Sistem ini akan mulai diterapkan juga pada September 2021.

Sistem ini coba dilakukan karena banyak karyawan yang ingin kembali kerja dari kantor tapi tidak penuh waktu.

Perusahaan di bawah naungan Alphabet itu berencana mengadakan "collaboration days", yakni membolehkan karyawan berkumpul di kantor dalam satu hari. Kemudian sisa hari kerja lainnya digunakan untuk fokus bekerja, baik di kantor maupun di rumah.

Selain itu, ada Pichai juga akan mencoba menawarkan sistem pola kerja tiga hari masuk ke kantor dalam sepekan. "Minimal tiga hari bekerja di kantor dan dua hari sisanya di rumah," ujarnya.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Google Siapkan Fitur...
Google Siapkan Fitur Mode Desktop Mirip Samsung DeX untuk HP Android
Cara Membandingkan Tinggi...
Cara Membandingkan Tinggi Badan di Google Menggunakan Kalkulator Hikaku Sitatter
Google Bayar Rp11 Miliar...
Google Bayar Rp11 Miliar Per Bulan untuk Mengamankan CEO Sundar Pichai
Cara Mengecek Jalan...
Cara Mengecek Jalan Macet atau Tidak Melalui Google Maps, Mudah dan Praktis
Google Maps Kini Bisa...
Google Maps Kini Bisa Kenali Detail Lokasi hanya dari Tangkapan Layar
Gemini 2.5 Pro Teknologi...
Gemini 2.5 Pro Teknologi AI Terbaik yang Diklaim Bantu Pekerjaan Manusia
Bitcoin Lampaui Google...
Bitcoin Lampaui Google dan Amazon, Masuk 5 Besar Aset Global
IHSG Ambrol 11,46% di...
IHSG Ambrol 11,46% di Pencarian Google Hari Ini, BEI Buka Suara
GSIS 2025 Kenalkan Manfaat...
GSIS 2025 Kenalkan Manfaat AI dalam Pembelajaran Bagi Insan Pendidikan
Rekomendasi
Kasus Dugaan Ijazah...
Kasus Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Bareskrim Periksa 26 Saksi
Brand Lokal White Diary...
Brand Lokal White Diary Tawarkan Perawatan Kulit Harian Tanpa Ribet
Survei Indikator Politik:...
Survei Indikator Politik: Masyarakat Puas Penyelenggaraan Mudik Lebaran 2025 hingga Operasi Ketupat Polri
Berita Terkini
HUAWEI Mate XT | Ultimate...
HUAWEI Mate XT | Ultimate Design Diluncurkan dengan Layanan Premium: Maksimalkan Pengalaman Penggunaan Smartphone Lipat
Kualitas Udara Berbahaya...
Kualitas Udara Berbahaya 50.000 Warga Florida Diminta Tidak Keluar Rumah
Ajaib, Ilmuwan Temukan...
Ajaib, Ilmuwan Temukan Bakteri yang Bisa Menyalakan Lampu!
Daftar Kode Redeem Genshin...
Daftar Kode Redeem Genshin Impact 5.6 Mei 2025, Banjir Primogem dan Item Langka!
China Mulai Uji Coba...
China Mulai Uji Coba Fitur Face ID iPhone 18
Melatih Bicara dengan...
Melatih Bicara dengan Enterprise AI Learning Agent
Infografis
10 Perusahaan Tambang...
10 Perusahaan Tambang Nikel Terbesar di Dunia, Ada yang dari RI?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved