Sehari di Bumi Akan Menjadi 25 Jam, Ini Bukti Ilmiahnya

Minggu, 18 Agustus 2024 - 07:12 WIB
loading...
Sehari di Bumi Akan...
Bulan semakin jauh dari bumi. foto/ Daily
A A A
LONDON - Hari-hari di Bum i akan bertambah panjang karena Bulan secara bertahap semakin menjauh dari planet tempat tinggal manusia.



Para ilmuwan telah menemukan bahwa semakin jauh Bulan, maka terjadi perubahan tarikan gravitasi terhadap Bumi.

Kondisi itu menyebabkan rotasi bumi melambat sehingga mengakibatkan hari menjadi lebih panjang.

Mereka mengatakan bahwa satu hari di Bumi pada akhirnya akan memakan waktu 25 jam, namun mereka menyatakan bahwa hal itu akan memakan waktu sekitar 200 juta tahun.

“Saat Bulan semakin menjauh, Bumi bagaikan skater yang berputar lambat,” jelas ahli geosains AS Stephen Meyers sepeerti dilansi dari Daily Mail.

Saat ini Bulan berada sekitar 383.023 kilometer dari Bumi dan memerlukan sekitar 27,3 hari untuk menyelesaikan satu orbit. Fenomena ini dikenal sebagai periode orbit sinodis Bulan.

Penelitian menunjukkan bahwa Bulan memang bergerak menjauh dari Bumi dengan kecepatan rata-rata sekitar 3,81 sentimeter per tahun. Akibatnya, orbit Bulan akan semakin membesar, dan ini berarti waktu yang diperlukan untuk satu orbit akan menjadi sedikit lebih lama seiring waktu.

Namun, perubahan ini sangat kecil dan memerlukan waktu yang sangat lama untuk menjadi signifikan. Perubahan jarak ini mempengaruhi panjang hari di Bumi, karena daya tarik Bulan berperan dalam mengurangi kecepatan rotasi Bumi.

Seiring berjalannya waktu, hari di Bumi akan menjadi sedikit lebih lama, dan Bulan akan berada pada jarak yang lebih jauh. Tetapi efek ini terjadi dalam skala waktu yang sangat panjang, jadi meskipun dampaknya nyata, perubahan ini tidak segera terasa dalam kehidupan sehari-hari kita.

Bulan memang semakin menjauh dari Bumi. Proses ini terjadi karena adanya fenomena yang dikenal sebagai "penguraian pasang surut."

Ketika gaya gravitasi Bulan menarik air di lautan Bumi, ia juga memberikan efek pada rotasi Bumi, yang membuat Bumi berputar sedikit lebih lambat.
(wbs)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Perusahaan Listrik SCE...
Perusahaan Listrik SCE Dituduh Jadi Pemicu Kebakaran Hebat di Los Angeles
Panas Matahari Bisa...
Panas Matahari Bisa Mempengaruhi Aktivitas Gempa Bumi
Ribuan Kuda Liar Digunakan...
Ribuan Kuda Liar Digunakan Australia untuk Menjaga Alam
Fenomena Gelombang Ombak...
Fenomena Gelombang Ombak Laut Berbentuk Kotak Terjadi di Turki
Ilmuwan Temukan Proses...
Ilmuwan Temukan Proses Tersembunyi di Balik Terbentuknya Bulan
Benua Australia dan...
Benua Australia dan Asia Diklaim Ilmuwan Bakal Bertabrakan
Pantai Lancashire Berubah...
Pantai Lancashire Berubah Warna Jadi Ungu dari Biru
Ilmuwan Ungkap Peningkatkan...
Ilmuwan Ungkap Peningkatkan Titik Panas yang Akan Picu Kebakaran di Asia Tenggara
Laos Akan Sulap Gunung...
Laos Akan Sulap Gunung Berapi Tidak Aktif Jadi Wahana Bermain
Rekomendasi
Wapres Filipina Sara...
Wapres Filipina Sara Duterte Susul Ayahnya yang Akan Diadili di Den Haag
Perempuan Hebat, Intip...
Perempuan Hebat, Intip Cerita Sukses Ina Cookies bersama Shopee
Eks Jubir KPK Febri...
Eks Jubir KPK Febri Diansyah Gabung Tim Hukum Hasto Kristiyanto
Berita Terkini
5 Hewan Endemik China...
5 Hewan Endemik China yang Mengejutkan, Salah Satunya Panda Raksasa
1 jam yang lalu
Resmi Hadir di Indonesia,...
Resmi Hadir di Indonesia, HUAWEI Mate X6 Miliki Body Ramping, Tangguh, dan Makin Multitasking
4 jam yang lalu
Daftar Harga iPhone...
Daftar Harga iPhone Maret 2025, Lebaran dengan HP Baru?
7 jam yang lalu
Spesies Baru Ular Bermoncong...
Spesies Baru Ular Bermoncong Tanduk Ditemukan di India
7 jam yang lalu
Admin WhatsApp Ditembak...
Admin WhatsApp Ditembak Mati Anggota Group usai Dikeluarkan dari Group
22 jam yang lalu
HUAWEI Mate X6: Maksimalkan...
HUAWEI Mate X6: Maksimalkan Produktivitas dan Nikmati Kemudahan Instal Google Apps dengan Cepat
23 jam yang lalu
Infografis
Wilayahnya Berdekatan,...
Wilayahnya Berdekatan, Negara-negara Ini Belum Serang Israel di 2024
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved