Teknologi Biometrik Karya RI Masuk 25 Besar Kategori NIST

Selasa, 29 September 2020 - 12:01 WIB
loading...
Teknologi Biometrik...
Ilustrasi Teknologi. FOTO/ IST
A A A
JAKARTA - The National Institute of Standards and Technology (NIST) mengumumkan update terbaru terkait ranking developer dengan algoritma tercepat dan terakurat di dunia, dimana teknologi biometrik PT Akurat Satu Indonesia (AKURAT SATU 'AS') berhasil menjadi salah satu yang lolos seleksi dengan ranking 25 besar di beberapa kategori di NIST.

BACA JUGA - Teliti Aktivitas Seismic Gap, ITB Ungkap Potensi Gempa Besar dan Tsunami di Selatan Pulau Jawa

NIST adalah lembaga standarisasi yang juga merupakan laboratorium ilmu sains tertua bergengsi yang bermarkas di US, dengan misi untuk mendukung kreasi inovasi dan persaingan industri secara global. Perusahaan yang terdaftar dan mendapatkan peringkat dari institut ini berarti telah diakui secara global dan resmi, bahwa produknya telah memenuhi standar internasional serta berkualitas tinggi.

BACA JUGA - Ancaman Tsunami 20 Meter, BMKG Minta Mitigasi Bencana Terburuk Dipersiapkan

Ranking 25 besar yang didapat oleh AS, perusahaan Teknologi Biometrik tanah air ini mengacu pada kategori Wild Photos False Non-Match Rate (FNMR) @FMR ≤ 0.00001.

Hal ini merupakan pencapaian yang cukup membanggakan, mengingat saat ini jarang perusahaan atau developer asal Indonesia yang berhasil lolos seleksi oleh NIST, dan AS menjadi perusahaan lokal karya anak bangsa yang mendapatkan peringkat tinggi dari Indonesia.

“Sebenarnya sistem dan teknologi biometrik kami sudah ada sejak tahun 2011 silam dan sudah terbukti dipakai oleh banyak lembaga negara, lembaga penegak hukum serta perusahaan, seperti BNN, Polri, BNPT, ASLI RI, VeriJelas dan lain-lain. Tapi ternyata ya ibaratnya orang Indonesia, tidak afdol kalau belum tersertifikasi lembaga dunia. Nah akhirnya kami ajukanlah sertifikasi. Gak main-main, langsung ke lembaga standarisasi nya yaitu NIST di USA, biar afdol sekalian, dan akhirnya lolos seleksi dan mendapatkan peringkat yg cukup tinggi”, ujar Christian Kurniawan, Direktur AS.

Dengan ter sertifikatnya teknologi biometrik AS pada NIST membuat ASLI RI dan VeriJelas, afiliasi dan pengguna terbesar teknologi biometrik AS, semakin mantap dalam membantu perusahaan penyedia layanan jasa keuangan dan perusahaan berbasis teknologi dari dalam negeri dan juga secara global untuk mencegah tindak kejahatan di dunia digital yang kini marak terjadi.

“Mudah-mudahan kedepannya ada lebih banyak lagi pihak yang terbantu dengan teknologi biometrik ini. Sehingga tingkat kejahatan di dunia digital bisa ditekan, bahkan ditiadakan”, tutup Christian.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Waspada World ID: Paspor...
Waspada World ID: Paspor Digital Sam Altman Iming-iming Uang, Pakar Ingatkan Risiko Data Biometrik
Kontroversi Worldcoin:...
Kontroversi Worldcoin: Antara Janji Utopis dan Ancaman Privasi di Era Digital
China Bertekat Memperkuat...
China Bertekat Memperkuat Literasi Digital dan AI
XL Axiata Luncurkan...
XL Axiata Luncurkan Registrasi SIM Gunakan Wajah & eSIM: Penipuan Online Tamat Riwayat?
Elon Musk dan Tantangan...
Elon Musk dan Tantangan Etika dalam Gaming
Perdana Digelar, GrabX...
Perdana Digelar, GrabX Hadirkan Inovasi Baru Untuk Semua Versi Dirimu
Teknologi dan Benih...
Teknologi dan Benih Unggul Kunci Wujudkan Ketahanan Pangan
Kemitraan UI dan UC...
Kemitraan UI dan UC Berkeley Makin Erat, Dorong Riset Lintas Negara
SIG Dukung BUMN Perkuat...
SIG Dukung BUMN Perkuat Komunikasi Berbasis AI
Rekomendasi
Patuh Hukum, Aplikasi...
Patuh Hukum, Aplikasi Crypto Ini Sabet Regulatory Compliance Awards 2025
Pangeran William dan...
Pangeran William dan Kate Middleton Lindungi Putri Charlotte Agar Tak Bernasib seperti Harry
Pakistan Ungkap India...
Pakistan Ungkap India Gunakan Drone Israel dengan Mesin Buatan Inggris
Berita Terkini
Aturan Penggunaan Media...
Aturan Penggunaan Media Sosial di ASEAN Didesak untuk Dibuat
Logo Google Diperbarui...
Logo Google Diperbarui dengan Warna Gradasi Baru
Dibanderol Rp28 Juta,...
Dibanderol Rp28 Juta, HP Lipat Kelas Sultan Oppo Find N5 Ludes Bak Kacang Goreng, Apa Sebabnya?
Lebih Dahulu Gelap atau...
Lebih Dahulu Gelap atau Terang? Berikut Penjelasan Lengkapnya
Reaksi Kasih Sayang...
Reaksi Kasih Sayang Ibu Gajah ketika Anaknya Tewas Ditabrak Truk
Anjing dan Kucing Berevolusi...
Anjing dan Kucing Berevolusi hingga Terlihat Mirip karena Alasan Aneh Ini
Infografis
5 Teknologi Canggih...
5 Teknologi Canggih Masjidilharam, Salah Satunya Robot Panduan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved